Limabelas

469 82 10
                                    

Hari ini Hongjoong lagi seneng pake banget, soalnya---

"Kamu mau minuman rasa apa?."

"Strawberry."

"Tunggu bentar ya."

"Iya."

---dia lagi ditraktir minum.

Gak juga sih, sebenernya dia seneng karna orang yang neraktirnya itu---

"Makasih ya Chan"ucap Hongjoong begitu menerima minumannya

"Iya sama-sama"

---its Chan, Bangchan.

Sebenernya Hongjoong tuh abis dari toko buku, biasalah maniak buku, sendiri dia ke toko bukunya gak ada yang nemenin, diakan jomblo:v

Tapi pas mau pulang gak sengaja ketemu sama Mas Crush, berakhirlah mereka berdua beli minum sekalian ngobrol bentaran.

"Jadi rumahmu masih yang lama?" tanya Chan

"Iya, lagian mau pindah kemana si Papih nya aja kadang diluar kota kadang diluar negri" jawab Hongjoong sembari mengangkat kedua bahunya

"Masih aja jadi Bang Toyib."

"Sekarang lebih baik, suka nyempetin waktu buat pulang."

Mereka berdua saat ini lagi duduk disalah satu kursi deket si penjual minuman.

"Eh udah jam segini aja, waktu gak kerasa ya" ucap Chan begitu ia melihat kearah jam yang ada ditangannya, waktu sudah menunjukan sore hari padahal rasanya baru bentar aja mereka ngobrol

"Ahiya udah sore, yaudah aku pulang ya" ucap Hongjoong segera beranjak dari duduknya

"Kamu bawa kendaraan?" tanya Chan yang juga ikut berdiri

"Engga tapi aku mau naik bus" jawab Hongjoong

"Aku anterin."

"Eh gak ngerepotin."

"Enggak kalo buat kamu."

•••

"Makasih ya."

"Iya sama-sama."

"Mau mampir dulu?."

"Lain kali aja, orang dirumah udah nungguin, aku pulang ya."

"Iya hati-hati dijalan."

"Siapa tuh bening banget."

"YAK."

"Kok Mamih malah dipukul sih" ujar Mamih Irene

"Ya Mamih ngapain berdiri disitu, ngagetin aja, kalo Adek jantungan gimana" sungut Hongjoong

Ya gimana, dia kaget banget pas baru aja nutup gerbang tiba-tiba ada suara belakang dia.

Hongjoong kan kagetan, terus karna refleks nya bagus ya dia langsung nampol orang yang ngagetinnya itu.

Dan ternyata sang Mamih, untung aja yang dia tampol lengannya, kalo yang lain, bisa abis kupingnya kena omelan si Mamih yang gak berujung.

Sang Ketua OSIS | Seongjoong Hohong MinjoongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang