Stay With Me My Love {END}

17

Yeri baru saja selesai membereskan semua barangnya yang tersisa, seminggu yang lalu sejak dia pulang ke Korea dia tinggal di sebuah apartemen. Sebenarnya Irene menyuruhnya untuk tinggal dengannya namun Yeri menolaknya

"Hari ini melelahkan, apa yang harus aku lakukan ya?" Yeri mengambil ponselnya dan menelpon seseorang, "kenapa eonnie tidak mengangkatnya? Padahal hari ini aku sangat bosan dan ingin mengajaknya jalan-jalan" ujar Yeri. Dia meletakkan ponselnya dan bersandar di sofa

Tiba-tiba sesuatu terlintas di pikirannya, "apa aku ke rumah Jungkook saja hari ini? Siapa tahu dia di rumah kan?" Lalu Yeri beranjak dari sofa dan melangkah ke kamarnya untuk bersiap-siap

Skip selesai bersiap, dia melangkah keluar dari apartemennya dan pergi menggunakan taksi. "Aku tidak sabar bertemu dengannya" ucapnya yang tak henti-hentinya tersenyum

Dan akhirnya Yeri sampai di rumah mewah milik keluarga Jeon, dia langsung mengetuk pintu. Tapi atensinya mengarah pada mobil berwarna hitam, "apa itu mobil Jungkook? Minggu lalu aku tidak melihat mobil ini" gumam Yeri. Pintu terbuka dan menampakan kepala pelayan

"Nona bukannya yang datang itu? Ada perlu apa nona?" Tanya kepala pelayan tersebut. "Ah apa tuan dan nyonya Jeon ada?" Tanya Yeri. Kepala pelayan itu mengangguk mempersilahkan Yeri masuk, "mereka di ruang tamu, karna Tuan muda Jeon datang berkunjung" ujarnya

Hal itu membuat Yeri senang dan segera menghampirinya. Terlihat seorang pria bersama dengan gadis yang sedang menemani tuan dan nyonya Jeon, perlahan Yeri memanggilnya, "Jungkook"

Pria itu menoleh dan melihat seseorang yang tengah memanggilnya bersamaan dengan tuan Jeon dan gadis yang bersama mereka

"Sooya?"

.......

Entah apa yang membuat Jungkook tiba-tiba kaget melihat seseorang tersebut yang tak lain adalah mantan tunangannya, mereka semua berdiri dan membuat Yeri langsung memeluk Jungkook disana tanpa melihat siapa yang tengah memandang pemandangan tersebut

"Aku merindukanmu Jung, maaf karna aku meninggalkanmu saat itu. Aku benar-benar menyesal" ujar Yeri sembari mempererat pelukannya dengan Jungkook. Tanpa sadari seseorang yang berada di samping nyonya Jeon hanya memandang dengan tatapan sayu

Sebuah tangan memegang pundak Jisoo dan mengusapnya dengan lembut, "kau tidak apa-apa Jisoo?" Tanya nyonya Jeon. Dengan cepat Jungkook melepaskan pelukan tersebut dan menatap Yeri, "apa yang kau lakukan?" Tanya Jungkook

"Sooya? Kapan kau kembali? Dan kenapa kau kembali kesini setelah kau meninggalkan Jungkook di hari pernikahan kalian?" Tanya Tuan Jeon dingin. "Mianhae aboniem, saat itu ada urusan mendadak diluar negeri dan aku harus kesana dengan cepat. Jadi aku terpaksa membatalkan pernikahannya" ujar Yeri bohong

Nyonya Jeon memandang Yeri dengan rasa tidak suka, "Eomma aku ke dapur sebentar untuk mengambil air" ucap Jisoo lalu pergi meninggalkan ruang tamu. Melihat Jisoo pergi membuat nyonya Jeon geram dengan Yeri, "lebih baik kau pergi dari sini, aku sudah tidak menerimamu sebagai tamu" ujar nyonya Jeon

"Eomma kenapa kau mengusirnya? Dia hanya ingin bertemu dengan kalian, bukan maksud lain" sahut Jungkook, tuan Jeon menatap tajam ke arah putranya, "kenapa kau membela orang yang telah meninggalkanmu dulu? Jangan-jangan kau masih mencintainya?"

Jungkook yang mendengar itu hanya diam dengan pertanyaan ayahnya, "lebih baik kau susul Jisoo sebelum terjadi apa-apa dengannya dan kau sooya lebih baik tidak usah mengusik keluarga Jeon lagi!" Bentak tuan Jeon. "Ta-tapi aku masih mencintai Jungkook, bisakah aku bertemu dan berbicara dengannya?" pinta Yeri

"Tidak, aku tidak akan mengizinkannya. Jungkook sudah memiliki kekasih dan dia akan menjadi menantu keluarga Jeon, jadi jangan pernah menghancurkan hubungan mereka, sekarang kau keluar atau kusuruh penjaga untuk menyeretmu keluar!" Dengan terpaksa Yeri keluar dengan wajah dendamnya, "tunggu saja, akan kubuat Jungkook kembali bersamaku"