Engga ngerti sama cerita nya? Sama kok yang buat juga engga ngerti, karena beda dari niat awal alur nya😌.
Jake langsung terjatuh, tubuh nya sudah rusak karena kekuatan yang ia gunakan. Apa dirinya akan meninggalkan Sunghoon dan anak nya?
"Jake!"
Yeonjun langsung mendekati keponakan nya tersebut. "Sudah ku katakan, jangan pakai kalung itu."
"Hyung… aku percaya padamu. Kau juga berhak atas istana ini, kau lebih pantas menjadi pemimpin."
"Apa yang kau katakan? Yak pabo, Sunghoon sedang mengandung anak mu. Bertahan lah." Ujar Jay kesal.
"Jake!!" Seseorang berlari dari arah pintu, memangku kepala Jake. "Ada apa dengan mu?"
"Uljima, kau Omega yang kuat." Jake mengusap pipi kekasihnya yang basah karena air mata. "Mianhae, kekuatan yang ku gunakan sudah membunuh ku dengan perlahan. Mianhae…."
Jake mencoba manahan kesedihan nya. "Aku tidak bisa bersamamu lagi, aku mereject mu Park Sunghoon."
"Aniya."
"Kau bisa menggugurkan kandungan nya, atau kau berikan bayi nya setelah lahir pada Yeonjun hyung. Dan hidup lah dengan bahagia dengan pasangan baru mu."
"Apa-apaan kau ini, kau bukan Jake yang ku kenal. Karena Jake orang yang kuat, dia tidak akan putus asa begitu saja." Ujar Jay tak percaya.
Jake tidak bisa menahan rasa sakit yang menyerang tubuhnya lagi.
"Bertahan lah, jangan tinggalkan aku." Air mata Sunghoon semakin deras, menggenggam tangan Jake pada pipi nya.
"Saranghae." Perlahan mata Jake menutup. Kulit dan bibirnya terlihat sangat pucat, bahkan terasa sangat dingin, tidak seperti biasanya. Rambutnya pun berubah menjadi putih.
Hanbin dan Inhyuk langsung mendekat, mereka mencoba memeriksa keadaan Jake dan berusaha menyelamatkan.
Euijoo mencoba menenangkan Sunghoon yang menangis histeris.
Jay merasakan kakinya terasa lemas, ia pun langsung jatuh berlutut, tatapan nya memancarkan ketidakpercayaan.
Begitupun dengan Ni-Ki dan Daniel, keduanya sama-sama tidak percaya dengan kepergian Jake.
Hanbin mundur, ia benar-benar tidak merasakan kehidupan lagi pada tubuh Jake. Inhyuk sendiri masih mencoba memakai segala mantra yang ia tau.
"Kita harus mengikhlaskan nya." Ujar Yeonjun dengan kepala menunduk. "Percuma saja, dia tidak akan kembali."
Dalam pelukan Euijoo, Sunghoon menggeleng. Ia terus menggumamkan nama Jake dan meminta ayah anak nya untuk bangun.
Yeonjun menatap marah para prajurit dan juga saudara tiri nya. "Kalian tau bukan hukuman membunuh Raja? Kalian bahkan membunuh dua Raja."
"Hukuman untuk dalang semua masalah ini adalah… dibakar hidup-hidup. Dan yang lain, penjara seumur hidup di penjara bawah tanah, tidak diberi makanan atau darah sama sekali." Tatapan tajam Yeonjun layangan kan untuk orang-orang yang menghancurkan keluarga nya.
"Se- sesakhh…."
"Hanbin hyung!" Euijoo langsung memanggil sang healer saat Sunghoon mengeluh merasakan sesak.
Hanbin pun langsung menghampiri si Omega. "Sunghoon-ah, tenang kan dirimu."
Sunghoon menggeleng, dada nya benar-benar terasa sesak.
Heeseung di ambang pintu hanya diam dengan ekspresi tidak bisa dibaca sama sekali.
"Hyung, Sung—"
"Aku tau." Heeseung langsung menyela perkataan Sunoo. "Sunghoon tidak bisa direject atau mate nya pergi untuk selamanya."
"Wae?" Tanya Geonu dengan raut wajah sedih.
Heeseung menggeleng. "Eomma hanya memberitahu itu saja."
"Apa karena mereka terlahir untuk menyatukan bangsa vampire dan bangsa werewolf? Jika salah satunya pergi, maka yang satu nya pun akan ikut?" Tanya Taehyun.
"Tapi Taehyun-ah, Sunghoon sedang mengandung." Beomgyu menatap sedih kekasih nya.
Sunghoon tetap menangis, tangan nya masih menggenggam tangan dingin Jake.
Sahabatnya sendiri mulai panik saat merasakan dingin pada tubuh nya. "Park Sunghoon bertahanlah."
Sunghoon tidak bisa menjawab, nafas nya tersendat-sendat. Ia menatap wajah tenang kekasihnya, ia berharap Jake membuka matanya.
Tapi, kelopak matanya perlahan menutup dan Euijoo merasakan helaan nafas panjang sahabatnya. Dan setelah itu, mata Sunghoon sepenuhnya tertutup dan tidak ada tarikan atau helaan nafas yang di rasakan lagi.
"H— hyung…." Dengan kaku Euijoo menoleh ke arah Hanbin. "Sunghoon hanya pingsan kan?"
Hanbin sendiri masih tidak percaya, dalam waktu yang berdekatan kedua anggota kerajaan dari bangsa vampire dan werewolf pergi untuk selamanya?
Jungwon langsung merasa lemas, tapi Jay langsung menahan nya. Ia memeluk sang omega dan membiarkan Jungwon menangis dalam pelukannya.
Bahkan dirinya pun kehilangan Jake, sahabat nya sejak kecil.
Sunoo tertawa pelan. "Ini hanya prank kan? Sunghoon hyung tidak selemah itu, dia pasti hanya berpura-pura kan?"
Ni-Ki langsung menghampiri pemuda Kim tersebut, lalu melakukan apa yang Jay lakukan. Sunoo langsung menangis histeris.
"Bayi nya masih bisa diselamatkan." Soobin dengan tiba-tiba membuka suara.
"Apa maksud mu hyung? Bahkan belum waktunya melahirkan, dan Sunghoon…." Tanya Geonu tak percaya.
"Dia anak Jake dan Sunghoon. Jake, hidup dalam kebohongan selama ratusan tahun, menyembunyikan kebenaran dalam waktu lama, dia anak dari dua klan vampire terkuat, dia juga orang yang tidak mudah putus asa."
"Sunghoon, yang ia tau dirinya seorang Alpha padahal dia seorang Omega. Dia juga hidup dalam kebohongan. Dia cukup hebat untuk seorang Omega, bahkan Jaeho yang seorang Beta pun bisa dikalahkan oleh nya."
"Sifat keduanya pasti menurun pada si bayi." Soobin mencoba meyakinkan orang-orang di sana, setidaknya keturunan Jake dan Sunghoon selamat.
Yeonjun melirik keponakan nya yang tidak bernyawa lagi, ia mengambil kalung yang digunakan Jake. "Selamat kan bayi nya."
To be continued….
![](https://img.wattpad.com/cover/258456918-288-k302285.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] My mate is a vampire || Jakehoon
FantasiPark Sunghoon yang mengira dirinya seorang Alpha, dan mengira Jake mate nya. Tapi nyatanya, Jake seorang Vampire. • BxB area!! • Jake top! Sunghoon bott! • Homophobic engga usah baca!! [02/09/21] 1# werewolf