.
.
.
.
.
Setelah terjadi drama kemarin malam, Aeri benar-benar masih enggan untuk membuka mata. Kaki yang masih terasa sakit, meski sebenarnya sudah mampu untuk berjalan. Jungkook yang memang sudah bangun lebih dulu, kini dia sedang mengganti baju untuk bersiap pegi ke Gallery.
Selesai bersiap dia menatap sang istri yang masih tertidur pulas di atas ranjang. Wajahnya begitu damai dan itu mampu membuat Jungkook merasa tenang melihatnya. Jungkook mencoba mendekati agar dia bisa melihat jelas bagaimana wajah istrinya saat baru bangun. Apakah akan berubah? Atau memang tetap terlihat cantik seperti biasanya?
Jungkook sedikit menunduk untuk bisa melihat wajah Aeri dengan jelas. Bahkan dia mendekatkan wajahnya untuk itu. Jungkook sedikit menepi rambut Aeri agar dia benar benar bisa melihatnya dengan jelas. "Cantik." gumam pria itu dalam hati.
Merasa ada sedikit pergerakan, Aeri menggeliat dan membuka mata. Melihat itu Jungkook langsung menarik lagi tubuhnya agar tetap tegak. "Apa yang kau lakukan?" ucap Aeri datar.
"Tidak... memangnya apa yang aku lakukan?" balas Jungkook tak kalah datar.
"Mau kemana?" tanya Aeri yang sudah mendapati suaminya berpakaian rapi.
"Kepo!!!"
Aeri mendengus kesal mendengar jawaban yang sama sekali tidak terduga. Dia lalu beranjak dari ranjang untuk membersihkan diri di kamar mandi. Bersiap untuk sarapan lalu dia akan pergi ke toko.
Semenjak rencana perjodohan dan akhirnya sampai menikah, waktu Aeri untuk pergi ke toko sangatlah berkurang. Dia sama sekali tidak bisa fokus untuk mengurus toko. Untung saja semua karyawannya mau mengurus toko selama 24 jam jadi Aeri sedikit lebih lega meninggalkan toko dengan waktu yang lama.
Jungkook hanya bisa menatap punggung istri nya. Dia berfikir kenapa takdir harus menyatukan dia dengan wanita yang menyebalkan seperti Aeri?
Dari awal pertemuan memang mereka sangat tidak akur, tapi siapa sangka akhir nya mereka menikah karna sebuah perjodohan dari kedua orang tua nya. Setelah nya Jungkook turun ke bawah untuk bersiap sarapan. Meninggalkan istri yang masih sibuk membersihkan diri nya di kamar mandi.
"Selamat pagi tuan." ucap maid yang sedang menyiapkan sarapan di atas meja makan.
Jungkook hanya tersenyum menanggapinya. Dia mulai duduk dan siap untuk memakan sarapan yang telah di siapkan oleh maid di Mansionnya.
Tak lama setelah Jungkook turun, Aeri juga sudah selesai bersiap untuk sarapan di meja makan. Meski memang sebenarnya dia sangat malas untuk makan di satu meja bersama dengan Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
Preciouse Flower (on going)
FanfictionJeon Gallery's adalah Gallery lukis yang di miliki oleh Jeon Jungkook. Seorang pria tampan, pintar melukis, bahkan karya nya banyak di nikmati oleh seniman-seniman dunia. Sebelum Jungkook kembali ke Negara asal nya di Korea, Jungkook sempat menempuh...