Under Rain

Two

Ini sudah beberapa hari sejak aku mengalami kejadian yang aneh itu...

Dan aku masih memikirkan alasan kenapa aku bisa mengalaminya...

Kenapa hanya aku?, bukankah waktu itu ada banyak orang yang berlalu lalang di samping ku...

"Hahhh."

Aku membuang napas sembari menidurkan kepalaku di atas meja perpustakaan...

Dug...

Sontak ku angkat kepalaku untuk melihat pelaku yang menganggu tidurku dengan meletakkan buku secara kadar di meja yang ku tiduri...

"Kau." Ucapku sedikit terkejut ketika melihat sosok lelaki yang berdiri di depan mejaku

"Jangan tidur di perpustakaan. Jika kau ingin tidur, pulang saja sana." Sahutnya pedas lalu pergi dari hadapanku begitu saja

Namun aku tak terlalu memusingkan ucapannya itu, karena yang aku pusingkan sekarang adalah sosoknya yang sangat mirip dengan lelaki yang ku temui di waktu yang aneh itu...

Mungkin hanya kebetulan...

Benar...

Ini hanya kebetulan...

Aku pun berdiri dari dudukku dan berlalu keluar dari perpustakaan kota namun sekeluarnya aku dari sana, hujan kembali turun hingga membuatku enggan untuk melangkah di bawahnya...

Aku berdiri menunggu hujan reda hingga setengah jam berlalu hujan pun tak kunjung redah padahal perutku sudah kelaparan bukan main...

"Menyebalkan." Gumamku lalu berlari menerobos hujan

Baru beberapa langkah aku berlari, sekelilingku kembali berubah seperti terakhir kali aku kehujanan dan mengalami hal yang sama...

Aku terdiam di tempat dan melihat sekelilingku dengan bingung...

Aku bahkan mengabaikan hujan yang terus turun membasahi tubuhku...

"Apa ini mimpi?" Gumamku lalu menunduk dan memejamkan mataku

Beberapa detik kemudian, aku merasa hujan tak lagi membahasiku dan dengan berani aku membuka mataku lalu mendongak ke atas...

Tidak...

Hujannya tidak berhenti, namun ada seseorang yang tengah memayungiku dari belakang...

Penasaran akan sosok memayungiku, aku pun berbalik dan terkejut mendapati lelaki berpakaian seperti seorang raja dengan wajah yang sama yang ku temui di perpustakaan tadi...

"Kau." Ucapnya sembari balas menatapku dengan sorot matanya yang tajam dengan garis wajah yang tegas

"A-aku-"

Belum sempat aku melanjutkan ucapanku, sosoknya seketika memudar seiring hujan mulai redah dan setelahnya aku kembali ke duniaku saat langit kembali cerah...

Yang tadi itu jelas-jelas bukan mimpi atau halusinasiku kan?

Tapi kenapa?

Kenapa harus aku yang mengalaminya?

Kenapa setiap aku kehujanan aku bertemu dengannya dan setelah hujan redah dia menghilang?

Kenapa?

Tbc

Part dua nih gais...

Gimana gimana gimana?. Kalian suka kan sama ceritanya?.

Harusnya tuh malam ini author up RESCUER, tapi berhubung author gak ada ide buat ngelanjutinnya, makanya up yang ini aja.

Seperti biasa nih gais, jangan lupa like dan komennya ya setelah baca cerita ini 💄💋💜😉