My Queen ( SELESAI) ☑️

Eps 24

Happy reading....

"Brukk...Aduhh siapa sih yang naro pohon segede gaban disini."cetus Tina
Yang menabrak pohon yang berada di
Depannya sekarang,mariam hanya mengeleng gelengkan kepalanya saja
Melihat tingkah laku tina

"Cepat kita cari maria sekarang."ucap
Mariam berdiri sambil membantu tina
Untuk berdiri.mereka berdua diam-diam melangkah untuk pergi mencari maria yang hilang mereka berdua sangat hati hati karena nanti takut ketahuan yang lain apalagi mickie pasti ia ngamuk kalo tau maria
Hilang biasa kebo jantan canda jantan.

Tampa mereka sadari kai melihat mereka berdua mengedap ngedap
Seperti layaknya perampok

"Mereka mau kemana."ucap kai didalam hatinya ia menoel lengan milik mickie,ia yang sedang asik berbincang dengan yang lainnya"ada apa?."ucap mickie sambil Menatap kai yang berada disampingnya"itu.."ucap kai sambil Jarinya menunjuk mereka berdua yang berusaha kabur untuk mencari maria Yang hilang.

Mata yang lainpun memutar ke arah mereka berdua yang sedang mengedap ngedap dari tadi tampa mariam dan tina sadari mereka menjadi pusat perhatian, mereka ditatapan oleh Rogar dan yang lain terutama kakaknya mickie,ia langsung menghampiri mariam yang beranjak naik kudanya bersama tina

"Heii...mau kemana"ucap mickie sambil
Menepuk bahu mariam dan tina
"Mampus."gumam mariam berusaha untuk membalikan badannya ke arah mickie tina yang kaget 7 oktaf dengan cepat membalikan badan ke arah mickie,mereka berdua hanya menggaruk garuk kepalanya yang tidak gatal.oh Tuhan bagaimana ini aku pasti ke damprat sama kakak gumam mariam sambil menunduk menghadap mickie

Ia menatap mereka berdua dengan detail,mickiepun menepuk pundak milik mariam"kau mau kemana?."tanya mickie sambil menatap mariam sangat detail,mariam
Tidak bisa berkutik sama sekali apalagi
Tina,ia bagaikan bongkahan es dia hanya membeku saja dari tadi.sesekali
Mariam menatap mickie yang berada di depannya."anu...itu kak."ucap mariam mengaruk ngaruk kepalanya
Yang tidak gatal sama sekali

"Maria hilang tidak tau kemana."
Celetuk tina yang berada disamping
Mariam,mickie manatap tina dan mariam tidak percaya apa yang ia dengar bagaimana mungkin maria hilang"bu..bukannya maria tidur bersama kalian berdua tadi?."ucap mickie lebih deatil kepada mereka berdua"saat aku bangun maria tidak ada disampingku lagi,sebab itu kami berdua ingin mencari maria."ucap mariam menjelaskan kepada mickie

Rogar dan yang lain terkejut mendengar perkataan tina dan mariam
"Maria kamu dimana?."gumam mickie sambil Melihat kesana kemari,mereka semua Mencari kesekeliling disekitar mereka Namun nihil mereka sama sekali tidak Melihat keberadaan maria

"Aku tidak melihat maria disekitar sini."ucap stiven pada mickie dan yang
Lain,rogar tampaknya tidak khwatir
Sama sekali karena ia tau kalo kakaknya mengikuti maria yang pergi entah kemana"apa kau tau?."ucap mariam kepada rogar dengan muka
Datarnya namun didalam hatinya ia benar benar khawatir dengan maria

"Aku tau,kau tenang saja maria tidak
Sendirian."ucap rogar sambil menyamakan tingginya dengan mariam,mariam mengerti dan langsung meninggalkan rogar yang
Berbicara tadi."gadis satu ini benar benar batu gumam rogar sambil menatap mariam yang pergi meninggalkanya

"Alvin,tau rumah alvin dimana?."ucap
Maria pada bocah itu,bocah itu menunduk sambil mengeleng gelengkan kepalanya pertanda dia tidak tau,mariapun mengerti apa maksud bocah yang berada dihadapannya."apa boleh aku ikut dengan nona."ucap alvin bocah yang berada di samping maria,ia berpikir
Keras untuk menyaring omongan bocah ini kalo aku tinggalkan bocah ini
Sendirian kasihan nanti kalo ada binatang buas gimana,"hmm...yasudah
Kamu ikut nona ya."ucap maria sambil
Terseyum kearah bocah itu

Bocah itu langsung memeluk maria
Lanyak induknya"makasih banyak."
Ucap alvin sambil memeluk maria
Dengan erat"ayo ikut aku."ucap maria
Sambil berdiri dan diikuti alvin disampingnya ia mengandeng tangan
Mungil milik alvin dan membawanya pergi dari tempat itu