|7

1.2K 151 12
                                    

balik kepada y/n-

Dipagi yang cerah.
Pukul jam 06.45.
Dengan keadaan rumah yang kosong dan sepi.
Rumah tak terlalu besar dan tak terlalu kecil juga.

Y/n terbangun dari tidur panjangnya dan memutuskan untuk membuat sarapan terlebih dahulu, Masuk kesekolah pukul 08.00 jadi masih ada waktu untuk membuat sarapan.

Y/n terbiasa hidup sendiri awalnya sampai-sampai dipertemukan oleh baji keisuke, dia diangkat menjadi salah satu keluarganya.

Y/n masih tetap menghuni rumah orang tua y/n, orang tua y/n sudah mewariskan rumah itu untuk y/n huni saat dia beranjak dewasa.

Dulu dia hanya sebatang kara tak punya uang, tak punya makanan, minuman, dan paling parah ia tak sekolah lagi.
ia hidup dirumah itu.
y/n ingin menjual rumah ini tetapi masih tak sanggup karna kenangan y/n terhadap kedua orang tuanya itu.
sampai suatu ketika...

Baji menemui y/n, saat y/n berumur 13 tahun.
Dan baji mendaftarkan y/n sekolah, dan siapa sangka gadis yang sudah ia angkat menjadi adiknya itu adalah pemenang olimpiade matematika dulu.
Meskipun y/n putus sekolah ia masih ingat rumus rumus mtk itu.

Dan berakhir seperti ini.
Dia mengeluarkan apa yang harus dia sembunyikan.

Y/n duduk termenung dijendelanya dan menatap langit, Y/n memejamkan matanya dan langsung ia buka karena terdengar suara panggilan dari bawah, Y/n pun mengintip dari jendelanya tapi yang benar saja, tidak ada orang sama sekali

Tapi...

Baaa...

Suara yang berhasil membuat y/n terkejut dan hampir menampar laki-laki persurai hitam panjang itu.

"kak, kau itu menyebalkan" ucap y/n

"AAHHAHAHAHA, aku suka mengganggumu, dek" ucap baji dan mengelus kepala y/n, y/n hanya memutar bola mata malas

"kau tak mandi?" ucap baji

"buat sarapan dulu" ucap y/n yang menurunkan tangan baji

"aku juga masakin dong ya?" rengek baji dan memeluk y/n

"ishh . . . , punya abang kok sukanya nyuruh² adeknya si, gak punya tangan sama kaki ya?" ucap y/n sarkas

"ish . . . , nggak mauu~, pengen ngerasain masakan adekku ini, pasti enak" ucap sambil mencium pipi y/n sekilas

"hihh, aku kok jijik ya" y/n sontak ingin menampar kakaknya tapi tangan y/n ditangkap oleh baji

"gak boleh kasar yaa~, hahaha"

"bodo amat, punya kakak mirip om² pedopil ternyata" ujar y/n sarkas dan memberikan baji senyuman jahat


————————————————


Y/n yang sedang berada dikelas hanya menatap datar kepada papan tulis.
tanpa dia sadari sekarang pukul 10.00 hampir waktu istirahat tiba.
Y/n yang enek dengan tulisan papan tulis, bagaimana gak enek, mata pelajarannya saja matematika terus,
Meskipun y/n pintar dalam mata pelajaran matematika, kadang ia juga merasa bosan.
Toh kan gampang.

"bu, istirahat aja kenapa sih?, gak capek nerangin terus?" ucap senju

"senju-chan, meskipun saya capek, saya nggak mau kalau sampai murid - murid saya bodoh" ucap sang guru

"ibu tu punya tenaga seberapa sih?, dari awal masuk sampek jam pertengahan masih aja nerangin, gak minum bu?" ucap polos senju

"senju-chan, saya ini manusia saya juga pernah minum jadi diam lah senju-chan, kamu mengganggu pelajaran berlangsung" ucap guru

yang dinasehatin hanya berkata ... Dengan ringan

"haik~" ucap senju

"seperti biasa, dia tak tau sopan santun" ucap salah satu anak kelas

"masalah ya?" ucap senju yang masih didengarkannya

"ck, kau tak sopan bodoh" ucap laki laki itu

"biarin lah" ucap senju

Hening...

Ding dong..

Waktu istirahat.

y/n sedang berjalan sendiri di lorong sekolah sambil melamun dan teringat sesuatu di masa lalu.

— Flasback on —

Disebuah toko tak berpenghuni.
Dilihatkan seseorang gadis kecil berumur kisaran 13 tahun, yang sedang duduk sambil memeluk kakinya.
Dia kedinginan.
Beberapa bulan ia tak pulang karna pertengkaran ayah dan ibunya.
Ia sangat capek dan terganggu.

Dan katanya ibunya selingkuh dari ayahnya.
Dan aku sempat mendengar ibu berkata...

"ASAL KAU TAU, AKU SEASLINYA TAK SUDI MEMPUNYAI SUAMI DAN MEMPUNYAI ANAK DARIMU, DAN KAU, JANGAN HARAP KAU BISA KEMBALI KEPADAKU"

tes...

Air mata jatuh dari sang ayah dan sang gadis perempuan itu.

Sampai suatu ketika gadis itu ditinggal oleh ayah dan ibunya.

Gadis itu ialah y/n

Menyakitkan, bukan? Batin y/n

—Flasback end—

Brukkk...

Y/n menabrak seseorang yg membuat pria itu terjatuh yg membuat y/n panik

''ahh.. , maaf apakah kau tidak papa?''
Ucap y/n sambil mengulurkan tangan

''em, aku gpp kok'' ucap pria yg bersurai kuning, yang ternyata dia adalah mikey

'ini tangan y/n, lembut sekali' batin mikey

Mikey pun menjabat tangan y/n sambil menahan salting.

'hahh~, mulus, putih, wangi juga tangannya' ucap mikey dalam hati

''apakah kau benar-benar tidak papa?,apa perlu aku antarkan ke uks?'' ucap y/n sambil panik

''wahh boleh, ehh maksudnya aku gpp kok, tenang aja hehe''

''tunggu sebentar'' ucap y/n sambil berlari meninggalkan mikey.

Mikey yang melihat y/n berlari, sontak bingung apa yang akan dilakukan gadis itu.

Y/n berlari ke kelas untuk mengambil bento yg y/n buat tadi pagi, untuk di berikan kepada pria yg bersurai kuning tersebut.

''hey y/n, jangan lar- lari kau bisa jatuh'' ujar hina

''ada apa y/n?, kau terlihat cemas'' ucap yuzuha sambil mengunyah makanan

''dasar bodoh, telan dulu makanan mu'' ucap emma sambil memukul kepala yuzuha

''aku akan jelas kan nanti, bye'' ucap y/n sambil meninggalkan teman temannya

'y/n terlihat aneh'

"maaf menunggu lama" ujar y/n sambil menetralkan nafasnya.

"em, daijobu"

"ini sebagai permintaan maafku" y/n memberikan bento yang dia buat tadi pagi

"eh tak usah, jika aku menerimanya kau bagaimana?"

"aku akan membeli bento dikantin"

"kau tak apa²?"

"iyaa, ambil saja, kembalikan kota bentoku besok" y/n tersenyum

Mikey yang melihat itu tersipu

"baiklah, arigato"

"iyaa"

————————————————

Revisi.

Ig: stfu.pia

ꜱᴀɴᴏ ᴍᴀɴᴊɪʀᴏ | ꜱᴛᴀʟᴋᴇʀ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang