🌂
.
.
.
.
.
...Aku akan pergi sesuai perkataan mu..
Do. Kyungsoo..Selamat membaca..
Kyungsoo berjalan linglung, memikirkan cara untuk menjauh, melihat resiko yang yoona ambil untuk chanyeol membuatnya kalang kabut, apa dia harus membuat konflik agara chanyeol membencinya? Atau melepasnya begitu saja, tapi jika ia meninggalkannya maka akan berdampak buruk pada chanyeol yang akhir akhir ini dekat lengket padanya
"Tuhan bantu aku! " Kyung mengigit bibir nya, luka pada telapak tangannya masih perih, tapi tidak seperih hatinya yang mengabu saat ini, ia memandang bayangnya yang menunduk, saat ini ia berada di taman menengkan pikirannya saat beberapa jam yang lalu yoona memakinya
Membayangkan tatapan cinta chanyeol yang sangat tulus selama 2 minggu ini membuatnya berat memutuskan sesuatu, kyung hanya bisa memejamkan matanya, apakah chanyeolnya akan Terima jika ia pergi? Apakah sungguh chanyeol mementingkan nya? Apakah chanyeol mampu tanpa dirinya? Atau chanyeol akan membiarkannya pergi bukankah itu akan meringankan beban chanyeol? Selama ini bukankah dia pembawa petaka? Tak seharusnya ia bersama chanyeol yang jauh sangat jauh lebih baik darinya dan jika di fikir fikir wendy sangat cocok dengan chanyeol lelaki itu tidak akan malu jika menggandeng tangan perempuan cantik dan tidak sepertinya? Bukankah dengan alasan ini juga kyung bisa menguatkan kepergiannya? Tapi apakah dia mampu?
Hah! Kyung menghela nafasnya apakah harus seperti ini terus? Menanggung bebannya sendiri, tak mendapatkan kasih sayang dari kedua orang tuanya hanya ada oppanya yang di sisiNya tapi apakah lelaki itu akan selalu bersamanya? Bukankah kris juga akan menikah dan yahh kyung juga pernah berfikir jika kehidupannya akan lebih baik jika ia bersama dengan appa siwon yang siap menerimanya dan menganggapnya anak kyung senang tentu, tapi yoona?
"Aku tidak boleh bertemu dengan eomma yoona lagi, jika dia melihatku aku pastikan eomma dan appa akan malu mempunyai anak jelek dan menjijikan seperti ku, tak seharus nya aku di temukan seandainya hanya oppa saja yang selamat aku tidak akan seperti ini lagi, eomma aku rindu eomma " Kyung hanya bisa menagis
"Kyungsoo, jika nanti aku sudah ke jenjang perkuliahan aku akan masuk fakultas bisnis agar masah depan kita cerah, tidak akan ada yang menganggumu, kita akan hidup berdua membangun rumah tangga kita," Chanyeol menyandarkan kepalanya di pundak kyung, dan mengengam tangan dinginnya
"Aku akan selalu mencintaimu, membahagiakanmu hingga sisa hidupku,kita hanya berdua jadi jangan takut, aku akan selalu menjagamu kyung, kita akan bahagia bersama anak anak kita nanti, aku akan membawahmu jauh, dan hanya ada kebahagiaan di antara kita, apa kau mau mewujudkan cita citaku? " Chanyeol memandang wajah kyung dengan perasaan penuh akan keseriusan, menunggu jawaban
"Tentu chanyeol aku mau, aku berharap perkataanmu bisa kau tepati, aku akan selalu setiap padamu aku bersumpah, semoga niat baikmu terkabul" Kyung mengelus rambut chanyeol, memandang bulan yang semakin menyerah sepanjang malam, bercerita tentang masah depan mereka hingga mereka tertidur dengan posisi itu di balkon kamar chanyeol
Kyung teringat akan perkataan chanyeol, dan lagi lagi menyadarkannya, apa dia bisa berpisah? Merekah sudah merencanakan masa depan mereka, tak seharusnya ia melepas, namun situasi rumit ini membuanya pusing, dia masih mudah dia masih ragu akan tindakannya, apa dia sudah benar atau akan menimbulkan masalah besar untuk masa depannya dan chanyeol
![](https://img.wattpad.com/cover/284896574-288-k295876.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
City of stars
FanfictionHanya dapat mengenangmu, memiliki kenagan yang sangat indah di dalam "kota bintang" kita, namun itu hanyalah mimpi indah yang berlalu, karna kita berakhir terpisah, di sebrang jalan mimpi yang terakhir ku gapai, saling meninggalkan dengan janji yang...