02

1.6K 159 8
                                    

Happy reading✨

Keadaan saat (name) didalam mobil itu adalah keheningan dan tak ada satu pun dari mereka yang membuka pembicaraan selang 10 menit sanzu akhirnya membuka pembicaraan

"Hey aku harus memanggilmu apa?" (Sanzu)

"Ohh namaku (fullname), kamu bisa memanggilku (name)"

"Ohh kalo begitu namaku sanzu haruchiyo kau bisa memanggilku sanzu"

"...." (Name)

Setelah pembicaraan mereka terputus,  kembali lagi keheningan itu tapi tak lama kemudian sanzu memberhentikan mobilnya tepat di depan rumah yang megah

"Oii lacur turunlah kita sudah sampai" (sanzu)

"Ehh a-aku memiliki nama tolong panggil namaku dengan benar" (name)

Setelah itu sanzu mengajak (name) masuk kedalam rumahnya itu didalam rumah, sanzu tidak memiliki pelayan karena sanzu lebih banyak menghabiskan waktunya untuk menuntaskan misinya yang sadis itu

"Oii segera mandilah setelah mandi buatkan aku makanan" suruh sanzu

"Hemm baiklah" (name)

"Ehh tapi kan aku tidak memiliki pakaian lain selain pakaian yang aku pakai ini ahh biarlah aku akan tetap memakai pakaian lusuh ini" batin (name)

Akhirnya (name) menuju kamar mandi yang sudah diberi tau oleh sanzu,  sekitar 5 menit akhirnya (name) keluar dari kamar mandi
(Terlalu cepet gakk sihh mandinya mimin kalo mandi gak secepet itu sihh jujur wkwk😅) okeee okee lanjut
Setelah itu (name) dikagetkan dengan keberadaan sanzu yang sudah ada didepannya dan sanzu menatap (name) dari atas sampai bawah

"Tunggulah barangmu akan segera sampai" (sanzu)

"Ehh barang apaan?" (name)

Tidak lama setelah (name) berhenti berbicara pintu rumah tersebut berbunyi menandakan ada seseorang sedang menunggu didepan pintu dan setelah (name) membukakan pintu ada seseorang yang menyodorkan sebuah  paper bag berisikan beberapa baju

"Gantilah pakaianmu dengan pakaian yang baru" (sanzu)

"Eumm baiklahh arigato" (name)

Skip setelah (name) sampai didapur, (name) akhirnya memasak makanan seperti yang diperintahkan sanzu kepada (name) setelah makanan tersebut sudah jadi (name) meletakkan makanan tersebut tepat didepan sanzu dan sanzu menatap (name) terus menerus

"Sial sial kenapa dia sangat manis, apakah aku boleh menciumnya sekarang juga? Apakah dia akan marah setelah aku cium? Ahhh sudahlahh sejak kapan aku memikirkan perasaan orang lain jika dia marah akan ku jadikannya dia milikku seutuhnya" batin sanzu💗

To be continued

Ahhh ternyata pusing jugaa yaa mikirin cerita kedepannya tapi mimin bakalan berusaha buat upload secepat mungkin^‿^ ohh iyaa kalian boleh tanya apa aja kok di komentar semoga nanti mimin bales, mimin orangnya gak cuek cuek bangett kok •͈ᴗ•͈

✨Hope your days are fun💗
Okee babay guyss see you next chapter 🌼
Cimiww❤️

sanzu haruchiyo x readersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang