Rafael Azka Andana adalah siswa dari SMA Nandana yang memiliki wajah bak dewa ini memilik jabatan sebagai ketua geng dari Ravazkas yang dikenal sebagai geng motor terbesar di jakarta dan merupakan salah satu komunitas yang paling di takuti oleh anak...
Happy reading gaess! Gimana kabar kalian kali ini? Semoga Have fun terus ya:)
***
Sesampainya Lia di kelas ia langsung diserang banyak pertanyaan oleh ketiga sahabatnya, sudah di pastikan ini pasti kejadian yang terjadi di koridor sekolah. Bukan tidak mungkin jika teman-temannya tidak melihat itu.
"Astagaa demi apa tadi gue gak salah liat kan?!"
"Seorang Azka Nandana samperin Lia,OMG ada apa ini miskahh?"
"Lo pakai jampi-jampi ya? astag-hmpph"
"DIAMMM SETAN!" pekik Lia yang memang sudah muak ditambah lagi kalimat terakhir yang di ucapakan Disha membuat Lia terpaksa membungkam mulut sahabatnya itu dengan kaos kaki yang ada di tangannya. Akibat pekikannya semua orang di kelas ikut terdiam menatap Lia namun, sedetik kemudian semuanya kembali dengan aktivitas masing-masing.
Beda halnya dengan Disha gadis itu terbatuk hingga mengeluarkan air mata tak kuat dengan bau kaos kaki yang digunakan Lia untuk membungkam mulutnya.
"Mampus! kebanyakan cocot sih lo." ketus Viola lain halnya dengan Jingga dan Disha gadis itu lebih tenang dalam menghadapi masalah dengan mulutnya yang super pedass.
"Diem tai!"
"Hueekk ini bau banget anjirr." keluh Disha yang di balas kekehan oleh Jingga dan Lia.
Dengan kekehanya Lia menjitak kepala Jingga, agar itu merasakan hal yang sama dengan Disha biar keduanya sama-sama merasakan imbasnya.
"Madafaka." ujar Jingga dengan mencebikan bibirnya.
"Btw, lo kok bisa di samperin kak Azka sih?" tanya Vio yang sedari tadi juga penasaran namun, tidak gegabah seperti dua sahabatnya itu.
"Nagih hutang." jawab Lia seraya membenarkan duduknya.
"WHAT?!!" pekik ketiga sahabatnya tak percaya.
"Seorang Dischelia Molly Destiambada yang terkenal tajirr dan berperstasi punya hutang sama Azka demi apa?" tutur Jingga panjang lebar dengan raut wajah tak percaya.
"Lebay." ujar Lia geli dengan ucapan Jingga.
"Tapi emang benar Lia, masa iya anak pemilik perusahaan skincare termahal di tambah lagi dengan seorang abang yang abdi negara ngutang sama Azka." ujar Disha menyetujui ucapan Jingga, Vio pun mengangguk mengiyakan ucapan Jingga dan Disha.
"Atau jangan bilang-"
"Bukan hutang lebih tepatnya hukuman karena dia berani usik hidup gue." ujar Azka yang memang sudah berada di depan pintu kelas Lia sedari tadi, awalnya cowok itu ingin menuju kelasnya seusai menjalani hukuman yang di berikan oleh Buluk tapi, langkah cowok itu terhenti ketika mendengar namanya disebut dan ternyata pelakunya adalah Lia dkk.
"Dia bisa ngomong panjang juga?" bisik Disha pada Vio yang di balas gelengan kepala.
Jingga yang gelagapan mulai bersembunyi di belakang tubuh mungil Lia berharap gadis itu dapat membantunya, ditambah lagi lelaki itu tak sendiri ia bersama dengan ketigaa sahabatnya yaitu Damar, Banyu dan juga Jibran yang merupakan gebetannya sendiri.
"Ngomong apa lo barusan?" tanya Banyu yang bisa mendengar ucapan Disha meskipun itu hanya bisikan.
"Turunin tangan lo!" sinis Vio tidak suka dengan Banyu yang menunjuk Disha.
"Dih, biasa aja dong tai." balas Banyu tak mau kalah.
"Jangan lupa kejadian itu." ujar Azka seraya menunjuk Lia, sedangkan Lia hanya mengedikan bahu acuh.
"Udah gue- hmpph"
"Bukan urusan lo diem aja cabe!" potong Banyu dengan membekap mulut Vio. Gadis itu berusaha melawan namun, sayangnya tenaganya tak berarti apa-apa di mata banyu."
"Istirahat ketemu gue di rooftop."
"Gak ada penolakan." tegas Azka kemudian pergi meninggalkan kelas Lia. Begitu juga dengan kedua sahabatnya, sebelum benar- benar pergi Jibran mengedipkan matanya pada Jingga membuat pipi gadis itu bersemu. Sedangkan Banyu yang baru saja melepaskan bekapannya langsung mendapatkan jitakan di kepalanya oleh Vio.
"Awas aja lo!" ancam Banyu karena merasa sakit namun tak dihiraukan oleh Vio.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bersambung.
_____________________________________________
Halloo gaess🥳 Di part kali ini aku mau kenalin diriku biar kita bisa makin akrab😊 Aku maya umurku baru 16 tahun. khusus buat para readers Azkalia kalian boleh panggil aku Moosky. kenapa sih? sesuai yang ku bilang biar kita makin akrab aja:) dan kalian buat para readers bakal ku panggil dengan nama Moosky.🥰
