Meet?

509 60 9
                                    

Author pov


Drrtt drrtt drrtt

Dengan sebelah tangan memegang stir kemudi dan satu tangannya lagi mengambil ponselnya yang berbunyi lalu kemudian dia langsung mengangkat telfonnya tanpa melihat siapa yang menelfon.

"Hallo tuan, maaf menganggu perjalanan anda. Tapi ada hal penting yang harus kami beritahukan pada anda" kata seseorang di telfon.

Setelah mendengar itu dia pun melihat sekilas pada ponselnya untuk mengetahui siapa yang menelfonnya yang ternyata adalah suruhannya sendiri.

"Halooo? Tuan? Apakah anda mendengar saya"

"Hm ada apa, katakanlah"

"Tuan, ada dua mobil sedan berwarna hitam berplat xxxx memiliki jarak dengan anda lima puluh meter. Mereka mengikuti anda sejak anda keluar dari rumah. Saya mencari tahu siapa mereka tetapi sayangnya ternyata mereka sudah mengantisipasinya karena plat mobil mereka adalah plat palsu"

"Apa kau tahu ada berapa orang di dalam mobil itu" tanyanya dengan tenang.

"Ya tuan, mobil pertama ada tiga orang lalu di mobil kedua ada empat orang. Kami sedang berusaha mendekati mobil kedua. Tuan, maaf tapi bisakah anda membawa mobil anda ke perempatan seratus meter dari anda sekarang"

Tanpa menjawab dia langsung mengikuti instruksi dari orang suruhannya.

"Lalu"

"Belok kiri tuan"

"Itu gang kecil bukan? Dan pasti tidak banyak yang berlalu lalang disana. Apa yang sedang kalian rencanakan"

"Tuan anda akan aman! Karena di gang itu adalah tempat rekan rekan saya berkumpul. Saya hanya ingin membuat mereka terkecoh, tenang saja tuan saya tidak mungkin membuat anda berada dalam marabahaya dan kami pastikan anda akan mengetahui siapa mereka"

"Alright"

Tut

🌼🌼🌼


Ananta's residence

Mrs. ananta menaruh cake yang baru saja matang di meja kitchen setelah itu ia kembali untuk mengambil satu cake lagi yang sudah matang juga kemudian kembali dia menyusun cake itu di piring yang ia taruh di meja kitchen.
Dua jam lalu setelah dia berdebat dengan suaminya tentang anak-anak, kemudian suaminya memberitahukan bahwa sahabat sang suami yang juga merupakan sahabatnya akan berkunjung ke rumah mereka. Itulah sebabnya dia berada di sana untuk membuat cake atas permintaan sang suami.

"Mom tinggalkan itu dulu, mereka sudah datang. Ayo, kita ke depan tidak baik tamu datang sementara tuan rumahnya tidak menyambut" ucap Daddy fagun.
[fauzul&gunawan]

"Iya dad.. sebentar" dia meletakkan cake yang sudah siap untuk disajikan itu di piring. "Mbak yuni tolong ini antarkan ke depan ya, ahh dan satu lagi untuk minuman kalian buat orange juice saja, okay" lanjut Mommy.

"Baik nyonya"

.

.

My cold Husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang