11

12.8K 710 9
                                    

Lisa Pov

aku duduk di bus untuk pulang kerumah ku, aku sempat berdebat dengan jennie karena dia tidak mengijinkan aku pulang karena katanya dia tidak bisa jauh dariku, memikirkan perkataannya membuat pipi ku memanas ntah bagaimana perasaan ku sekarang padanya yang jelas aku merasa nyaman di dekatnya dia tidak seburuk pikiran ku tentang orang kaya yang biasanya seenaknya, jennie berbeda dan melihatnya tersenyum membuat aku tidak ingin kehilangan senyumnya, pemikiran tentang menikahi jennie kembali terlintas diotak ku bagaimanapun juga aku harus bertanggung jawab karena telah mengambil keperawanannya tapi aku belum siap menikah, bagaimana jika jennie cuma bermain-main saja dengan ku seperti kata orang mengenai dirinya yang suka bergonta-ganti pasangan dan juga apa yang harus ku katakan pada irene dan rosee tentang aku akan menikahi jennie mereka sepertinya tidak menyetujuinya, memikirkan hal itu membuat kepalaku pusing aku menyandarkan kepalaku ke kaca bus dan menutup mataku



~~~~

Rumah

aku memasuki rumahku, pemandangan yang pertama ku lihat adalah irene unnie yang sedang duduk di depan laptop, aku tidak tau sejak kapan dia suka bermain laptop setahu ku dia lebih suka menghabiskan waktu dengan membaca dan menonton tv

"unnie" panggilku dan terlihat dia mengalihkan pandangannya kearah ku seperti terkejut

"ou... Lisa kau sudah pulang, apa kau baik-baik saja?" ucap irene menutup laptop nya dan berjalan kearah ku

"unnie tumben kau memainkan laptop" tanyaku mengernyitkan daii

"oh.... itu aku bosan menonton dari tv dan aku menonton film di laptop"

" unnie tidak bosan dirumah saja? apa tidak mau pergi bersama ku?"

"aku tidak akan bosan selagi aku bersamamu lisa dan bukannya aku seperti istri yang menunggu suaminya pulang kerja hahaha?" ucap  irene sambil menaik turunkan alisnya

"hahaha...unnie kau sangat lucu jadi baechu ku ini menjelma menjadi istriku? coba lihat aku ingin melihat wajah cantik istriku" ucapnya mendekatkan wajah kami sambil memegang pipinya

" dasar lalisa pabo..." ucap irene unnie langsung memeluk ku menyembunyikan wajahnya di dada ku

" wae?...bukan kah baechu istriku hahaha" ucapnya membalas pelukannya

"lisa... aku tidak mau menjauh dari mu biarkan aku selamanya tinggal dengan mu" ucap irene unnie dalam pelukanku

aku terdiam memikirkan bagaimana jika aku menikah dengan jennie otomatis aku akan meninggalkan irene unnie sendiri disini, aku tidak tega irene unnie tidak mempunyai keluarga sama seperti ku bagaimana bisa aku meninggalkannya sendiri

" ....emmm unnie ayo kita tidur sudah malam"

" emmm biarkan malam ini aku tidur sambil memeluk mu lisa"

" aigoo... unnie ku sedang manja ya, ya sudah ayo kita tidur"

























kantor

aku berlari memasuki kantor karena aku sudah terlambat 30 menit aku terlambat bangun karena semalam aku tidak bisa tidur memikirkan masalah pernikahan ini

"waw lalisa sudah berani terlambat, ya siapa yang berani menegur calon suami CEO baru, well walaupun dia sangat tidak berguna dan miskin haha..." ucapan yang ku dengar saat memasuki ruangan kerjaku dan aku hanya bisa menahan diri

"shuttt...diam lisa bisa mendengarmu nanti dia akan mengadu kepada CEO dan merengek agar dirimu dipecat ckck"

"well... yang ku katakan adalah kebenaran lagian kalau dia mengadukan ku hukumannya akan bertambah sebagai suami lemah dan suka mengadu pada istrinya" aku menundukkan kepalaku sambil menahan amarahku

" apa kalian tidak memiliki pekerjaan lain selain membahas masalah orang lain?" aku menegakkan kepalaku melihat rose yang sedang bicara dengan nada dingin

"tapi yang kami katakan benar direktur dan juga dia memang terlambat" ucap salah satu orang yang membicarakan lisa

"tutup mulut mu sebelum aku yang akan menutupnya" ucap rose dengan nada tajam aku terkejut tidak biasanya rose berkata seperti itu kepada orang rose yang selalu ku kenal selalu menjaga tutur katanya jika sedang di kantor kecuali ketika hanya berdua bersama ku

"Lisa shi sekarang ke ruanganku ada sesuatu yang ingin ku kutanyakan mengenai proyek terbaru kita"

"baik direktur" ucapku aku tau dia sedang marah kepadaku aku
















~~~~

"Lisa kau kemana saja, semalam kau tidak masuk dan hari ini kau terlambat datang ke kantor kau bahkan tidak memberikan ku kabar" ucap rose menaikkan nada bicaranya

"... rose semalam aku sakit dan aku tidak sempat menghubungi mu maafkan aku..." ucap ku berbohong jika aku mengatakan semalam aku bersama jennie dan memerawani jennie yang ada aku digantung oleh rose

"Lisa kau tidak bisa berbohong padaku, aku tau kau semalam bersama jennie karena dia yang mengijinkanmu tidak datang ke kantor" ucapnya membentakku

"rose aku tidak bermaksud membohongimu aku hanya tidak ingin membuat mu khawatir, semalam aku hanya membahas tentang hutang ku kepadanya jadi tidak perlu dipikirkan ya" ucapku mengelus tangannya untuk meredakan amarahnya sebenarnya aku bingung chipmunk ini marah karena apa

" Lisa jangan pernah berbohong kepadaku kali ini aku memaafkannya tapi tidak lain kali" ucapnya yang terlihat sudah dapat menenangkan dirinya

" aigoo chipmunk ini baik lah nona chipmunk sih saya tidak akan mengulanginya" ucap ku sambil mengusap rambutnya

"haisss menobal rambut ku berantakan" ucapnya sambil meninju bahuku

"yakk chipmunk sakit pukulan mu keras sekali, sepertinya makan mu terlalu banyak jadinya energimu full khususnya pada pipiku hahaha" ucapku mengejeknya lalu berlari keluar dari ruangannya karena takut chipmunk itu akan mengamuk

"yakk manoball kesini kauu dasar sekiaaaa" teriakan rose masih saat aku menutup pintu ruangannya untung saja aku cepat kabur





~~~~

jennie Pov

astaga lama lama aku bisa gila memikirkan menobal itu dia bahkan tidak menghubungiku sejak dia pulang dari rumah ku, dia sangat berani membuat aku memikirkan dia dan merindukannya awas saja nanti saat dia bertemu dengan ku aku akan menghukumnya beserta junior besarnya, aku sangat merindukan dirinya memeluk ku, aku menatap telp ku astaga kenapa aku bodoh sekali kenapa aku tidak kepikiran untuk menelpnya dan menyuruhnya ke ruanganku ini kan perusahaan ku jadi terserahku menyuruhnya sampai pulang diruanganku dan membuat baby menobal yang banyak. aku mengambil telp ku dan langsung menghubungi nomor lisa

ring
ring
ring

"hallo jennie yaa ada apa?"

"haloo lalisa shii sekarang datang ke ruangan ku mommy akan menghukum mu beserta junior mu"















hallo reader maaf ya author lama up nya kali ini karena sibuk mau uts dan kerja karena janji author sama salah satu reader akan up 2 ep ntr 1 ep lagi akan author up di jam 1 malam karena banyak adegan 18++ wkwk jadi yg bugil bobo aja ya jangan lupa vote and komen




see ya~~ A.K😎








I'M YOURSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang