City of stars

1. school new

.
.
.
.
.

Seorang gadis kini tergesah gesah, ia sudah membersihkan dirinya ia melihat jam yang sudah menuju pukul 06:30, dia sudah terlambat hari ini adalah hari pertamanya masuk sekolah, ia menyambar pakaian yang sudah di siapkan sedari malam dan di pasang degan rapi di tubuhnya, ia menatap dirinya di cermin, begitu alami bahkan kelewat alami, ia mengikat rambutnya degan kepang 2 ia tak memakai 1 polesan apapun pada wajahnya, ia lalu membangunkan sang kak yang masih tertidur pulas

"oppa..~ ayoo bangun antar aku, aku sudah terlambat oppa" gadis itu mengoyang goyangkan tubuh kaknya sedikit keras karna sudah jengah, ia memandang dingding kamar sang kak di mana jam yang menujukan tinggal 30 menit lagi saatnya untuk para siswa berkumpul, gadis itu terus merutuk, mengumpat sedemikian rupa kaknya yang susah untuk di bangunkan,. Ia menghela nafasnya kuat kuat dan sedikit mengelus lehernya

"OPPAA! Kriss!!! Bangun!! Kyung terlambat!! Hari ini kyung sekolah!! Dan ini hari pertamaku oppaa!, Aku juga di suruh cepat datang!! Oppaa!!, oppa juga harus kerja!!" kini gadis bernama kyungsoo itu merengek pada oppanya ia sudah jengah, dan hampir menangis, namun saat berikutnya sang kak akhirnya bangun

"maaf soo,maaf" kris membangunkan dirinya " oppa tadi malam begadang dan lupa kalo oppa akan mengantarmu ke sekolah,. Oppa cuci muka dulu yah tunggu oppa di luar" kris sang kak , yang memiliki tanggung jawab seluruh pada adiknya, ia melupakan jika hari ini sang adik masuk sekolah di karenakan, kerjaan kantor yang begitu menumpuk, ia segera berlari menuju kamar mandi mencuci mukanya degan sekilas dan segera menghampiri sang adik yang tengah menunggu degan rasa gelisa

"ayoo naik, oppa akan berusaha untuk cepat" kris menyuruh adiknya untuk naik ke mobil dinasnya, setelah sekitar 20 menit akhirnya dia sampai di sekolah unggul yang sangat terkenal

"maaf membuat oppa terbangun lebih cepat,hati hati kekantornya"

"ehh! Oppa yang salah di sini, oppa susah untuk di bangunkan dan oppa lupa,. Sopanlah pada teman temanmu senior serta guru guru yang ada di sini, hubungi oppa saja jika sudah selesai oppa akan menjemputmu" kris mengelus surai hitam sang adik dan berpamit pulang, kyung segera berlari menuju gerbang untung dia masih belum terlambat jam 7 lewat 10 menit, jadi tinggal 5 menit lagi gerbang sekolah akan di tutup

Saat inilah, seorang gadis bernama do kyung soo menatap ke arah sekolah sangat luas dan besar, yang dia degar sekolah ini salah satu sekolah yang paling unggul di antara sekolah yang berada di kota ini, sang kakaklah yang memilihkannya sekolah.

Seoul internatinoal school, memiliki murid yang sangat banyak, kyung sempat kewalahan mencari aula yang katanya untuk berkumpul untuk para siswa baru, kyung yang ingin bertanya pada orang orang ia urungkan saat melihat tatapan mengejek dari mereka. Ia memilih terus berjalan tak tau kemana ia menatap ke sisi kanan dan kiri tak ada siswa apa mungkin kakak kelasnya di liburkan karna untuk penerimaan siswa baru?

Kyung acuh, ia memilih memandang sekitar dan tak fokus karna menatap luasnya lapangan hingga ia tersandung batu dan jatuh tak elit. Ia merutuki dirinya yang bodoh tak melihat jalan, ia memilih memaki lantai yang ada di bawanya

"aisss!! Bodoh seharusnya aku tak fokus ke semarang arah ini karna kau!!!" kyung memukul lantai itu degan posis yang sama,. Hingga suara langkah kaki membuatnya berhenti netranya menagkap kaki yang tengah mendekat padanya sepatu berwarna hitam putih itu kini berada tepat di depannya , kyung menghentikan aksinya memukuli lantai