Suasana dimeja makan pagi ini tetap aja sama. Tidak ada obrolan sama sekali karna mereka pada sibuk sama urusan mereka.
"Jen"akhirnya Jisoo selaku eonnie tertua memulakan bicara
Jennie yang dipanggil itu sontak menatap kearah Jisoo"Hurm?"
"Kamu hari ini ada kelas jam berapa?"tanya Jisoo
"Aku ada kelas jam 10 terus pulangnya jam 3. Kenapa emangnya?"Jennie menatap Jisoo dengan bingung karna ini pertama kalinya Jisoo kelihatan peduli sama jadualnya.
"Eonnie juga punya meeting jam 2 jadi siapa yang bakalan jemput sikembar?"ah,sekarang Jennie tau alasan Jisoo menanyakan jadualnya.
"Aku sama Chaeng pulang bareng taksi aja"timpal Lisa yang menyimak semua percakapan saudaranya itu
"Eonnie tidak mengizinkan kalian menaiki taksi. Eonnie tidak mahu sesuatu terjadi sama kalian!"tegas Jisoo
"Ck,yaudah pulang jalan kaki aja"sahut Chaeyoung cuek
Lisa melotot kearah kembarannya"Heh! Mau tuh kaki patah hah?"
Chaeyoung memutar bola matanya dengan malas"Jarak sekolah dengan mansion kita hanya 3 km. Itu tidak akan bikin kaki copot"balasnya malas
"T-"
"Udah stop!" Jennie memberhentikan adu bacot yang akan terjadi kepada kedua adek kembarnya itu"Entar eonnie minta tolong sama teman eonnie buat jemput kalian"lanjutnya
"Teman? Siapa?"tanya Jisoo soalnya dia emang tidak mengenali teman Jennie
"Mino"sahut Jennie singkat
Lisa tersenyum jail"Teman apa pacar hayooo"godanya
Pipi Jennie memerah malu"Apa dia pacar kamu?"timpal Jisoo. Jennie hanya mengangguk singkat.
"Aku selesai"dingin Chaeyoung. Dia menyambar tasnya dan berganjak keluar dari mansion
"Yakk Chaeyoung tunggu!!"Jisoo berteriak memanggil sang adek yang akan kesekolah sendirian itu.
Jisoo sama Jennie emang tidak akan membiarkan Chaeyoung dan Lisa kemana mana sendirian. Mereka tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi kepada adek mereka itu.
"Aishh tuh kulkas!"gerutu Lisa melihat kelakuan kembarannya. Dia menyambar tasnya dan berganjak keluar dari mansion
Jennie menyambar tasnya dan berganjak menyusul Lisa"Dia udah berangkat eon"ujar Lisa memasuki mobil Jennie
Jennie menghela nafasnya dengan kasar. Dia menghidupkan mobilnya dan mobil itu akhirnya meninggalkan perkarangan mansion.
:
:Raut wajah yang dingin itu membuatkan beberapa orang yang melintasi Chaeyoung bergidik ngeri dengan aura yang Chaeyoung keluarkan.
Chaeyoung terus aja berjalan untuk menuju kehalte bas. Semoga aja Jennie sama Lisa tidak ketemu sama dirinya dan memaksanya untuk ikut menaiki mobil bersama.
Chaeyoung kesal. Dia juga bingung sama dirinya yang kesal gara gara salah satu eonnie nya itu mempunyai pacar. Dia tidak rela eonnie nya mempunyai pacar dan menghabiskan waktunya dengan sang pacar.
Apa sulit untuk saudaranya itu mengerti kalo Chaeyoung membutuhkan hanya mereka dihidupnya? Chaeyoung membutuhkan kasih sayang mereka dan Chaeyoung tidak ingin kasih sayang saudaranya itu terbagi kepada sesiapapun. Katakanlah kalo Chaeyoung ini egois,tapi dia tidak ingin kehilangan sosok yang dia sayang lagi.
Vromm vrommm
Satu motor tiba tiba berhenti disamping Chaeyoung. Pengendara motor itu membuka helmnya"Ayo naik sama oppa. Biar oppa hantarin kamu kesekolah"ternyata pengendara motor itu adalah Chanyeol.
Chaeyoung hanya mengangguk singkat dan dia akhirnya menaiki motor Chanyeol. Akhirnya Chanyeol membawa Chaeyoung menuju kesekolah.
:
:"Entar kalo Chaeyoung belum juga tiba,kamu nelfon eonnie aja ya"ujar Jennie
Lisa mengangguk"Permisi"Lisa berganjak keluar dari mobil Jennie dan berjalan menuju kekelasnya,berharap agar kembarannya itu udah berada didalam kelas.
Jennie cocok sama siapa ya?
Jangan bilang "Sama aku" 😒 aku tabok satu satu entar😤
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
See You Again✅
FanfictionKejadian yang menimpa dirinya itu sontak membuatkan luka dihati saudaranya melebar.... "Eonnie mohon,bertahanlah"~J "Kamu harus kuat Chaeyoung-ah"~J "Jangan pergi Chaeng"~L Siblings📌 Fiksi📌