Chapter 3

15.7K 81 0
                                    

Ditempat lagi, Misaki yang sudah didepan pintu apartemennya. Kemudian, Misaki pun masuk kedalam dan langsung menuju kamar kakanya. Didepan pintu kamar kakanya. Misaki langsung mengetuk pintu kamar kakanya dan berkata.

Misaki : "Kaka Mia....  Apa kaka didalam... "

Tiba-tiba, kakanya Misaki yang bernama Mia itu datang, dengan hanya memakai handuk saja. Karena Mia baru saja selesai mandi. Lalu Mia berkata.

Mia : "Ada apa Misaki...  Kenapa kamu mengetuk-ngetuk pintu kamar kaka...  Apa kamu lapar..."

Misaki : "Kaka habis dari mana... "

Mia : "Kaka habis mandi...  Kamu tidak lihat, kaka hanya memakai handuk saja...."

Misaki : "Ooh...  Iya... "

Mia : "Minggir...  Kaka mau masuk... "

Misaki : "Kaka...  Boleh aku masuk... "

Mia : "Apa-apaan kamu ini...  Kaka mau pakai baju...  Kamu mau lihat kaka pakai baju... "

Misaki : "Bukan kaka... "

Mia : "Kalau bukan... Terus apa... "

Misaki : "Aku ingin lihat kamar kaka saja... "

Mia : "Ooh... Kadi kamu ingin lihat kamar kaka aja..."

Misaki : "Iya ka...  Apa boleh... "

Mia : "Gak boleh... "

Misaki : "Ayolah kaka...  Sebentar saja... "

Mia : "Astaga kamu ini... "

Mia pun berjalan menuju dapur. Lalu Misaki berkata.

Misaki : "Kaka mau kemana... "

Mia : "Kedapur... Mau masak makan malam untuk kita... "

Misaki : "Kaka gak pakai pakaian dulu...  Masa kaka masak hanya memakai handuk saja dibadan... "

Mia : "Bagaimana kaka mau pakai pakaian...  Masuk kamar saja gak bisa...  Karena kamu berdiri didepan pintu kamar kaka tadi... "

Didapur, Mia pun memasak makan malam. Disisi lain, dimeja makan. Misaki berkata.

Misaki : "Kaka Mia...  Apa kaka tidak takut...  Kalau handuk dibadan kaka lepas...  Saat kaka memasak... "

Mia : "Jadi...  Kamu ingin haduk dipadan kaka ini lepas, lalu kamu bisa lihat kaka telanjang.... "

Misaki : "Bukannya gitu ka...  Aku ingin kaka pakai pakaian...  Apa kaka tidak malu apa... "

Mia : "Untuk apa malu... "

Mia pun berpaling kearah Misaki. kemudian, Mia pun melepas handuk yang ada dibadannya dan memperlihatkan tubuhnya kepada Misaki. Disisi lain, Misaki pun terkejut dan berkata.

Misaki : "Apa-apaan kaka ini...  Kenapa kaka melepas handuk kaka.. "

Disisi lain, Mia pun memasang kembali handuk tersebut, sambil ketawa melihat Misaki maras dan Mia berkata.

Mia : "Hahahaha...  Astaga Misaki...  Lihat wajahmu itu...  Merah banget... "

Misaki : "Itu kerena kaka... Apa kaka bodoh...  Kenapa kaka memperlihatkan itu keaku...  Apa kaka tidak malu apa... "

Mia : "Kan kaka sudah bilang...  Untuk apa malu...  Kaka tidak akan malu... Kalau kamu lihat kaka telanjang...  Karena kamu saudara kaka yang palingku sayang...  Kaka masih menganggap kamu masih anak kecil...  Jadi kaka tidak malu.. "

Misaki : "Aku sudah besar ka...  Aku sudah duduk dikelas 2 SMA... "

Mia : "Sampai kapan pun...  Kamu tetap adek kecil kaka... "

Tidak lama kemudian, Mia pun selesai masak dan mereka berdua pun makan malam. Saat makan, tiba-tiba Misaki berkata.

Misaki : "kaka... "

Mia : "Apa.. "

Misaki : "Apa kaka sudah dapat pekerjaan Baru.. "

Mia : "Udah... "

Misaki : "Kerja apa.... "

Mia : "Kamu tidak usah tau...  Kaka kerja apa...  Yang karus lakukan hanya...  Belajar dan mendapat nilai bagus...  Agar kamu bisa kuliah ditempat yang bagus juga... "

Tidak lama kemudian, Mereka berdua pun selesai makan, lalu Mia berkata.

Mia : "Letakan piringnya dipencucian...  Nanti kaka yang cuci dan tidur sana... "

Misaki pun meletakkan piringnya dipencucian dan pergi menuju kamarnya. Disisi lain, Setelah Mia selesai mencuci piring. Mia pun berjalan menuju kamarnya. Didalam kamar, Mia berkata.

Mia : "Untuk apa ya...  Misaki ingin masuk kedalam kamarku...  Apa dia tau sesuatu... "

Waktu pun menunjukan jam 21:30. Mia berkata.

Mia : "Setengah jam lagi nih...  Aku harus siap-siap... "

Mia pun mulai menyiapkan alat mage up nya. Lalu Mia pun mulai berdandan. 30 menit berlalu. Setelah Mia dandan, Mia pun memakai rambut palsu. Setelah memakai rambut palsu. Mia pun berkata.

Mia : "Ok...  Aku udah selesai siap-siap nya...  Saatnya live Streaming dan menjadi susu putih... "

Bersambung....

Live Streaming ( Ongoing )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang