29 Kebenaran

337 53 0
                                    

Kalian semua bernafas lega karna menemukan nama kalian di layar kecuali bakugo dan todoroki karna tidak ada nama mereka berdua di layar.

'huh ada juga nilaiku aku dapat 80 masih untung' batin (Name)

"Bagus sekali (Name)" ucap emi

"Yah ini sudah lumayang" ucap (Name)

Kemudian kalian semua pulang ke asrama naik bus.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Malam harinya di asrama kalian semua orang sibuk membicarakan tentang sekolah hingga kau melihat bakugo dan midoriya berjalan ke luar dari asrama diam-diam kau mengikuti mereka berdua hingga pada saat mereka mau bertarung dengan cepat kau menggunakan quirk es dan menciptakan rantai es yang mengikat mereka berdua.

"Hei apa yang kau lakukan lepaskan aku" ucap bakugo

"(Name)" ucap midoriya menatap ke arah kau

Sementara kau yang di tatap memasang wajah datar.

"Bagaimana kalau all might yang menjelaskan ini semua" ucap (Name) dengan wajah datar

"Cih jadi apa kau tau soal ini" ucap bakugo

"Lebih tepatnya sudah lama" ucap (Name) sambil menghubungi all might.

Tidak lama kemudian all might datang dan menjelaskan semuanya bakugo yang mendengar menganguk kemudian kau menonaktifkan quirk yaitu rantai es yang mengikat midoriya dan bakugo.

"Maaf (Name)" ucap midoriya

"Tidak apa-apa" ucap (Name)

Kemudian kalian bertiga kembali ke asrama.
.
.
.
.
.
.
.
.
Hari-hari demi berlalu hingga.

"Selamat pagi, mengenai perbedaan magang kali ini dengan yang sebelumnya akan di jelaskan oleh mereka. Dengarkan mereka baik-baik. Mereka adalah murid kelas 3 yang merupakan peringkat 3 teratas dari seluruh murid yuuei. Mereka di kenal big three," ucap aizawa. Kemudian pintu kelas terbuka menampilkan 3 siswa 2 laki-laki 1 perempuan

"Bisakah kalian memperkenalkan diri? Pertama, dari amajiki" ucap aizawa

Amajiki kemudian menatap kalian semua dengan tajam membuat kalian yang ditatap menjadi tegang dan segera membalikkan badannya menghadap ke belakang.

"Gawat. Mirio, hado... Meski aku membayangkan kalau mereka itu hanya kentang, bagian lain selain kepala, tetap berwujud manusia. Mereka tetap saja terlihat seperti manusia. Bagaimana ini? Aku tak bisa... Berkata apapun... Pikiranku langsun kosong... Sulit... aku mau pulang saja...!" Ucap amajiki

'dia terlihat seperti anak kecil yang pemalu' batin (Name)

Nejire berusaha menasehati amajiki dan juga memperkenalkan dirinya tidak lupa dia juga menanyakan beberapa hal pada kalian.

"Kalian semua membuatku penasaran" ucap hado

"Sudah cukup omong kosongnya" ucap aizawa sambil menatap mirio

"Ereser head, jangan khawatir! Pembicaraan utamanya adalah aku, kok! Masa depan akan....?" Ucap mirio

Suasana pun langsun hening seketika.

"Masa depan akan? Menjadi suram! Jawab begitu, ya! Yosh, leluconku gagal tota, deh!" Ucap mirio sambil tertawa

"Mereka bertiga aneh banget yah" ucap sato

'jangan salah aneh tapi mereka itu sangatlah kuat seperti anime yang ku tonton selama ini' batin (Name)

"Yah ekspresi kalian terlihat kebingungan yah penjelasan mengenai magang justru di lakukan oleh murid kelas 3 yang muncul secara tiba-tiba. Wajar saja kalian kebingungan, ya. Di kelas 1, kalian sudah mendapat surat izin pahlawan sementara, ya. Murid kelas 1 tahun ini bersemangat sekali, ya. Benar juga, ya. Leluconku saja tadi nggak nyambung, 'kan?" Ucap mirio

"Mirio" ucap tamaki

"Kalian semua coba lawanlah aku!" Ucap mirio

Membuat kalian semua kaget kecuali kau.

"Hei (Name) sepertinya mereka terlihat sangat kuat jadi jangan anggap remeh mereka yah" ucap fumio

"Iya sudah pasti aku akan tidak akan meremehkan mereka" ucap (Name)

Kalian semua kemudian Berjalan ke ruang ganti untuk mengganti baju seragam sekolah dengan pakaian sekolah dan berjalan menuju gedung olahraga gamma.
.
.
.
.
.
.
Beberapa saat kemudian kalian semua sudah berada di ruang olahraga gamma atau bisa di bilang tempat dimana kalian membuat jurus pemungkas tidak.

"Anu apa kakak serius?" Tanya sero

"Aku serius" jawab mirio

"Mirio, sebaiknya kau hentikan ini." Ucap tamaki

"Jauh banget" ucap mineta

Kemudian kalian semua bersiap bertarung melawang mirio kecuali todoroki karna belum mendapatkan surat izin sementara bakugo yang tidak mendapatkan surat izin ingin bertarung posisi namun aizawa tidak mengizinkannya kau saat ini berada di depan atau bisa di bilang berada di kiri dan kanan midoriya.

Pertarunganpun di mulai kalian sempak kaget karna melihat baju olahraga yang di kenakan mirio lepas membuat perempuan termasuk kau langsun menutup mata. Mirio kemudian maju dan menyerang penyerang jarak jauh dengan mudahnya di kalahkan.

'ayo mulai' batin (Name)

Kemudian mirio mulai maju dan mengalahkan penyerang jarak dekat kecuali kau dengan cepat menghindar serangannya dengan bantuan quirk naga es dengan memunculkan sayap naga.

"Kau boleh juga dalam menghindar" ucap mirio

Kau pun memunculkan api di sekitar mu dan mengarahkan ke mirio namun mirio berhasil menghindar dari seranganmu.

'tunggu di waktu yang sempurna' batin (Name)

Karena api yang terus bermunculan menciptakan asap membuat semua orang yang berada di dalam gedung gamma merasa terganggu begitu juga dengan mirio.

Kau melihat mirio yang keluar dengan keadaan kesulitan bernafas karena asap kau yang melihat itu segera terbang turun dan memukul wajah mirio dengan tangan yang sudah sedikit di lapisi es.

"Kau boleh juga (Name) baiklah aku menyerah " ucap mirio

"Kerja bagus (Name)" ucap aizawa

Kau tersenyum kecil dan menonaktifkan quirkmu.

"(Name) bagaimana cara kau bisa memukul mirio-senpai" ucap midoriya membuat yang lain menatap kau.

"Soal itu saat di kelas tadi aku sempat berpikir mirio-senpai ini terlihat kuat apalagi saat dia maju jadi aku putuskan untuk melihat dulu kemampuannya baru aku mulai menyerang dia" ucap (Name)

"Oh begitu rupanya" ucap midoriya

'jujur sebenarnya aku tau gara-gara dunia ini kan adalah anime' batin (Name)

Kemudian beberapa dari teman-teman kalian menanyakan soal quirk mirio. Mirio mulai menjelaskan tentang quirk kalian semua yang mendengarnya menganguk kemudian kalian semua pergi ke ruang ganti dan mengganti baju olahraga kalian dengan seragam sekolah

"(Name) kemampuan menganalisis tadi itu bagus sekali" ucap Cika

"Yah kau benar sekali" ucap hina

"Begitu yah" ucap (Name)

"Bagus cobalah untuk meningkatkannya pasti akan berguna untuk pertarungan" ucap hina

"Ya aku akan usahakan" ucap (Name)

"Bagus semangat terus" ucap fumio

'ayolah para pendahuluku aku tau karena dunia ini adalah anime yah walau ada yang berbeda dimana all for one yang punya 1 AdiK malah punya 2 Adik ini sungguh membingunkan' batin (Name)

"Hei (Name) jangan melamun" ucap jiro

"Aku tidak melamun kok cuma memikirkan tentang materi yang di berikan aizawa-sensei kok" ucap (Name)

"Oh begitu aku kira kau memikirkan sesuatu" ucap jiro

'yah begitulah' batin (Name)

Bersambung

Aku Akan Menyelamatkan Mereka [BnHA x Oc]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang