Say Love ~•||• Taennie •||•~ [ Taehyung × Jennie] The End

part 18.

Setelah sekian lama akhirnya acara wisuda pun selesai juga.

"Mino oppa" Jennie.

"Selamat ya sayang" memberikan bunga pada Mino.

"Makasih ibu" Mino.

Miyeon juga ada disana.

"Ini untuk oppa" Miyeon.

"Makasih Miyeon" Mino.

"Ciye" Jennie menggoda.

Tiba-tiba.

"Bentar dulu kayanya ada yang kurang" Jennie.

"Bobby mana" Mino.

"Tuh kan" Jennie.

Jennie mencari keberadaan Bobby dan ketemu.

"Iya nanti aku nyusul ya" bobby.

"Oke aku duluan ya".

Baru Bobby balik badan Jennie sudah berdiri di belakang dengan kedua tangan memegang pinggang.

"Katanya mau berubah jadi lebih baik, ini apaan" Jennie.

"Jennie ku, baby girl ku ini tidak seperti yang kau lihat" Bobby.

"Apa" Jennie.

"Mereka hanya teman gak lebih" Bobby.

"Gak percaya" Jennie.

"Beneran Jen, temen-temen ku memang wanita semua, mau tau gak kenapa" Bobby.

"Kenapa" Jennie.

"Karena para peria takut bersaing denganku" Bobby.

Jennie menjewer telinga Bobby.

"Tidak usah banyak bicara, Mino oppa dan ibu sudah menunggu" menarik Bobby.

.

"Apa rencana oppa selanjutnya" Miyeon.

"Mencari kerja" Mino.

"Pasti akan mudah bagi oppa untuk mendapatkan kerja karena oppa sangat berprestasi di kampus" Miyeon.

"Semoga saja, oh ya setelah aku kerja aku ingin mengumpulkan uang untuk kita" Mino.

"Kita" Miyeon.

"Menikah" Mino.

"Oppa hiks, hiks" Miyeon menangis.

"Hei kenapa ku menangis" menghapus air mata Miyeon dengan telunjuk nya.

"A-aku tidak tau harus bicara apa lagi" Miyeon.

"Hmmm" memeluk Miyeon, " maafkan aku sudah membuatmu menangis".

"Huh walaupun masih terasa pahit tapi aku harus ikhlas" batin dara.

.

"Unnie sangat luar biasa" Wonyoung.

"Terimakasih" Karina.

"Eomma bangga pada mu dan kalian semua" Tifanny memeluk anak-anak nya

.

Sore hari.

Seperti biasa Jennie mengajari V belajar tapi kali ini sangatlah berbeda saat belajar mereka menjadi canggung satu sama lain.

"Bagaimana" V.

"Lumayan, tapi ini masih banyak yang salah lebih teliti lagi dengan soalnya, soal bisa menipu" Jennie.

Bukannya mendengarkan Jennie ngomong, V malah memandangi wajah Jennie tanpa kedip.