25 [End]

2.5K 129 61
                                    

Di gudang tua seorang wanita kini diikat di sebuah kursi dengan beberapa pria yang mengelilinginya

"Sepertinya dia tertidur nyenyak"

"Kau memasukkan terlalu banyak obat tidur padanya"

"Bukan aku yang melakukannya, Hoseok yang memasukkannya"

"Kalian bisa diam tidak?!"

Semua terdiam saat Yonggi baru saja datang, "kalian ini seperti anak kecil saja, baguslah kita memasukkan obat tidur itu banyak-banyak, mudah kita membunuh nya"

"Tidak seru jika dia tertidur hyung" Taehyung datang bersama dengan Yonggi tadi dan melihat korban mereka

"Kalian berdua terlambat, mana Jungkook?" Tanya Jimin yang baru saja kembali mengambil beberapa alat

"Eugghh kepalaku sakit"

Mereka menoleh serentak mendengar suara wanita yang terbangun dari tidurnya, "sepertinya putri tidur kita sudah sadar" ujar Seokjin

"Welcome to devil home baby"

Terdengar dari jauh suara berat dari arah pintu masuk dan menampakan pria berbaju serba hitam dengan topi hitam melekat di kepalanya

"Ne-nee? Yak! Apa yang kalian lakukan padaku? Lepaskan aku bodoh! Yaaaakkkk!!!"

Namjoon menutup telinganya saat wanita itu berteriak di depan mereka, "Sial! Gendang telingaku hampir pecah gara-gara kau!"

"Aku tidak peduli! Lepaskan aku keparat! Mau apa kalian hah?!" Wanita itu mencoba melepaskan dirinya namun sia-sia karna tangannya terikat oleh rantai

"Kau terlambat Jung"

"Ah maafkan aku, aku harus menidurkan gadisku sebentar" Pria itu kini mendekat dan menyamakan tingginya dengan wanita itu

"Jungkook? Kau datang untuk menyelamatkan ku kan? Ayo lepaskan aku sayang"

"Persetan jika aku ingin menyelamatkan mu, justru aku ingin menyingkirkanmu sayang"

Mulut wanita itu bergetar mendengar apa yang baru saja Jungkook ucapkan padanya, "apa maksudmu Jung? Kau mencintaiku bukan? Tidak mungkin kau melakukannya"

"Omong kosong apa yang kau bicarakan?"

"Kau bukanlah Sooya ataupun Yeri yang ku kenal lagi, Sooya dulunya adalah gadis baik sedangkan kau adalah jelmaan iblis"

"Kau hampir melakukan pembunuhan berencana terhadap istri dan anakku"

"Kau meninggalkanku"

"Kau mencampakkan ku dan menikah dengan orang lain"

"Kau membuatku menderita selama 3 tahun"

"Kau menyia-nyiakan diriku"

"Dan sekarang kau mencoba kembali padaku disaat aku sudah mencintai orang lain"

"Apa masih pantas kau menyebut diriku ini masih mencintai mu hah?!" Mata Jungkook memerah dan tangannya mengepal seperti mengontrol emosi dalam dirinya

"Kau bilang padaku jika kau masih-" kalimat Yeri terpotong tiba-tiba saat Jungkook mendekat dan menembak sesuatu di sampingnya

"Mencintaimu? Itu karena aku masih dibutakan oleh masa laluku, bahkan kau mengakui anak yang dikandungmu adalah anakku padahal itu adalah anak dari pria bajingan di luar sana"

"Kau hampir saja mencelakai Jisoo dan putraku saat berada di Jerman, kau menyuruh orang suruhan mu untuk menembaki mati mereka"

"Kau juga hampir membuat aku dan Jisoo berpisah selamanya"

Stay With Me My Love {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang