Note : This is boys love story, bxb, book yang menceritakan hubungan sesama pria. Yang homophobic boleh jauh-jauh. Terimakasih 🙏
.
.
.
______________________________________Jisung terbangun pagi ini dengan rasa sakit disekujur tubuhnya, apalagi dibagian pribadinya itu. Bagaimana tidak, setibanya dirumah mereka kembali melakukan olahraga malam ditempat tidur lagi sampai jam menunjukkan angka 2 dini hari.
Jisung membangunkan dirinya dan menyandar pada kepala tempat tidur dan mendapati dirinya sudah berpakaian lengkap, pasti tunangannya yang sudah mengganti pakaiannya.
"Ssshh, badan gue remuk semua."
Menoleh kesamping tempat tidurnya dan mendapatkan sarapan yang masih hangat dengan sebuah note tertera disana.
Jisung melihat note itu sambil mengelus dadanya, Tunangannya itu memang sangatlah mesum.
Jisung sedikit menggeser tubuhnya dan mengambil sarapan yang dibuat Jaemin dan memakannya dalam diam.
Setelah sarapan, Jisung beranjak dari tempat tidur itu berjalan pelan kearah kamar mandi untuk membersihkan diri.
**
Setelah membersihkan diri Jisung melihat ponselnya yang berbunyi, ternyata Ia ditelpon sama sahabat kembar namanya yang suka berdrama ria itu, si Hanjis.
"Halo Hanjis, kenapa?"
"Halo sung, sahabat kembar namanya gue. Lo sakit beneran? Gue taunya dari pak Jongdae, bilangnya pak Jaemin yang nganterin surat ijin lo."
"Iya Jis, gue lagi sakit makanya ijin nggak masuk hari ini. Ntar pinjem catatan materi hari ini ya?"
"Okedeh, cepat sembuh ya. Kalau gitu gue tutup telponnya, udah mau mulai nih mata kuliah keduanya. Bye-bye!!"
Jisungpun menaruh kembali ponselnya dimeja dekat tempat tidur berjalan pelan keluar dari kamar mendapati para maidnya menatap dengan senyuman kepadanya.
"Tuan Jisung sudah lapar? Apakah ingin makan sekarang, biar kami siapkan. Hari ini pagi-pagi sekali tuan Jaemin bangun dan sudah memasak makanan untuk tuan." Jelas salah satu maid kepada Jisung, membuat Jisung tersenyum kecil. Ternyata tunangannya itu perhatian sekali kepadanya.
"Boleh, tolong siapkan makanannya ya. Aku akan menunggu di meja makan sekarang. Terimakasih" Ucap Jisung tersenyum kepada para maidnya
"Baik tuan, tuan tidak perlu berterima kasih, ini sudah tugas kami untuk melayani tuan dengan baik." Setelah berkata seperti itu, para maid langsung menyiapkan semua makanan yang sudah dimasak Jaemin.