1

657 66 0
                                    

Krist Perawat Sangpotirat pemuda manis yang berusia 18tahun itu masih setia dibalik selimutnya padahal waktu sudah menunjukkan pukul 6 pagi harusnya dia sudah bersiap siap untuk sekolah.

"Krist! Krist! Bangun krist!"

"Apa'an sihhh pergi sono,gue masih ngantuk,ganggu orang tidur!"

"KRIST PERAWAT SANGPOTIRAT!!!!!!!!!!"

Krist terhenyak begitu mendengar suara siapa itu tak lain tak bukan adalah suara ayahnya.Seketika krist terbangun

"Sial sial kenapa gue gak sadar sihh itu tadi suara ayah.mampuss gue mampuss"  umpatnya dalam hati.

"Ehhh ayah,ini krist udah bangun koq yah."ucapnya sambil semanis mungkin berharap ayahnya tidak marah.

"Cepat siap siap ayah tunggu dibawah!" Ucap ayah krist datar dan langsung keluar dari kamar krist.

Krist menelan ludahnya susah.ini bukan masalah kecil jika ayahnya sudah dalam mode seperti itu,apalagi ayahnya datang untuk membangunkannya.
Krist mandi dengan lemas, dalam pikirannya menebak nebak bencana apa yang akan datang untuknya.

Kini krist sudah rapi dengan seragam sekolah dan tas yang sudah dipunggung.

"Ya Tuhan lindungilah hambamu yang ganteng ini dari segala musibah bencana dan murka dari ayah.ayo krist kamu anak satu satunya ayah,ayah gak akan tega sama kamu krist." Ucapnya krist dalam doanya.
Kini dia telah berjalan menuju ruang makan.Medan perang sih mungkin.

Krist telah duduk dimeja makan bersama ayah dan bundanya.

"Krist."ucap sang ayah.

Krist kembali menelan ludahnya susah payah

"Iya ayah"

"Kamu tahu kan krist kamu anak satu satunya ayah dan bunda.Kamu harapan satu satunya ayah buat ngirus sangpotirat's grup".ucap ayah menghela nafas berat.
"Tapi kamu krist,kelakuan kamu itu,astaga ya Tuhan ayah tidak habis pikir.Bolos sekolah,tidur di kelas,foya foya,keluyuran.nilai juga kayak kursi kebalik.kamu udah kelas 3 krist.Ayah udah punya keputusan.Kamu akan ayah jodohkan dengan anak temen papa."

"APAAAAA????AYAH APA APA'AN SIHH?? HUBUNGANNYA APA NILAI SAMA DIJODOHIN? KRIST GAK MAU."ucap nya penuh emosi.

"Ya ada,.ok kalo kamu gak mau gak masalah tapi ayah akan tarik semua fasilitas kamu dan silakan keluar dari rumah ayah."

"AYAH.!!!"

Krist membulatkan matanya.Tidak habis pikir dengan apa yang ayahnya katakan.Heloww hidup tanpa fasilitas dan keluar dari rumah alias jadi gelandangan.FIxx Krist gak bakal bisa.Heloww ingatkan krist tidak pernah mengalami kesusahan sejak kecil mana bisa dia hidup seperti itu.NO is NO.

"Bun,ayah bercanda kan bun?" Tanya nya memelas pada sang bunda.

"Ayah serius." Sang ayah yang menjawab

"Bun,bunda tega apa sama krist,bunda bujuk ayah bun."rengeknya lagi.

"Bunda gak bisa bantu sayang,krist nurut aja sama ayah ya." Kata bunda krist.

"Tapi bun.krist masih SMA.masih harus kuliah juga,masak disuruh nikah."

"Yakin mau kuliah?" Tanya sang ayah dengan senyum miringnya.

Krist hanya bisa mendengus mendengar celoteh ayahnya.

"Udah ya sayang,turutin aja.Lagian nikahnya masih lama koq,nanti kalo kamu udah lulus SMA.kamu kenalan dulu sama dia ya." Jelas bunda

Krist hanya bisa menghela nafas pasrah.Dia gak mau jadi gelandangan diluar sana.
Dia pun beranjak dan berangkat sekolah dengan lemah letih lesu lunglai. ( kayak anemio lo krist..hahaha.ok author gak jelas *skip)

**

BUGGHHHHH

Tasnya dia hempaskan ke meja kelasnya dengan kasar dan segera duduk.

