17

7.1K 406 10
                                    

Jennie Pov

Entah mengapa bawaan hari ini aku merasa pusing dan mual, serasa ingin membunuh orang saja agar pusing ini hilang, benar benar sialan berani sekali pusing ini menghantui ku kalau manoban yang menghantui aku sih iya iya aja, manoban itu juga tidak menghubungiku sedari tadi apa dia juga ingin cari mati sudahlah lebih baik aku pergi ke rumah lisa

saat jennie keluar dari kantor tiba tiba pusing yang dideritanya semakin menjadi jadi

"brukkk" suara terdengar

ternyata jennie pingsan di daerah kantornya, perempuan blonde yang sedari tadi memperhatikan pergerakan jennie tergesa gesa mendekat ke arah jennie untuk menolongnya...

RS

"emmm....kenapa aku ada disini" ucap jennie melihat sekitar

" Kau tadi pingsan..." ucap rose yang ternyata merupakan gadis blonde

"kenapa malah kau yang ada disini dimana lisa?" ucap jennie menaikkan nadanya

" aku tidak memberitahunya" ucap rose menaikkan bahu

"kau benar-benar sialan...roo" ucapan jennie terpotong

" diam lah bayi mu pasti pusing..." melihat kau berteriak terus

"ha...hah bayii... apa kata mu barusan" ucap jennie memandang rose dengan tajam

"kau hamil jennie, aku tidak menyangka kau akan senekat ini" ucap rose

"...hamil anak lisa... aku hamil" ucap lirih jennie sambil mengelus perut nya yang masih datar

"kau berhasil membuatku tidak bisa berkutik jennie, aku memang mencintai lisa tapi aku akan mengalah demi bayi kalian" ucap rose kemudian pergi meninggalkan jennie yang masih mengelus perutnya

Jennie tersenyum penuh arti dia merasa sekarang mendapatkan semua yang dia inginkan, lisa tidak akan pernah bisa pergi darinya

jennie pov end

"Apa kau bilang jen... hamil kau benar -benar sudah gila bagaimana bisa, lisa jawab aku apa itu benar? kau tidur dengannya?" ucap irene menggeleng tidak percaya

Lisa menatap jennie melihat mata jennie yang tidak menyiratkan kebohongan dan jennie juga menatap mata lisa dengan dalam

"baiklah besok kita akan menikah" ucap lisa dengan tenang

" lisa maksud mu apa, apa kau yakin dengan ucapannya, bagaimana jika itu bukan bayi mu lisa? bukankah kau menyayangi ku lisaa jawab aku" ucap irene menggoyangkan tangan lisa dengan kasar

" jangan menyentuh milik ku sialan" ucap jennie melepaskan tangan irene dari tubuh lisa

" unnie maafkan aku... aku harus pergi" ucap lisa menarik tangan jennie keluar dari apartemen menuju mobil jennie




Mobil

"nini apa benar kau hamil?" ucap lisa memegangi perut jennie

"iya lisa aku hamil anak kita... aku baru mengetahuinya tadi siang" ucap jennie tersenyum

"aku tidak menyangka akan menjadi daddy diumur yang sekarang, dan juga bersama mu apa aku pantas untuk mu?" ucap lisa menundukkan kepala

"lisa aku mencintai mu apa adanya dirimu, bukan karena hal lain" ucap jennie memeluk lisa

"baiklah ayo kita besarkan bayi kita bersama" ucap lisa sambil mengelus rambut jennie


















Jennie mengatakan pada keluarganya bahwa dia akan menikah dengan lisa, awalnya keluarga jennie tidak terlalu menyukai hal itu tapi jennie adalah jennie semua yang dia inginkan harus dia dapatkan dan acara pernikahan mereka berlangsung







I'M YOURSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang