fifteen

16 2 31
                                    

"Hello, ketemu lagi." Ucap Saline yang baru datang.

"Haha iya, mumpung weekend." Sahut Rasywa.

"Okay jadi gimana? Ada something interesting that happenned?" Candice membuka pembicaraan.

"As you guys know, I just got enganged." Clara memamerkan cincin di jari manis tangan kiri nya.

"Yaelah kita juga udah tau itu mah."

"Iya kan gue bilang as you guys know. Terus Saline sorry gue udah curigain lo sama Soonyoung kemaren-kemaren."

"Iya sumpah gue sampe bilang bakalan geprek lo kalo lo selingkuh beneran sama pacar, sekarang tunangan Clara."

"Hahaha iya it's okay pasti sih bakalan suspicious mah. Soonyoung juga suka chat gue kek anjir gimana ini mah si Clara marah, gue kalo di tolak gimana, kalo tiba-tiba di putusin gimana?"

"Sumpah pas malem itu pantes tu anak tegang banget, gue kira dia kebelet, eh taunya" Ucap Clara.

"Gue sama Rasywa sempet jadi mata-mata haha, gue sama dia lapor mulu kalo ketemu sama lo, tentang ke mall berdua, ke tempat fine dining, sampe tau gak sih Sal? Yang Clara mergokin lo di rumahnya Soonyoung, itu kan gue yang laporan. Gue ngeliat lo trus gue langsung telpon tuh si Clara supaya ke rumah Soonyoung buru-buru, mobil gue ada di taman seberang."

"Anjir lo ya ternyata sumpah Clara gue kaget pake banget waktu tiba-tiba lo dateng anjir."

"Gue juga kesel anjir sama lo waktu itu, alesan lo sama Soonyoung beda soalnya."

"Haha panik gue, yang penting sekarang tau kan kenapa."

"Iya, thank you ya Sal udah bantuin Soonyoung."

"No problem."

"Gue juga ada sesuatu." Rasywa kini yang buka suara.

"Apa tuh?"

"Gue udah do the nasty sama Jeno."

"Anjing tmi banget si lo." Clara mendorong bahu Rasywa.

"Yeh beneran, gue keknya udah nerima si Jeno sih, feeling gue gitu."

"Lo di kasih apa sama dia sampe mau?"

"Gue yang minta."

"Anjing ga percaya gue."

"Sumpah sih, jangan percaya sama Rasywa anjir musyrik."

"Gila, gue mah lebih percaya kalo gue ketemu Jake Enhypen nyelem di kolam bunderan HI." Saline berkata sambil mengambil satu buah choux dari kotak.

"Hahahaha anjir nyelem di bunderan HI dong sialan lawak banget."

"Tapi ya anjir sumpah Jeno tuh ta-"

"STOP! Udah udah gue gak butuh tmi lebih banyak cukupppp." Clara mengacungkan jari telunjuknya di depan wajah Rasywa.

"Giliran Candice apa Dis?"

"San nyium gue."

"Anjing Sal gue satu tim deh sama lo, gue juga lebih percaya kalo lo bilang lo ketemu Jake enhypen nyelem di bunderan HI."

"Yeh, gue serius ini waktu pulang party tiba-tiba pintu apartemen gue di ketok, ternyata si San mabok, dia main nyosor gue aja."

"Lo serius wei?"

"Serius lah anjir, makanya gue sampe sekarang masih kepikiran."

"Sumpah udah gitu gimana?"

"Ya managernya telpon di jemput deh."

feelings left behindTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang