Saat Arga & Lina Ddk sedang bercanda guraw tiba-tiba Serly datang dengan membawa makanan di tangannya,
"Em'mm,Boleh aku gabung gk" ucap Serly sambil duduk di sisi kiri arga,
"Ck," Lina berdecih sambil berdiri dan duduk di tengah Arga dan Serly, Serly yg melihat itupun hanya mampu mengepalkan tangannya di bawah meja
"Ngapain Nanya kalo udh duduk" Raya berkata dengan pedasnya
"Serly itu kaya Paria yah" Lisa bertanya dengan lugunya
"Emang kenapa?" Raka,Rian,Siska dan Toni bertanya dengan kompaknya
"Pait" Lisa menjawab dengan polos, sedangkan mereka yg mendengarnya pun tertawa lepas
"Hahahaha" Siska tertawa dengan kencang sambil memukul meja
"Ko kamu gitu sih" serly bicara dengan mata berkaca-kacanya, tapi matanya menatap Lisa tajam, Lina yg melihat adinya takut di tatap tajampun akhirnya angkat bicara
"Serly" ucap Lina penuh penekanan
"Ii_yah" serly menjawab gugup karena ia merasakan udara di sekitarnya menjadi dingin, sedangkan teman-temannya menunggu apa yg akan Lina ucapkan.
"Lo terdengar lebih merdu ketika mulut lo tertutup" ucap Lina sambil menatap tajam mata Serly
"Jan ketawa, Jan ketawa...pttthahaha" raya dan Siska tertawa mengejek saat melihat wajah serly yg merah kerena menahan amarah
"Serly kamu pasti cape yah, setiap pagi harus me-makeup dua wajah sekaligus" Lisa bertanya dngn polos karena ia melihat makeup Serly yg berlebihan dan tebal...seisi kantin yg mendengar ucapan Lisa hanya bisa menahan tawanya
"Lo ngehina gw hah" Serly bertanya sambil membentak lisa, Tanpa ia sadari tindakannya sudah membuka topeng lemah lemutnya yg membuat seisi kantin berdecih sinis
"Aku tidak sedang menghinamu,aku sedang mendeskripsikan dirimu" Lisa menjawab dengan tenang walaupun nyatanya ia takut karena baru pertama kalinya ia di bentak
"Tapi GK boleh gitu yah" Serly berucap so lembut kembali yg membuat seisi kantin memandangnya jiji, Serly yg menyadari pandangan jiji seluruh kantin kepadanya pun menahan amarah gara-gara si kembar citra baiknya yg ia bangun dengan susah panyah pun hancur, Lina yg melihat Serly ingin memarahi adinya pun seger ia potong.
"Gw penasaran bagai mana caramu bersisir hingga tandukmu bisa tak nampak" sindiran pedas Lina yg mampu membuat teman-temannya bersorak heboh, Serly yg malupun akhirnya berlari pergi dari kantin
"Kena mental GK tuh" Rian berkata sambil merangkul lembut Lisa ke dalam pelukannya
"Emang deh si kembar pedes banget omongan nya" Sahut Siska sambil menatap Lina dan Lisa semangat
Sedangkan Arga hanya menonton saja ia tau tunangan nya bisa menyelesaikan masalah kecil seperti ini, Lina yg di puji pun merasa bangga ia mengibaskan rambut panjangnya ke belakang ,Arga yg melihat itupun langsung menggendong Lina ala koala sambil berjalan ke luar kantin...seisi kantin yg melihat tindakan Arga pun bersiul menggoda.
_
_
_
_
_
Jangan lupa Vote✨ dan komen💬.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTAGONIS atau PRATAGONIS
Novela Juvenilbagaimana keseharian Delina dan 3 sahabatnya yang bernama raya ,siksa dan Delisa harus masuk ke sebuah novel ,yang memiliki nama seperti mereka, yang berjudul kesetiaan cinta ARGANATA WIJAYA.dan lebih parahnya lagi mereka menjadi pemeran ANTAGONIS "...
