SIT DOWN!! [S1] (JASON WILIAM WINATA) Completed ✓

🔥part 5🔥

-happy reading☺️😉-

"lo nyari ini?" memperlihatkan boneka kecil yang ada di tangannya

Claudia menoleh ke suara

"Di mana lo nemuin boneka gw? Kasih ke gw cepet"

"Lo? Jangan sembarangan manggil gw. Gw ga suka nama gw Jason William Winata"

"Ah sorry. Tolong kasih boneka itu"

"Tidak semudah itu"

"Hah? Apa maksudmu?"

"Iya, mau ini harus bertanggung jawab terlebih dlu dan lo akan mendapatkan boneka ini kembali"

"Atas soal apa gw harus bertanggung jawab?"

"Tadi pagi? Gw ga ngerasa ketemu sama lu"

"Ck, bodoh! Lo tadi nabrak gw dan bahkan hanya meminta maaf tanpa natap gw"

"Ah iyaa, gw baru inget, tadi pagi gw menabrak orang. Maapin gw sekali lagi gw benar-benar ga sengaja"

"Kata maaf ga cukup buat gw"

"Tapi ini cuma senggolan"

"berani bangett lo bantah gw? Gw ga suka disentuh sedikitpun meski itu hanya senggolan" menatapnya tajam

"Lalu apa yang harus gw lakuin buat lo dan untuk menebus semua kesalahan gw?"

"Ikut ke mansion gw"

"T-tunggu untuk apa?"

"Lakukan tanggung jawabmu"
Tak sempat kalau dia bertanya lagi tangannya sudah dipaksa untuk keluar kafe dan menyuruhnya untuk masuk ke dalam mobil.

"Aku tidak mau! Buka pintunya cepat!"

"Tidak usaha berisik lo teriak juga nggak ada gunanya"

Jason menancapkan gasnya dengan kecepatan tinggi. Terpaksa Claudia harus membatalkan makan malamnya dengan Maura dan meninggalkan Maura tanpa pamit.

Dia menggigit bibir bawahnya sambil melihat keluar jendela. Banyak pikiran yang sedang dia pikir saat ini.

Mereka berdua keluar dari mobil langsung saja menarik tangan Claudia.

"Aww, lepasin tangan gw ini sakit!" Jason tak memperdulikannya
Jason membawa masuk kalau dia ke dalam mansion nya.

Luas tidak kalau claudia tidak bisa berada di sini.

Jason menarik tangan Claudia paksa. Namun ditepis kasar oleh Claudia.

"Bawa gw pulangg"

"Ga bakal, lo harus disini, ga boleh keluar ini tanggung jawab lo"

"Hahh ga keluar?"

"Iya, sampai aku bosan dengan keberadaanmu disini. Dan selamat menikmati"

"Gimana sama kerjaan gw! Gw harus kerja"

"Gw ga peduli. Pergilah ke kamar. Bibi akan mengantarmu sampai jumpa besok pagi cantik" tersenyum jahat

To be continued...