——————————————————
-note: chp 8 flasback 2 thn pertemuan ke 2 izana dan y/n
——————————————————
⚠☞ -adegan ini mengandung 15+,saya sudah ingatkan klo anda dosa tanggung kalian sendiri.
——————————————————
"haha lama setelah aku tak main kerumah mu ya izana-kun" ucap y/n
"hahaha iya lama sejak kau bilang 'ayahku dan ibuku bertengkar' " kekeh izana
"dan dipertemukan setelah 2 tahun menghilang, kau . . . kemana saja y/n aku . . . mencarimu" ucap izana dengan nada lirih
"gomen, izana-kun aku pergi tanpa kabar" lirih y/n
"banyak yang terjadi setelah aku pulang dari rumah mu dulu . . , aku bisa menceritakannya tapi untuk saat ini aku sibuk" ucap y/n yang mengukir senyumnya
"baiklah, jika kau ada masalah ceritalah jangan segan - segan aku ini teman kecilmu lo aku tau semuanya, kau tidak bisa menutupi apapun dariku" ucap izana sambil mengelus kepala y/n
"kau yang terbaik haha" y/n langsung memeluk izana
Beberapa menit berlalu...
Mereka berdua masih setia berpelukan...
Sampai...
"y/n-chan kau berpelukan bersama siapa?" ucap gadis bersurai pink
Dengan sigap y/n melepaskan pelukannya.
"a-ah dia teman kecilku yang lama tak jumpa" ucap y/n gugup
"a-ah begitu ya" ucap gadis itu ialah tachibana hinata
"eh, kenapa kau berada disini?" tanya y/n yang berusaha mengalihkan topik
"kau itu aneh y/n-chan, ini tokserba jadi sudah pasti aku ingin membeli sesuatu yang ingin ku beli" helaan nafas hina kasar
"e-eh i-iya" ucap y/n gagap
"kau baik-baik saja y/n-chin?"
Kata izana
Tangan izana refleks menyentuh pipi dan kepala y/n tapi dengan cepat y/n berkata."daijobu" sambil memberi senyum tipis
"emm yasudah aku masuk dulu ya" ucap hina
"oh iya silakan" ucap y/n
"izana, mungkin lain kali kita bisa main, tapi untuk sekarang aku tidak bisa banyak yang harus aku urus sekarang" ucap y/n
"ahh iya tidak apa apa kok, oh ya aku juga ingin meminta nomermu"
"+81*********"
"oke aku akan menghubungi nanti, ja ne~" ucap izana yang langsung pergi meninggalkan y/n
"hah... hari ini capek banget" ucap y/n
-Skip sesampai dirumah-
Y/n pov:
Aku langsung membuka pintu rumahku dan melepaskan sepatuku.
Aku berjalan menuju kamar dan berbaring disana.'capek' gumamku
KAMU SEDANG MEMBACA
ꜱᴀɴᴏ ᴍᴀɴᴊɪʀᴏ | ꜱᴛᴀʟᴋᴇʀ
FantasyBukannya cinta itu tidak boleh dipaksakan? Apa yang terjadi jika seorang laki - laki memaksa wanita untuk mencintainya? Risih bukan? Tapi apa gunanya itu dimata mikey itu hanyalah jual mahal semata. Tipe yandere itu adalah mikey Sampai suatu ketika...