Pengumuman siapa yang terpilih sebagai pemenang dan akan bertanding.
" Ayo sini " Susan sudah duduk dan menepuk nepuk kursi dekat anak gryffindor.
Kau duduk di tengah tengah mereka. tak lama profesor Dumbledore menyebutkan satu persatu.
Ada fleur delacoure dan viktor krum.
" Ku mohon jangan kakaku" gumamku terdengar oleh Hannah dan dia mengusap bahuku.
Saat piala api itu mengeluarkan kertas usang aku memohon jangan Kaka ku.
" Cedric diggory" Dumbledore mengusapkan nama Kaka ku
" No!" Lirihku tak percaya benar saja Kaka ku ikut
" Yang sabar bela..... Ada baiknya Cedric ikut dia bisa membesarkan nama hufflepuf" Zac
Aku hanya menatap mereka tak peduli lagi sudah cukup. Cedric melihat ke arahku saat dia maju aku memalingkan wajahku dan menatap ke arah lain.
Tak lama piala api menyemburkan satu nama lagi.
" Harry Potter" teriak Dumbledore gelisah
Harry tak segera bergerak lalu di panggil lagi dengan nada marah.
Aku menunggu Cedric keluar dari ruangan tadi. Hampir dua jam aku menunggu.
" Hai Lil sis" Cedric dengan senyumannya
" Lil sis Lis sis! Kau tahu aku tak suka kau ikut bertanding tapi kau tetap ikut! " Ucapku kesal memukul mukul bahunya
" Eugh sorry.... Aku dipaksa teman teman" ucapnya meringis kesakitan
" Lalu kau terima? Tak kusangka seorang Cedric mengikuti suruhan temannya" ucapku kesal. Masih ada Harry yang melihat kejadian kami
" Maafkan aku bela lalu kau mau apa?" Tanya nya pasrah
" Aku mau kau mundur" ucapku
Dia terkejut " tak bisa aku sudah di catat tak bisa mundur dan harus maju" Cedric
" Aku takut kau terluka bagaimana jika kau terluka lalu aku ditinggal send- " ucapan ku terpotong
" Tak ada yang terluka kau tak lihat Kaka mu yang kuat ini?" Cedric memotong pembicaraan ku.
" Berjanji kau tak akan terluka" ucapku lalu dia mengangguk setuju dan memelukku
" Janji aku tak akan terluka. Dan jika menang aku akan membelikan hadiah untukmu" ucapnya
" Aku tak mau hadiah aku hanya mau kau selamat itu saja sudah cukup" ucap ku lalu dia mengangguk dan mencium puncak kepalaku
Di jalan kami merasa ada yang mengikuti ternyata Harry yang sedari tadi di belakang kami tak sadar.
" Selamat Harry kau terpilih. Aku yakin bukan kau yang memasukannya" ucapku menjabat tangan Harry
" Kau percaya?" Harry
" Tentu percaya kita kan di dirikan pihak netral jadi aku percaya kau " ucap ku
" Bagaimana bisa kau di bilang netral jika memilih" Cedric menyahut
" Kan aku hufflepuf campuran" ucapku lalu dia terkekeh.
"Thanks bela" ucapnya malu
" Jika ingin cerita datang saja padaku aku bisa jadi pendengar yang baik" ucapku lalu menggandeng Cedric melanjutkan jalan.
Beberapa hari pertandingan pertama akan di mulai semua ramai di Courtyard bahkan Susan dan ernie memakai pin Harry Potter stink.
" Bisa kah kalian lepas pin itu?" Ucapku duduk di antara Justin dan Kaka ku yang sedang tiduran di paha temannya.