Chapter 4

563 57 8
                                    






WARNING TYPO 

ENJOY READING 






















Taehyung hanya memandang kesal kearah Justin yang tengah tersenyum bersama Yeri sungguh, rasanya saat ini juga dia ingin melepaskan pelatuknya. Obrolan mereka membuat Taehyung muak.

Beberapa jam lalu Yeri menanyakan pada Taehyung perihal Justin yang terkurung disel dengan kedua tangan terborgol, Taehyung menjelaskannya sediteal  mungkin namun Yeri tidak percaya itu bahkan bukti foto yangs udah Taehyung cetak pun tak menyurutkan pembelaan Yeri terhadap Justin, dia bersih keras bawahannya Justin atau Jungkook nya itu tidak mungkin melakukan hal seperti itu, karna Yeri sangat mengenal Justin tuturnya.

Bersamaan dengan itu pengacara dari Fortune Group datang, ingat bahwa seorang Justin memiliki firma hukum yang akan bersedia membelanya. Saat itu juga Taehyung harus melepaskan Jungkook dan usahanya sia – sia, sungguh sial.

" aku mencari mu kemana – mana Yeri, dan akhirnya kita bertemu disini" ucap Justin dengan raut wajah tampak menyesal

Melihat itu Taehyung hanya mengangkat sudut bibirnya, acting yang bagus.

" benarkah, maafkan aku Kookie. Aku dan keluargaku pindah ke Paris karna pekerjaan ayahku dan pindah kemari lagi saat aku kuliah" ucap Yeri sambil menyentuh tangan Justin

Taehyung bersedekap sambil menaikan alisnya beberapa kali dia menarik nafas, melihat itu Yeri menyadarinya jika kekasihnya tidak nyaman.

" ah, dan ya ini Kim Taehyung tunangan ku" Justin membola namun ia berusaha mengendalikan ekspresinya

Taehyung yang mendapati raut wajah Justin beruban hanya menampilkan wajah mengejek

" tak perlu mengenalkan ku padanya karna aku yakin dia mengenalku dengan sangat baik.." sarkas Taehyung, Justin hanya memainkan lidahnya di pipi dalam sambil tersenyum kecil

" yak kau tak perlu mengenalkannya padaku Yeri,karna aku sangat mengenal calon suamimu ini" jawab Justin

" ah, aku permisi dulu karna aku ada rapat penting, katakan pada kekasihmu untuk lebih teliti saat menyelidiki kasus jangan sampai dia menuduhku lagi.." ucap Justin berjalan keluar diikuti pengacaranya dan juga Charlie tentu saja.

Sepeninggalan Justin, lagi – lagi Taehyung memukul meja dengan tatapan yang sulit diartikan ia meremas kertas dihadapannya dan untuk pertama kalinya Yeri melihat raut wajah Taehyung yang jujur saja membuat tubuhnya bergetar

" Tae- taehyung kau kenapa..." Taehyung menoleh dan Yeri benar – benar takut dengan sorot mata kekasihnya itu

" lain kali jangan pernah mencampuri urusanku Yeri, baik itu teman atau keluargamu sekalipun sekali pembunuh tetap saja pembunuh" gumam Taehyung dengan deep voicenya

Pria tinggi itu berlalu meninggalkan Yeri diruanganya, tubuh mungil gadis itu bergetar dan ia hanya bisa merosot kan dan terduduk dilantai beberapa waktu tadi Taehyung terlihat sangat menakutkan.

" Tae, apa itu kau..." gumamnya pelan

Taehyung berjalan menuju mobilnya membawa BMW hitam itu dengan kecepatan diatas rata – rata ia memukul stir mobilnya gemas, sesampainya di basement ia menemui seseorang berdiri tak jauh dari posisinya.

" sial Park, lain kali kau harus member tahuku secara detail.. hampir saja sialan.." pria yang ia panggil Park itu hanya terkekeh sambil menghembuskan asap nikotinnya

( JUNGRI ) Mafia In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang