Prakata

891 83 21
                                    

Halo! Bagian ini boleh di-skip, tapi silakan kalau mau baca juga. Nggak akan panjang kok!♡

Jadi, untuk yang baru mau baca cerita ini, ini sekuel dari beberapa cerita sebelumnya, ya, dengan judul yang sama. Silakan dibaca dulu Jakarta, Jakarta: The Next Year, dan Good Night Jakarta kalau mau baca cerita pendeknya juga. Kalau nggak baca yang dua pertama itu, nanti nggak ngerti cerita ini!

Untuk pembaca lama, halo lagi! Selamat ketemu lagi dengan Jaka dan Arta! Anyway, mulai dari cerita ini, spelling nama Artha bakal konsisten Kansa ganti jadi Arta, dan untuk point of view Jaka, bakal pakai kata ganti "gue" untuk ngebedain antara Jaka dan Arta. Kenapa diganti jadi Arta? Karena ini Jakarta bukan Jakartha. Wkwkwk.

Last not least, cerita ini ditulis dengan dua latar tempat, yaitu mostly di Jakarta dan Jogja. Nanti juga tau kenapa ada Jogja. Hehe. Nah, karena Kansa bukan orang Jogja, dan tau Jogja cuma berdasarkan beberapa kali liburan, bantuan google maps, dan cerita temen, jadi kalau misalnya ada salah tempat, salah penggunaan bahasa Jawa/Jogja, feel free untuk komentar, ya. supaya nggak ada kesalahan lagi! Nanti bakal Kansa edit.

Udah, segitu aja. Thanks for reading this!

[TJS 3.0] Jakarta: Welcome HomeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang