We Are Always One [✓]

CHAPTER 4

Ini akhir pekan. Akhir pekan yang biasanya sibuk bagi Sojung, tapi kali ini tidak. Ia sengaja meminta managernya untuk mengosongkan jadwalnya minggu ini. Yang akan ia gunakan untuk bertemu tiga sahabat lamanya.

Sojung menyewa ruangan VIP sebuah restoran. Yang akan ia pergunakan untuk bertemu dengan teman teman lamanya itu. 

"Eo, Yewon-ah. Kamu datang?"

Sojung menyapa Yewon yang sudah memasuki ruangan itu. Ia kemudian duduk dihadapan Sojung masih sambil tersenyum cerah.

"Aku benar benar merindukan Eunha Unnie," ujar Yewon dengan nada santai.

"Bagaimana denganku?"

"Aku tidak merindukanmu lagi Unnie, kita sudah bertemu minggu lalu," kata Yewon diselingi tawa kecil yang terdengar begitu manis.

Sojung melirik jam yang melingkar di tangan kirinya, "Kenapa lama sekali? Dimana mereka?"

"Sudahlah Unnie.. Dengarkan aku, wajahmu itu sudah cantik. Kenapa kamu selalu mengeceknya setiap saat? cermin bahkan bosan melihat wajahmu."

Terdengar suara dari luar ruangan, Itu jelas suara Sinb yang tengah berdebat dengan Eunha.

"Bahkan sampai sekarang Mereka tidak pernah akur─" lirih Yewon yang di jawabi anggukan oleh Sojung.

"MUJI-YA" 

Sinb membuka pintu ruangan VIP itu, lalu berlari ceria dengan kedua tangan ia rentangkan menuju kearah Yewon duduk. Yewon juga berdiri ikut merentangkan tangan lalu berpelukan dengan teman sebayanya.

"Dia tidak merindukanmu Sinb, dia hanya merindukan Eunha," ujar Sojung sambil meneguk sekaleng soda.

"Apa?! Teganya kamu─" kata Sinb melepas pelukan Yewon.

"Tidak, bukan seperti itu. Aku merindukanmu!" ucap Yewon kembali memeluk tubuh Sinb

"Yewon-ah, kamu tidak memelukku?" tanya Eunha yang berdiri dibelakang Sinb dengan kedua tangan ia lipat didada.

"UNNIE─" Yewon segera mendekati Eunha, memeluk wanita bernama Jung Eunbi itu.

"Sekecil apa bumi hingga kita bisa bertemu seperti ini lagi?" ujar Sinb yang kini ikut duduk di salah satu kursi.

"Bukan Bumi yang sempit, itu karena kita sama sama berada di Korea." jawab Sojung santai.

"Tapi apa hanya kita berempat? Dimana Yuju Unnie dan Yerin Unnie?" tanya Yewon yang kini juga kembali ketempat duduknya.

"Itu─"

"Kami juga tidak tahu dimana mereka saat ini," kata Sinb sedih.

"Aku akan mencoba mencari mereka berdua."

"Apa Unnie punya waktu untuk itu?" sindir Eunha kepada Sojung.

Sojung melirik Eunha sinis, "Tentu saja, aku bahkan yang menemukan Yewon. Jangan meremehkanku."

"Tapi Unnie─ Kamu tidak mencari Yewon, kamu hanya beruntung sebab Dokter gigimu itu ternyata Yewon." ejek Sinb yang dibalasi pelototan oleh Sojung.

"Tunggu.. Yewon-ah kamu sekarang seorang Dokter gigi?" tanya Eunha yang tidak tahu hal apapun karena semalam Sojung hanya menghubungi Sinb.

"Bagaimana itu bisa?"

"Unnie─ Aku lelah menceritakan hal yang sama. Minta Sinb atau Sojung Unnie untuk menceritakannya."

Sojung mengangkat gelas berisi anggur, "Lupakan semua itu, sekarang mari bersulang."

"Bersulang"