School✖

3.6K 696 84
                                    

_____MAID_____

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

_____MAID_____

Setelah selesai sarapan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah selesai sarapan. Di pagi hari yang cerah ini [Name] telah siap dengan seragam sekolah nya.

Gadis itu akan masuk sekolah lagi setelah hampir satu bulan lamanya izin tidak masuk.

Jika bertanya mengapa dia tidak dikeluarkan. Jawabannya tentu saja mana ada yang berani.

Baiklah. Mari kesamping hal tersebut dan lihatlah [Name] yang saat ini terlihat sangat cantik nan manis.

Tidak nampak terlalu dewasa sebab biasanya ia selalu mengenakan pakaian formal serba hitam putih yang bikin sakit mata. Sekarang sudah berganti menjadi gadis SMA yang normal seperti pada umumnya.

"[Name] kau akan berangkat jam berapa?"

[Name] yang sedang memakai sepatu menolehkan wajahnya saat mendapati pertanyaan dari Rindou.

"Sekarang." jawab gadis itu.

Rindou mengangguk. Sedang [Name] mulai berdiri. Merapihkan rok pendek yang kusut dan beberapa bagian bajunya yang lain.

"Biar ku antar."

"Eh? Tidak perlu aku bisa sendiri Rin- sama."

Rindou mengernyitkan kening tidak suka. "Tidak, biarkan aku mengantarmu!"

"Y-ya? Baiklah terserah Rin- sama saja."

Rindou langsung berdiri. Tersenyum hangat, lantas mengandeng tangan [Name].

Wah sesuatu yang jarang sekali!

"Baiklah ayo kita berangkat bersama!"

°°°

"Hati - hati Rin- sama." ujar [Name] pada Rindou yang masih setia nangkring di atas kursi mobil.

Rindou mengacungkan jempolnya. "Sip, dah sana [Name]- chan masuk. Belajar yang rajin ya."

Itu adalah pesan terakhir sebelum Rindou melajukan mobil. [Name] mengguk sekilas walau tentu saja Rindou tak melihatnya.

Mata yang selalu terlihat kosong  seakan tertimpa beban besar milik [Name] terkulai. Memperhatikan banyaknya siswa siswi yang berlarian di sekitar koridor. Mereka terlihat tertawa dan bahagia bersama.

Mungkin, mungkin hanya dia yang kasat. Seakan akan kehadirannya sejak awal memang tidak pernah ada.

Yah, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Walau gadis itu terlihat amat sangat menyedihkan dan mungkin siap untuk mati kapan saja. Sebenarnya [Name] hanyalah seorang manusia ansos yang kehilangan skill berkomunikasi nya.

Akibat terlalu sering menjadi babu bonten. [Name] tumbuh menjadi gadis freak yang kalo ngomong suka gelagapan, anti banget mulai bicara sama orang asing, udah mah kalo ditanya suka nggak nyambung jawabannya.

Haduh, kasian sekali manusia satu ini.

Apakah dia akan mengikuti jejak rajanya yang kelawat suram? Oh tentu saja tidak, kasian Takemichi bebannya nanti tambah banyak.

Masih setia memperhatikan gerbang sekolah yang sebentar lagi akan tertutup. [Name] dengan wajah poker andalannya itu nampak mempercepat laju jalan. Tentu saja semua hal itu [Name] lakukan karena terpaksa, dia mana maulah diberi hukuman konyol hanya karena terlambat satu menit memasuki area sekolah.

"Yokatta."

Helaan nafas lega keluar dikala berhasil memasuki gerbang sebelum sepenuhnya tertutup rapat. Syukurlah belum terlambat.

Lantas dengan segala keterpaksaan lainnya mulai menjalankan tungkai menuju kelas.

Kalo boleh milih sih [Name] sebenarnya mau rebahan santuy aja dikamar.

Tapi mana mungkin juga sih!

Saat sudah sampai tempat tujuan tanpa banyak tingkah gadis itu langsung mendudukkan diri di bangku pojok paling belakang. Tidak ada acara sapa menyapa. Sebab mana ada orang yang bisanya disebut 'teman' [Name] kenal.

"WOI YANG NAMANYA [NAME] YANG MANA ORANGNYA?!!!!"

Baru saja duduk sudah disambut teriakan nyaring. Bagus sekali.

Mendapati teman teman sekelasnya yang langsung menatap melas bercampur ketakutan. [Name] mengernyit heran.

"Disini ada apa ya?" tanya gadis itu.

"Oh kau rupanya? Haha mukanya standar tuh Rem." gurau si badut pada sang sahabat.

Badut yang tadi berteriak juga ketiga temannya mendekat ke arah [Name].

"Nanti jangan pulang dulu kalo sudah bel pulang oke?"

°°°

Hey gess maap nggak apdet hampir seminggu. Tugas watashi banyak sekali huhuhu ck b-b-baka>.<

Ararara huek!!

Btw terima kasih buat yang udah ngejelasin apa artinya lemon. Heran bgt np cerita begituan kudu dinamai lemon. Napa kgk jeruk aja༎ຶ‿༎ຶ

MAID || Bonten✖ [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang