B.I.L.O.V.A [END] ✅

B.I.L.O.V.A (10)

Berteman dengan mantan? Mungkin bagi beberapa orang ketika sudah menjadi mantan memilih menutup rapat-rapat pintu bagi mereka. Namun tidak bagi Lovandra, setelah lama ia tidak berhubungan lagi dengan Dean dan tiba-tiba tadi malam Dean menghubunginya tentu saja Lovandra menyetujuinya. Dean menghubunginya untuk memberikan undangan pernikahannya serta mempertemukan Lovandra dengan calon istrinya.

Lovandra yang tiba duluan memilih duduk di dalam karena ia menyukai dekorasi dengan nuansa berwarna pink pada café itu. Pelayan pun datang membawakan minuman hot coffee lattenya. Lovandra menghirup aromanya dan menyeruputnya sedikit.

Ia melirik jam di pergelangan tangannya seharusnya Dean sudah sampai 10 menit yang lalu mungkin ia terjebak macet di jalan. Bunyi notif di ponselnya mengalihkan fokusnya.

Pabio Avega
Kamu dimana?

Lovandra enggan membalasnya karena beberapa hari ini ia merasakan sesuatu yang berbeda jika berada dekat dengan Pabio sehingga membuat pikirannya menjadi tidak tenang. Lovandra takut kalau saja yang dikatakan Pabio itu benar entah dia atau Pabio justru melanggar surat itu. Lovandra sadar bahwa Pabio hanya mencintai Sheila tapi setelah sebulan lebih kedekatan antara mereka justru membuat keanehan bagi Lovandra tentunya ia belum yakin sepenuhnya.

"Lovandra..." panggil Dean membuyarkan lamunan Lovandra.

"Eh.. hai sendirian aja?" balas Lovandra sambil melihat kanan-kiri Dean.

"Sama Fania.. kamu udah nunggu lama?" balas Dean lalu duduk di depan Lovandra.

"Sekitar 20 menit lah but it's okay".

Lovandra melihat perempuan berjalan ke arah mereka. Dia terlihat cantik dengan balutan dress floral dan rambut yang dibiarkan tergerai.