❝ ada kesempatan buat chia. ❞
- william° ° °
Karena Jules mengunggah foto mereka di ulang tahun Chia, teman-teman sekolah Chia pun mengucapkan ulang tahun kepada Chia. Ada yang mengucapkan di Instastory, ada yang mengucapkan lewat chat, ada juga yang mengucapkan langsung kepada Chia di sekolah.
"Kok jadi rame gini..." Chia meringis. Yang tadinya dia tak ingin ulang tahunnya di ketahui, sekarang malah banyak yang mengucapkan ulang tahun kepadanya.
"Happy birthday, Chia!"
"Selamat ulang tahun, Chia!"
"Happy birthday, Chia! Wish you all the best!"
Dan Chia menjawab semua ucapan itu dengan kata "terima kasih".
"Chia! Ryan ngucapin selamat ulang tahun sama lo!" ucap Anna saat Chia tiba di dalam kelas pelajaran pertama.
"Ha? Ryan?"
"Iya! Temennya Val."
"Wah. Kirim ucapan terima kasih gue ya!" Chia tersenyum. Anna mengacungkan jempolnya dan mengedipkan sebelah matanya.
"Anna?!" Lauren dan Jules membelalak. Anna menatap mereka dengan kikuk.
"Eh..? Kenapa nih??" tanya Anna bingung.
"Lo punya nomor Ryan?!" tanya Lauren kaget.
"Emm, iya.."
"KENAPA BARU BILANG?!" tanya Jules dan Lauren serempak. Shay juga ikut terkejut.
"Ah, sial. Keceplosan." Anna menutup mulutnya dengan panik. "Emm, waktu itu dia minta nomor gue, makanya.."
"Oh my gosh." Jules terkesiap.
"Anna, are you okay?" tanya Lauren, masih membelalak. Dia memegang pundak Anna.
Sedangkan Anna nyengir dengan kikuk. "Sekarang iya. Waktu itu sih... enggak."
"Ryan siapa?" Jayden bertanya dengan bingung.
"Ryan yang sama Val waktu itu." Shay menjawab. Jayden pun bergumam, lalu manggut-manggut.
"Berarti, Anna, lo ada harapan buat jadian sama Ryan!" kata Lauren, tersenyum lebar.
"Betul! Jujur aja, gue lebih suka Ryan daripada..." Jules nyengir, "you know."
Anna mengangguk-angguk. Maksud Jules, dia lebih menyukai Ryan yang ramah daripada Val yang dingin.
"Chia, Val ngucapin ulang tahun sama lo gak?" tanya Shay.
Chia menggeleng. "Enggak."
"Yah.." Shay menghela napas.
"Hei, Chia!"
Chia dan kelima sahabatnya pun menoleh dengan kaget. Dua orang remaja laki-laki menghampiri mereka. Dan setelah melihat kedua remaja itu, Chia dan kelima sahabatnya, terdiam bersamaan.
Val dan Ryan menghampiri meja mereka. Ekspresi kedua remaja itu berbeda sekali. Ryan tersenyum hangat, sedangkan Val memasang raut wajah datar.
"Chiaaa, selamat ulang tahun ya! Akhirnya adkel gue 16 tahun. Semoga panjang umur! Maaf telat nih," ucap Ryan dengan bersemangat. Pipi Chia pun memerah.
Ryan sangat tampan. Rambutnya hitam dan sering berantakan. Matanya cokelat. Dia baik, ramah, penyayang, seru, dan lucu. Pokoknya asyik! Kebalikannya Val. Kalau Val dingin, Ryan hangat. Banyak perempuan yang menyukainya, walaupun masih banyak yang menyukai Val.
![](https://img.wattpad.com/cover/261438851-288-k559478.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐒𝐄𝐂𝐑𝐄𝐓 𝐀𝐃𝐌𝐈𝐑𝐄𝐑, 𝗅𝗈𝗎𝗂𝗌 𝗉𝖺𝗋𝗍𝗋𝗂𝖽𝗀𝖾 ✓
Fanfiction[ on going ] ❛ until whenever, i'm just your secret admirer. ❜ - louis partridge x fem!reader - fanfiction ﹙+13﹚ ﹙written in bahasa﹚ © ssatify, 2021