Dilamar orang di tempat romantis dengan kata-kata romantis dan pakaian yang cantik ❌
Dilamar orang di kamar tidur dengan kata-kata paling nyebelin di dunia dan pakaian buat tidur (+ masih ileran karna belum mandi) ✔️
Gue-Nuwita Agung (25 tahun) baru...
"Lu serius?" Tanya Rosa sambil tengah melirik penampilan Nuwi sekarang. Dia dan Wendy sesekali menghela nafas sambil menatap Nuwi.
"Mau gimana lagi? Jadwal gue test hampir barengan ama pernikahan gue. Cuma beda 30 menit. Untung resepsi gue bisa diundur ke minggu depan." Nuwi menjawab pertanyaan dari Rosa dengan nada yang sangat pasrah.
Ya, memang jadwal test CPNS Nuwi berbarengan dengan tanggal pernikahan dia dengan Johnny. Akad nikah dilaksanakan pada pukul 10 pagi, sedangkan untuk jadwal test CPNS berlangsung pada pukul 10.30. Jadi dengan pertimbangan yang matang dan diskusi kedua belah pihak akhirnya Nuwi mengenakan kemeja putih dan rok hitam di hari pernikahannya karena tidak memungkinkan dia untuk mengenakan kebaya mengingat outfit untuk test CPNS harus mengenakan pakaian yang telah ditentukan oleh panitia, yaitu kemeja putih dan bawahan hitam. Beruntungnya, KUA tempat akad nikah dilaksanakan tempatnya tak jauh dari lokasi test CPNS dilaksanakan.
Kini, Nuwi ditemani oleh Rosa dan Wendy tengah duduk di ruangan yang telah disediakan sembari menunggu aba-aba Nuwi untuk masuk ke dalam ruang sebelah, tempat akad nikah mereka diadakan.
Di ruang sebelah nampak Johnny yang mengenakan outfit sama persis dengan calon istrinya. Walaupun dia tidak ikut test CPNS, tapi dia rela menemani si calon istri. Dan yaahhh, tetap ganteng walaupun aura tegang masih menghiasi wajahnya.
"Siap nak Johnny?" Tanya Pak Penghulu. Johnny menarik nafasnya sejenak, lalu mengangguk dengan mantap.
'Bismillah...' batinnya.
"Mari Pak Agung, kita mulai!" Ucap Pak Penghulu ke ayahnya Nuwi selaku menjadi wali nikah untuk Nuwi. Pak Agung mulai menjabat tangannya Johnny.
"Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau Ananda Johnny Anggara bin Johan Anggara dengan anak saya yang bernama Nuwita Agung dengan mahar berupa seperangkat alat sholat, Tunai" ucap Pak Agung dengan mantap, tanda dia telah menyerahkan tanggung jawab atas anak perempuannya yang satu-satunya kepada lelaki yang berada di hadapannya ini.
"Saya terima nikahnya dengan mahar tersebut." Jawab Johnny dengan tak kalah mantap.
"Bagaimana saksi? Sah?" Tanya Pak Penghulu kepada para saksi.
"SAAAAAAAAAHHHHHHH!" Tak hanya para saksi yang menjawab, melainkan seluruh orang yang berada di ruangan itu termasuk Rosa dan Wendy yang berada di ruang sebelah dengan sangat semangat.
"Barakallah...." Ucap Pak Penghulu lalu memanjatkan do'a. "Kepada mempelai wanita, silahkan duduk di samping mempelai pria." Lanjutnya setelah berdo'a.
Nuwi pun memasuki ruangan yang disambut dengan senyuman hangat dari suaminya yang bernama Johnny Anggara.
"Hello wife!" Bisik Johnny setelah istrinya duduk disampingnya yang membuat pipi sang istri memerah.
"Hello husband!" Bisik Nuwi membalas bisikan dari Johnny. Lalu mereka berdua terkekeh pelan.
"Salim dulu lah, cium keningnya Nuwi juga John!" Seru Yuda dengan semangat yang membuat seisi ruangan bersorak menyetujui ucapannya.
"Cium... Cium... Cium....!!!" Seru semuanya yang berada di sana.
"Should we ..?" Bisik Johnny ke Nuwi yang dijawab dengan anggukan. Johnny pun mulai mengecup kening wanita yang baru saja menjadi istrinya. "I love you!"
"I love you too!"
Kini berduanya saling menatap dan tersenyum, seakan-akan dunia milik mereka berdua. Yang lain, maaf cuma ngontrak.
*****
Setelah penandatanganan berkas pernikahan dan briefing sekilas tentang pernikahan. Nuwi melirik jam dinding.
"Mas... Mas..." Panggil nya ke Johnny dengan wajah panik.
"Kenapa?" Tanya Johnny yang jadi ikutan panik.
"10 menit lagi." Seru Nuwi. Johnny melirik jam dinding.
"OH MY GOD! NOW!!!" Seru Johnny yang baru saja ingat bahwa sang istri hendak test CPNS hari ini. Dia dan Nuwi pun bangkit.
"Maaf yaa bapak-bapak, ibu-ibu, dan teman-teman sekalian. Kami mau pergi dulu karena sebentar lagi istri saya mau test CPNS. Kami mohon do'anya semoga istri saya mendapatkan hasil yang terbaik. Terima kasih." Ujar Johnny, lalu menarik tangan istrinya dan berjalan dengan terburu-buru menuju tempat mobilnya terparkir.
Selamat menempuh hidup baru, Johnny Anggara dan Nuwita Agung!!!!!!
END
*****
Serius. Ini beneran end guys. Akhirnya aku bisa menamatin nih cerita walaupun agak maksa. Huhuhu
Btw makasih banyak buat yang baca cerita ini dan setia menunggu ceritanya sampai tamat. Karena ini cerita pertama ku di Wattpad, jadi harap maklum kalau aja terdapat kekurangan di cerita ini.
Love you guys!!!!
And happy 5th debut Anniversary buat the one and only Johnny Suh<3
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
