Suasana bandara Adi Sucipto tak terlalu ramai. Satu jam penerbangan tak begitu terasa, orang-orang berlalu lalang membawa koper masing-masing.
Hawa sejuk menerpa, menambah kesan adem ayem di kota gudeg ini. Menuju mobil yang akan menjemput mereka, lalu istirahat di hotel.
"Sini ih kak Kayla jalan sama aku aja, " Pinta Bella yang sedari tadi memohon kepada kakak keduanya itu.
"Apasih anak kecil, gausah ganggu lo. " Tolak Lexan menjauhkan Kayla dari jangkauan adiknya.
"Udahlah dek, kasian kelamaan jomblo gitu. " Celetuk Alex yang membuat Lexan hanya memutar bola matanya malas.
Kayla masih terpaku, menatap jalanan kota Jogja yang tak seramai di Jakarta. Jarang sekali dia ke Jogja, biasanya hanya ke Bali, Bandung ataupun luar negeri. Mungkin nanti dia akan meminta ardian untuk kesini.
Memasuki mobil yang sudah datang menjemput, mereka akan menginap di hotel milik om Lexan yang masih berada di sekitaran Malioboro. Ah, Kayla ingin mengajak hangout Bella nanti malam, pasti seru.
Sesampainya di hotel keluarga Gemilang yang ditambah Kayla menuju kamar yang telah di siapkan. Kayla sekamar dengan Bella, tentu saja disambut excited dengan gadis belia yang masih duduk di bangku kelas tiga sekolah menengah pertama.
"Kak Kay, ntar kita makan siang jam sebelas ya. " Kayla menoleh mengangguk kecil atas perkataan adik sahabatnya itu.
Kayla masih terfokus menatap jalanan kota Jogja yang ada di hadapannya, dia tengah terduduk di balkon hotel dan suasana Jogja sedang berawan, membuat Kayla memutuskan untuk singgah menepati kursi yang tersedia di sini.
••••
Tangan Kayla dan Lexan selalu bertautan yang membuat Alex dan Bella selalu mencibir anak kedua dari keluarga gemilang, entahlah Kayla juga tidak bisa menebak perhatin-perhatian dari sahabatnya ini.
"Gandeng teros kaya mau nyebrang aja ya Bel, " Cibir Alex yang selalu suka mejahili Lexan.
"Iya bang, padahal gaada zebra cross disini, " Bella juga tak mau kalah untuk balas dendam ke Lexan.
Lexan tetap tak memperdulikan cibiran-cibiran dari saudara sedarahnya, berjalan beriringan sesekali mencium pucuk kepala gadis disebelahnya. Kayla tak menolak, kadang terkekeh melihat interaksi tiga kakak beradik yang begitu menggemaskan. Tadinya Kayla berjalan beriringan dengan Bella, sebelum Lexan datang dan mengambil alih tempat Bella yang terus memaki Lexan.
Keluarga besar Lexan sudah berkumpul di restoran hotel, suasananya begitu meriah dan kekeluargaan. Kayla rindu berkumpul dengan keluarga besarnya, sudah setahun lalu mereka terakhir berkumpul.
Keluarga gemilang menduduki tempat yang telah disiapkan untuk mereka, makanan yang tersaji di meja cukup banyak. Ada makanan lokal dan interlokal yang tersaji. Kayla menatap gudeg penuh minat, tapi dia tidak enak untuk mengambil karena hanya ada dua porsi disana.
"Mau apa, hm? " Bisik Lexan, Kayla terperangah lalu menormalkan mimik wajahnya.
"Mau gudeg gue, tapi cuma ada dua porsi " Ucapnya jujur.
Lexan mengambil seporsi gudeg meletakkan di hadapan Kayla, gadis itu menggeleng tak enak bagaimana jika orang tua Lexan menginginkan makanan itu atau tidak Bella dan Alex juga menginginkannya, ah dia tak enak hati.
"Makan saja Kay, disini cuma om sama Lexan yang suka makan gudeg kok. Jangan sungkan-sungkan ambil yang kamu pengen. " Kayla tersenyum, Lexan juga suka rupanya dia jadi tak enak hati bagaimana Lexan malah menyerahkan makanan itu untuknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIENDZONE
Teen FictionCerita tentang cowok cewek yang bersahabat, tapi kalian tahu kan kalo cowok cewek sahabatan pasti salah satu nyimpen rasa? Yok langsung baca ajaa❤