Uᥒρᥣᥲᥒᥒꫀd
Disisi lain
.
.Hari sudah malam Jeno baru pulang dari kantornya dan membuka pintu apartemennya
Lampu ruang tengah menyala
Jeno pun melepas sepatunya dan segera melangkah masuk untuk memeriksa. Disana sudah duduk ibunya di sofa depan tv dan memandang dirinya seolah sudah menanti kedatangannya
Jeno pun mendengus kasar
'Pasti bakal ngebahas hubungan gue sama seo-minah' batin jeno
Jeno dengan malas akan meninggalkan ibunya dan kembali ke kamarnya untuk beristirahat dan berniat mengabaikan kehadiran ibunya yang sudah menunggu kedatangannya sedari tadi
Saat akan melangkah pergi
"Jeno" panggil ibunya
Jeno memberhentikan langkahnya dan tetap tidak memandang ibunya
"Bun kalo ini bahas tentang seo lagi aku udah berkali-kali bilang aku g bisa ninggalin dia, aku sayang sama dia" ucap jeno jengah akan pembahasan ini
"Enggak, ini bukan tentang seo dan kamu"
Ucap ibunyaJeno pun terkejut dan menengok kearah dimana ibunya duduk
"Kamu bakal ayah dan bunda jodohin" lanjut ibunya sambil memandang ketempat lain
"hah?gimana?" Ucap jeno tidak percaya
"Kamu bakal dijodohin ke anakny temen ayah kamu, dia baik, dia pinter, bunda dan ayah kamu sudah kenal dekat dengan keluarganya" jelasnya
Jeno pun naik pitam
"SIAPA YANG BILANG AKU SETUJU BUAT DIJODOHIN?" ucap jeno geram
"Bunda tau aku udah punya pacar, hanya karna kalian g suka sama sifatnya trs kalian bisa seenaknya jodohin kayak gtu"
Ucapnya"Dia tidak memiliki sopan santun jeno, bunda g cocok sama dia" balas ibunya
"Dia cuman masih canggung bersama kalian! Lalu klo kalian tidak merasa cocok dengan seo kalian bisa seenakny menjodohkan aku dengan orang yang tidak aku kenal ini, tanpa memikirkan apakah aku akan cocok?!" Ucap jeno sambil memijat pangkal hidungnya krn geram
Ibuny pun berdiri dari dudukny dan mengambil tasny dan menuju pintu untuk segera pergi
Sebelum itu ibunya berkata
"Kamu pilih bunda jodohin atau seo bunda cabut dari pekerjaanya sekarang dari perusahaan bunda, dan pindahin dia ke tempat yang jauh?" Ancam ibunya
"Aku bakal cari seo kemana pun dia pergi" ucap jeno sinis
"Terserah, bunda juga bisa hilangin jejak dia" ucap ibunya seraya meninggalkan apartemen dingin milik jeno
"Anjingg" ucap jeno sambil mengusak rambutnya kasar dan menuju kamarnya
.
.
.
Bersambung..Jiahh jeno emosi:(