SIT DOWN!! [S1] (JASON WILIAM WINATA) Completed ✓

🔥part 45🔥

⚠️WARNING!⚠️

PART INI MENGANDUNG KEKERASAN, PEMBUNUHAN, DARAH DAN SENJATA TAJAM. JIKA MEMILIKI KETAKUTAN ATAU APAPUN ITU SILAHKAN BISA DI SKIP. THANK YOU

-happy reading☺️😉-

Mobil Jason melewati beberapa jalanan gelap dan sepi. Hanya suara binatang yang terdengar karena sejak tadi ia melewati banyak hutan di sisi nya.

~

~

~

Brakkk!!!

Pintu ditendang begitu keras oleh Jason dengan kakinya. Dia berjalan masuk, didalam sepi seperti tidak ada siapapun disana.

"MARSHEL KELUAR KAU BAJING*AN" teriak Jason

"Dimana marshel, Michelle Alicia, hmm?" tanya Jason

"Gw gatau, tadi dia ada. Gw ga tau dia sekarang dimana" ucap Michelle Alicia gugup

"Ck! BAJING*N! KELUAR KAU SEKARANG, JIKA TIDAK AKU TAK SEGAN SEGAN MENYURUH SURUHAN KU MEMBAKAR PERUSAHAAN MU SERTA RUMAHMU!!" teriak Jason

Pintu kamar mandi terbuka, pria tua keluar dengan pakaian lengkapnya. Dia sedikit tersentak mendapati Michelle Alicia disana. Dia pikir hanya casan saja yang ke sini.

"Akhirnya kau keluar juga. Padahal tadi aku sudah mau nelpon suruhan ku" ucap Jason

"Oh, kau disini Michelle Alicia? Kenapa ada apa padamu?"

"Tentu saja aku yang menyuruhnya untuk mendapatkan semua kebenarannya dan lokasi rumahmu. Aku tahu semua tentang perjodohan ini.." ucap Jason

"APAA?! MICHELLE ALICIA KAU!"

"Maaf, tuan. Aku diancam olehnya. Maaf. Tapi tidak semua kebenaran aku katakan padanya"

Plakkk!

Marshel menampar keras pipi kiri Michelle Alicia

"WANITA BAJING*N!"

"Oh ternyata kau masih banyak menyimpan rahasia ya? Termasuk rahasia gadis gw.. gw tahu dia berada di sini. Dimana dia?"

"D-dia.. gw ga tau dia ada dimanaa!" teriak Jason

"DIMANA CLAUDIA SEKARANG, SIALANN!!"

"Dia ga ada disini. Dia udah dibawa bawa laki-laki dari bar. Aku membawa dia kabar kemarin malam. Dan dibawa oleh laki-laki muda itu" Ucap marshel

"Bajing*n kau marshel"

Dughh bughh...

Jason sudah dipenuhi oleh amarah sekarang. Dia langsung menghantam keras wajah marshel berkali-kali dengan Tenaga yang ia miliki sekarang. Evans yang melihatnya berusaha menghentikan aksi yang akan membuat mati marshel.

~

~

~

Claudia membuka matanya, hanya warna hitam yang ia lihat. Dia tidak bisa melihat apa-apa namun suara yang familiar menghentikan kepanikannya.

"Bersabarlah di dunia, sayang. Kau gadis yang kuat"

"P-papa? I-ini suara papa. Apa itu papa?" tanya Claudia

"Iya, ini papa nak. Jangan pernah menyerah ya.. ikuti alur cerita mu di dunia" ucap sang papa

"Papa, biarin Claudia ikut sama papa yaa. Claudia mohonn"

"Tidak, kau tidak bisa. Tetap disini yaa, papa selalu memantau mu. Papa pergi dlu, jangan pernah menyerah dengan keadaan" ucap sang papa lalu menghilang begitu saja.