Babak 3

11 2 0
                                    


Everything changes values incisively

The world is revolving around you

- gimme gimme, 2021



Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Mark? Okay tak ni? Kenapa muka terkejut? " suara Minse menyedarkan Mark. Mark laju mengambil beg sandangnya lalu berlari ke muka pintu kelab dengan tergesa-gesa.

"Min... Boleh tolong tutup semua ni? Lampu and other electrical stuff? Pintu ni cuma kunci biasa je. Please? "

"Boleh.. "

" Thank you " Mark memberi senyuman sebelum berlari meninggalkan bilik itu.

Minse melihat Mark pergi. Tangan mulusnya berhenti mengemas seketika. Dia mengeluh kecil. Entah kenapa hati Minse rasa berat melihat Mark berlari kepada seseorang selain daripadanya.

" Harin? "

Mark tiba di perkarangan bangunan fakulti Filem dan Teater. Matanya melihat sekeliling kawasan itu untuk mencari Harin. Namun kelibatnya langsung tidak ada.

"Seo herin! Nampak harin? " Mark bertanyakan kepada seorang kenalannya yang ada disitu.

"Harin? Ke Herin? Tapi aku Herin? Siapa Harin? "

"Kau tak kenal Harin? Dia girlfriend Mark! Takkan tak tahu?! " Yeri disebelahnya menegur. Bulat mata Herin mendengar kata-kata yeri.

"Jap! Yang dekat stage minggu lepas bukan? Oh my god! Dia pelajar fakulti ni ke?" Herin yang teruja itu bertanyakan soalan kepada Mark.

PLAY ° Mark LeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang