Prolog

2.6K 118 1
                                    

Selamat Membaca

Di sebuah taman ada pemuda yang sedang menggenggam gelang dengan bandul "Bunga Matahari" yang dimana menginggatkan dia pada sesorang pada masa kecilnya. Setiap melihat ini dia selalu teringat "jangan pergi, ra" tapi dia lupa akan visual wajahnya. Tiba-tiba...

"Woi bro, mikirin apa sampe segitunya banget!" pekik Edo

"Ah kamvret lu do nganggetin aja. Gak gua gak mikirin apa-apa" ucap Bara

"Bohong lu ya, ngaku mikirin siapa si?"

"Au ah gelap, bye"

"Lah ngambek dia"

*****

Melamunkan seseorang tanpa sadar bergumam "ra, kembali. Kamu dimana, aku kangen" hanya dengan menggenggam rindunya seakan terobati tetapi tidak mengurangi malah bertambah.

Saking asyiknya melamun tidak tahu bahwa ada Gina di belakangnya yang tiba² mengejutkannya

"Shan, halloooooo!!!" teriak Gina

"Astaghfirullah gin, lu bisa gak sehari gak bikin gua jantungan hah!!!" pekik Shani

"eh walah malah ngamook"

"siapa yang ngamook? Haaah!!!"

"Lu lah!!! ngegas lagi"

"Apa! Mau ngomong apa lagi hah. Situ ngajak ribut?!" tantang Shani yang sudah memasang kuda-kuda

"Stooooooppp! Kok jadi malah berantem sih" ucap Gea sambil memisahkan mereka

"au ah mending pulang, gak jelas kalian pada" ucap Shani

"lu sih ge jadinya shani balik, perusak suasana" ucap Gina

"lah kok jadi salah gua si gin,"

"au ah mending kita balik aja atau gak mampir dulu di warung pak getok, makan?" lanjut Gea

"ayuk, gua juga laper hehe" kata Gani

Daripada Gea dan Gina bingung dengan sikap Shani begitu. mungkin lagi PMS kali ya, mending makan hadeeeh

Tbc

Maaf kalau gaje soallnya baru pertama buat hehe

phika-29/9/21

Jangan Pergi ¤ ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang