Hinata kira hari pertama nya masuk universitas akan menyenangkan tapi malah justru sebaliknya bahkan sebuah bencana bagi Hinata
Tanaka, Noya dan tsuki ternyata masuk universitas itu juga di tambah lagi miya bersudara yang sangat menyayangi Kageyama juga kuliah di sana
Mungkin masa kuliah Hinata akan menjadi masa terburuknya terlebih lagi semuanya yang membelanya tidak kuliah disana terutama Yamaguchi, pemuda itu ikut orang tuanya dan kuliah di Tokyo jadi Hinata akan menghadapi nya sendirian mungkin
Hinata memasuki kelasnya dan duduk tapi sialnya mata Hinata menangkap dua sosok pemuda yang sangat membencinya juga satu fakultas dengannya yaitu ekonomi
Hinata yang menggunakan topi hanya pura pura tidak tahu dari pada membuat ribut di hari pertama kuliah mendingan diam
Akhir akhir ini Hinata sering menggunakan topi bahkan dalam waktu satu Minggu Hinata memborong sebanyak dua puluh topi sekaligus
Dosen memasuki kelas setelah perkenalan singkat sang dosen pun mengabsen satu persatu para mahasiswa baru itu dan mempersilahkan mereka untuk memperkenalkan diri secara singkat
" Hinata shoyou ayo perkenalan dirimu" sontak Tanaka dan Noya menoleh ke arah Hinata dan langsung mencaci Hinata dengan suara pelan tapi di abaikan oleh Hinata begitu saja tanpa mau melihat wajah kedua pemuda itu
~~~
Setelah kelas selesai Hinata langsung membereskan barang nya dan buru buru keluar tetapi kedua pemuda itu langsung memblokir jalan keluar Hinata dan tidak mengizinkan Hinata keluar
Tanaka dan Noya memojok Hinata membuat pikiran Hinata udah terbang kemana mana terlebih lagi miya bersudara dan tsuki memasuki kelas dan langsung menghampiri mereka
" Aku dengar pembunuhan ada di kelas ini?" Miya atsumu Menyentil sedikit topi Hinata
Miya Osamu yang berdiri di samping saudara kembarnya hanya diam " biar kan lah dia kan masih kecil"
Atsumu melihat ke arah adiknya " oh tidak bisa begitu" ia memegang tangan Hinata dan menyeretnya keluar dengan paksa
Hinata memberontak " kita mau kemana?"
" Diam kita cuman sebentar kok"
Sepasang mata yang melihat Hinata di tarik dengan paksa oleh mereka langsung menghampirinya " miya lepaskan!!"
Semuanya berhenti dan berbalik " oh oikawa ada apa ya??" Watados atsumu
Oikawa mengambil alih Hinata " apakah begini caramu memperlakukan junior kita??"
" Tidak juga sih tapi ini sangat khusus buat dirinya" atsumu menunjukkan Hinata
Oikawa langsung menyuruh Hinata untuk tetap di belakangnya " hei miya kau itu sudah besar masak masih narok dendam kaya anak kecil, ingat miya mungkin orang akan diam untuk saat ini tapi lain hari ia akan membuat mu menyesal"
" Kau mana tau oikawa tentang semua yang telah terjadi??"
Oikawa tersenyum " aku tahu kok semuanya bahkan aku juga berada di sana"
Semuanya sontak terdiam terlebih lagi Hinata yang hanya menggenggam tangan oikawa sebenarnya oikawa sih yang menggenggam tangan Hinata " dan aku melihat bahwa Hinata tidak melakukan seperti yang kalian pikirkan" jeda " ternyata orang pintar bisa juga termakan omongan orang bodoh" oikawa tersenyum miring
Atsumu mendekat dan langsung memegang kerah baju oikawa " apa maksud mu oikawa"
Oikawa dengan tenang melepaskan genggaman atsumu " coba kalian pikirkan sendiri, buat apa punya otak cerdas tapi tidak di gunakan untuk berpikir sungguh menyedihkan" setelah mengatakan itu oikawa langsung membawa Hinata pergi dari sana
KAMU SEDANG MEMBACA
LELAH (Revisi)
Fantasy" kalau Abang pergi bagaimana shoyou bisa melihat wajah Abang, bagaimana shoyou bisa merasakan pelukan Abang?" Shoyou menahan tangisnya " Kalau mau liat Abang shoyou bercermin aja wajah Abang sama shoyou sama persis kok cuman rambut shoyou aja pajan...