Aku Luvizha Putri Atqeea Perempuan kelahiran Yogyakarta , 12 Mei
1997. Aku tinggal di Yogyakarta, Mempunyai paras yg cantik, hidung mancung, feminim. Aku anak kedua dari sepasang suami istri yang sangat harmonis.
Ayah Thoriq Al Baroo ia adalah kepala rumah tangga yang sangat bertanggung jawab , semua kebutuhan rumah selalu terpenuhi berkat kerja keras ayah kami sekeluarga alhamdulillah selalu merasa cukup dan bahkan bisa dibilang lebih dari cukup.
Bunda Aliya Puspiratih , bunda adalah bunda paling hebatttt. Kenapa paling hebatt? Karena bunda yg selalu membereskan seisi rumah sendiri tanpa pembantu rumah tangga. (Ya bukanya gamau , tp selagi bunda bisa dan bunda masih sehat bunda bisa kerjakan sendiri begitu kata kata bunda setiap ayah menawarkan untuk mencarikan pembantu) dan bunda itu jago masak, Masakan bunda tiada tandinhya nya didunia hehehe... agak lebay sih tp beneran masakan bunda itu enak bangett apapun yg bunda masak pasti selalu habis bahkan kadang kita suka kurang hehehe.
Abang Lufizhan Al Mubaroo, Yaaa nama kita emang agak mirip depannya (entah lah kata ayah sama bunda sih biar serasi) agak gasuka sih nama nya mirip sama nama abangku yang sangattt dingin seperti es batu ini. Tp astagfirulloh sekalinya ngomong suka gak disaring kadang bikin sakit hati. Abangku ini sekarang sedang mengabdi di pesantren milik Mbah Kakung ku.
Yaa , Mbah Kakung ku salah satu Kyai besar pemilik Pondok Pesantren yg cukup terkenal di Yogyakarta. Ia adalah Orang tua dari ayahku, dulu katanya Ayahku di suruh meneruskan pondok pesantrennya , namun ayahku menolak dan memilih untuk melanjutkan salah satu usaha keluarga. Yang sampai saat ini alhamdulillah bertahan dan semakin berkembang. Dan pondok pesantren diteruskan oleh adik dari ayahku Om Sofyan (nanti bakalan aku kenalin dinext part yaa)
***
(BRAKKKK)
"ASTAGAA, Vizha pelan pelan dong nak bawanya. Kenapa juga sih pagi pagi udah bawa kardus gtu, mau dibawa kemana itu kardus isi buku-buku mu?"
"Bunda , tanyanya nanti aja yaa sekarang bantuin vizha beresin bukunya. Kaki vizha juga sakit bun tolongin yaa (sambil meringis , dan membenarkan jilbab yg sedikit berantakan)
"Hemmm (bunda aliya menghela nafas). Oke bunda bantuin"
Setelah selesai membereskan seluruh buku yg berserakan lalu dimasukan kembali ke kardus dan menaruhnya sementara dibawah tangga.
Bunda dan vizha berjalan menuju ruang makan yang dimana di sana ada Ayah dan Abang vizha yang sudah lumayan lama menunggu untuk sarapan bersama.
"Loh kaki kamu kenapa nak?" tanya Ayah
yg melihat anak perempuanya berjalan pincang.
"Gapapa kok ayah, cuman td sedikit ada tragedi wkwk"
"Tragedi? Ada apa sih bun? Kamu juga tadi katanya mau manggil vizha kok lama sekali ga balik-balik ke meja makan"
"Ini loh yah , bunda tu td ketemu vizha ditangga bunda liat dia bawa kardus berisi buku yg cukup banyak, ehh baru mau bunda bantu tbtb vizha udah jatuh duluan, jadi deh bunda harus bantuin vizha beresin buku-bukunya dulu"
"Astagfirulloh, nak nanti kakinya diurut yah ayah khawatir kaki kamu kesleo"
"Bun setelah sarapan panggil mbok ijum ya buat urut kaki vizha" pinta ayah
"Ayah gausah, kaki vizha gapapa kok nanti juga diurut vizha sendiri pake minyak juga sembuh"
"Beneran nak?"
"Iya ayah, tenang aja vizha sering kok jatuh gini"
"Iyeee yah vizha kan emang dari dulu tukang jatuh yah, kayaknya dulu dia habis merangkak langsung lari gapake latihan jalan makanya sekarang kalo jalan sering jatuh. Hahahaha" abang vizha tertawa lepas
"Apaan si galucu tauk"
"Yeeee tu mulut juga gausah manyun manyun kalik"
"Udahh abang , vizha pagi pagi kok udah berantem. Yukk udah sekarang kita sarapan dulu keburu nasi goreng spesial buatan bunda dingin nihh"
Dan mereka pun langsung menyantap masakan bunda dengan lahap.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Mencintaimu, Gus!
Spiritual"Aku mencintai mu , Gus" -Luvizha Putri Atqeea- "Semuanya aku serahkan kepada-Nya" -Muhammad Al Faroo- Note : Maaf jika terdapat kesamaan tempat,nama atau yang lainya. Ini cerita benar benar aku buat sesuai dengan imajinasi ku dan sedikit ada cerita...