"ANJINGGG! krist loo bikin gue kaget tau gak! untung gue gak jantungan."ucap namtan yang duduk dibelakang meja krist.
Nantam teman sekolah krist.

"Arrrggggggghhhh pusing gue,,siallllm sialll siallannnnn, Bangsattt!!!!!" Ucapnya frustasi sambil mengacak acak rambutnya.

"Hehh krist,lo kenapa?" Tanya namtan kwatir.

"Sial tan,gue mau dijodohin."

"HAHHHH."
Ucap namtan dan gun bersamaan.Gun baru datang dan begitu terkejut juga mendengar krist.

"Hah,dijodohin gimana mahsdya krist?"tanya gun.

"Ya dijodohin.disuruh nikah bego,gitu aja gak tau."jelas krist sewot.

"Ettttddddaahh buset,ye gue tau kalo dijodohin itu disuruh nikah yettt,mahsud gue kenapa."balas gun.

"Ayah gue maksa gara gara gue sering bolos,keluyuran juga.Gue bakal diusir kalo gak mau,gila kan?"

"Terus kapan lo nikah?"tanya namtan

"Ntar kalo udah lulus tan.ini suruh kenalan dulu."

"Yaudah terima aja daripada jadi gelandangan masih lama ini." Ucap namtan.

"Auuu ahhhh." Ucap krist sambil menenggelamkan wajahnya dilipantan  tangannya.

"Masih lama krist, lo buat aja dia gak betah sama kelakuan lo,biar dia batalin perjodohannya."usul gun.

Krist langsung mendongak.matanya kini berbinar.bibirnya terseyum lebar.

"O iya ya,bener juga ide lo gun,sumpah pinter banget lo." Ucap krist dengan senangnya.

"Iya lahh gun gitu lo".ucap gun sombong.

"Iya nanti kita bantuin lo krist."tambah namtan.

"Ok kalian emang temen temen gue yang terbaik pokoknya.sebagia hadiah gue traktir minum malam ini gimana?" Tawar krist

"Gass berangkat."

"Ok siap.nah gitu donk,kan gak tambah jelek kalo seneng gitu."

"Sialan loo".

Mereka pun tertawa bersama hahahahaha

***

Sementara itu ditempat lain,disebuah rumah tepatnya.Seorang pria berkulit tan lengkap dengan seragam pilotnya baru sampai dari perjalanan penerbangannya dan tengah duduk diruang depan dengan sang papa.

"Nak kamu gak mau ganti baju dulu?" Ucap sang papa.

"Tidak perlu pa,nanti saja.katanya ada hal penting yang mau papa omongin ke sing?"

"Nak,papa ingin jodohin kamu dengan anak temen papa.Kita kenal sejak SMA.Dia juga udah bantuin papa dulu buat dapetin mama kamu.Dia juga udah bantu perusahaan kita pas mau bangkrut dulu saat kamu masih kuliah dulu."jelas sang papa.

Pria berkulit tan itu tersenyum lembut dan memeluk sang papa.

"Sing harus berterima kasih ke beliau juga pa."ucapnya.

"Tapi nak,kalo kamu gak mau,kamu bisa nolak. Papa gak mau bikin kamu tertekan."ucap sang papa.

Pria tan itu melepaskan pelukannya dan tersenyum

"Sing mau pa, sing tidak terpaksa asalkan papa bahagia dan papa juga menerima dia buat jadi pendamping sing,jika papa cocok sing tidak masalah pa."

"Terima kasih ya nak, papa cocok sama dia nak,papa yakin dia sebenernya anak yang baik,cuma agak bandel aja.ini fotonya."ucapnya sambil menyodorkan sebuah foto.

Pria berkulit tan itu melihat foto dari sang ayah.Sudut bibirnya mengulas senyum simpul setelah melihat foto itu.

Apa yang kira kira pria ini pikirkan? Seorang singto prachaya ruangroj pria yang sulit tersentuh ini bisa tersenyum???



********

Hay guys...aku kembali❤
Sebenarnya mau up semalam tapi ngantuk banget..Semoga bisa lanjut ya..

Buat yang udah mampir makasih banget. Jangan lupa vote dan comentnya 😁✌makasih

Peraya as one🦁❤🐢

See you❤

Om Pilot My Husband (SingtoxKrist)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang