Azora memperhatikan Azorin yang tengah sedikit diberi riasan rambut oleh Lala, terlihat manis sangat berbeda dengan Azorin pada biasanya. Kulit putih dan tubuh semampai Azorin sangat pas bepadu padan dengan gaun selutut berwarna grey yang terkelilingi oleh brukat bunga menjalar menyerupai akar.
( Gambar di ambil dari pinterest - tampak depan )
( Tampak belakang )
"Selesai, nah ayo liat dulu." Lala menyerahkan cermin berukuran sedang kepada Azorin untuk mempermudahkan ia melihat bagian belakang tatanan rambut hasilnya.
"Bagus, ini yang aku mau Kak. Aaaa makasih," ungkap Azorin dengan mata berbinar-binar.
"Zora gimana? Bagus gak?" Azorin bertanya pada Azora.
Azora mengangguk, perlahan dia berjalan menghampiri kedua wanita cantik itu. "Cantik, lo keliatan lebih manis. Gue yakin pasti nanti Raffael bakal terbengong-bengong liat kecantikan lo malam ini," puji Azora dengan tulus, melihat betapa bahagia dan antusias Azorin untuk acara ini benar-benar membuat Azora semakin mengubur dalam-dalam semua pikiran gila yang sempat terlintas di kepalanya.
Rambut tergerai ikal dengan beberapa bagian depan di rapihkan kebelakang, jepit mutiara yang Lala sematkan terlihat mempermanis tatanan rambut itu. Rambut yang terlihat sedikit berantakan dengan anak rambut yang dibiarkan begitu saja membuat sisi kepribadian Azorin tak luntur sepenuhnya. Azorin yang cenderung simple dan casual.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Heart's II : Azora [Revisi]
Romans📌 SQUEL MY HEART'S My Heart's II : Azora Bagaimana rasanya menjadi Azora. Menghancurkan hati dan hidup kembarannya dengan sekali hantam. Bukan, Azora bukan tokoh antagonis disini, namun takdir menuntun untuk hal yang tak pernah Azora sendiri ingin...