Mo Dao Zu Shi||❤️One beautiful man is loved by four men at once✧||Mdzs

Chapter.19.Mencurahkan Semua Kerinduan,Dengan Bermanja-manja Kepada Jiang Yanli.

Chapter.19.Mencurahkan Semua Kerinduan,Dengan Bermanja-manja Kepada Jiang Yanli.

JANGAN LUPA,VOTE SETIAP CHAPTER DAN FOLLOW AKUN WATTPAD SAYA INI!!!

Sorry,Apabila Ada Kesalahan dalam pengetikan (typo) karena itu tidaklah disengaja🙏.

---

Sesampainya di Sekte Yunmengjiang.
Di gerbang sekte Yunmeng Jiang.
Jiang Cheng dan Wei Wuxian pun disambut oleh murid yang sedang bertugas menjaga gerbang. Kedua murid itu memberi hormat kepada Jiang Cheng dan Wei Wuxian.

Jiang Cheng dan Wei Wuxian pun segera saja masuk.

Mereka berdua langsung menuju ke ruangan Jiang Fengmian dulu untuk melaporkan bahwa mereka telah pulang dari pembelajaran di Gusu.

---

Sesampainya di ruang kerja Jiang Fengmian.

Tok-tok-tok!

Jiang Fengmian:"Masuk...!" Dari dalam pintu.

Ceklek!

Setelah itu pun,Jiang Cheng dan Wei Wuxian masuk.

Jiang Cheng:"A-die!" Sambil membungkuk memberi hormat.

Wei Wuxian:"Paman Jiang." Sambil membungkuk memberi hormat.

Jiang Fengmian mendengar itu pun segera saja mengalihkan pandangannya pada mereka berdua.

Jiang Fengmian pun langsung tersenyum.

Jiang Fengmian:"Ah,ternyata kalian. Sudah pulang kah?" Tanyanya lembut, sambil tersenyum.

Jiang Cheng:"Sudah A-die. Sudah 1 (satu) tahun."

Wei Wuxian mengangguk setuju.

Jiang Fengmian:"Ahaha..baiklah maafkan A-die yang lupa ini. Kalau begitu,sekarang sebaiknya kalian langsung istirahat ke kamar saja. Pasti lelah. Baru pulang kan?" Katanya dengan lembut

Wei Wuxian:"Iya paman Jiang,baik Paman."

Jiang Cheng:"Baik A-die."

Setelah itu pun, mereka berdua pamit pada Jiang Fengmian. Untuk kembali ke kamar masing-masing,untuk istirahat.

---

Keesokan harinya.

Saat ini di gazebo,sekte Yunmengjiang.

Jiang Yanli:"A-Xian, A-Cheng,aku sangat merindukan kalian." Sambil mengelus kedua kepala mereka

Jiang Cheng:"Iya Jiejie."

Wei Wuxian:"Sama Shijie,aku juga sangat rindu Shijie." Langsung memeluk Jiang Yanli.

Jiang Yanli meskipun agak kaget,tetapi ia tersenyum dan menerima pelukan itu dan membalasnya dengan senang hati.

Jiang Cheng:"Yak! Jangan tiba-tiba. Kasian Jiejie." Tegurnya pada Wei Wuxian

Wei Wuxian:"Hehehe,maaf A-Cheng. Abisan,aku rindu sih." Sambil cengengesan.

Jiang Cheng yang mendengar itu hanya mendengus.

Sedangkan,Jiang Yanli hanya terkikik melihat tingkah kedua adiknya yang sudah biasa ini.

Wei Wuxian:"Shijie...,aku rindu sup iga akar teratai buatan Shijie.." rengeknya

Jiang Yanli:"Ahaha..,kalau begitu, tunggu sebentar ya A-Xian. Aku akan masakan untuk kalian." Katanya dengan lembut, sambil tersenyum.

Wei Wuxian pun mengangguk antusias.

Sedangkan,Jiang Cheng hanya mengangguk saja.

Tak lama kemudian..,sup iga akar teratai buatan Jiang Yanli pun telah siap..

Jiang Yanli:"Ini sudah jadi. Silahkan,kalian makan sepuasnya." Katanya dengan lembut,Sambil tersenyum.

Wei Wuxian:"Iya Shijie,tentu." Jawabnya antuasias.

Sedangkan,Jiang Cheng yang mendengar jawaban Wei Wuxian hanya mendengus.

Setelah itu pun,mereka bertiga makan bersama.

Wei Wuxian:"Emm..,masakan Shijie tetap enak. Memang yang terbaik!" Katanya sambil makan

Jiang Cheng:"Tentu saja!" Katanya bangga

Jiang Yanli yang mendengar itu hanya terkikik.

Jiang Yanli:"Sudah-sudah,makan dengan hati-hati! Aku senang,kalian menyukai nya." Sambil tersenyum

Wei Wuxian:"Tentu saja, Shijie." Jawabnya cepat

Jiang Cheng:"Baik Jiejie."

Setelah itu pun, mereka menghabiskan makan bersamanya di gazebo.

Next, Chapter.20→