Deall!

76 56 71
                                    


Jangan lupa vote dan komen ya

Jangan lupa vote dan komen ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




" TUNGGU!! " teriak Laura menghentikan langkah laki-laki itu.

Alan dengan malas membalikkan badannya dan mendekat kembali pada Laura.

Alan hanya mengangkat alinya sebelah seolah bertanya. Ia paling malas kalau harus bertele-tele seperti ini.

"Hmm...g-gue mau, tapi ada syaratnya" ucap Laura pelan namun dapat terdengar oleh telinga Alan.

"Apa?!"

" gue mau kita perkenalan dulu jangan nikah atau tunangan dulu, gue butuh adaptasi..." Alan menimbang-nimbang persyaratan yang menurutnya sehati dengan syarat yang akan ia ajukan pada Mahesa-sang mamah.

"Okey, deal!" Alan menjabat tangan Laura. Laura hanya menerima tanpa menolak.

Sehabis itu mereka pun kembali.

"Gimana keputusannya?" Tanya maya pada dua remaja yang baru saja datang.

"Iya Laura mau,tapi Laura gak mau nikah atau tunangan dulu. Laura butuh adaptasi..."

"Kalau tante Gapapa" ucap Mahesa setuju.

"Papah sama mamah juga okey kok..." kini giliran Revan.

"tapi Alan?" Maya ragu apa Alan akan setuju dengan keputusan anaknya.

" Alan setuju kok tan" maya dapat menghela lega.

🍂🍂🍂

Jam sudah menunjukkan pukul 01.00 dini hari. Lelaki itu tengah berbaring menatap langit langit kamar dan menghela napas,menenangkan pikiran dan hatinya.Hari ini sangat melelahkan bagi Alan.

Ia tidak bisa tidur setelah dua jam yang lalu menginjakkan kakinya di rumah. Setelah acara  makan malam tadi.

"Gua bisa... tapi gak bisa" batinnya

Alan mengacak-acak rambutnya prustasi.kemudian beranjak turun kebawah mengambil minum.

Ia menuruni anak tangga dengan keadaan gelap karena orang rumah sudah tertidur terkecuali dirinya.

Sehabis mengambil minum ia pun kembali kekamar. Merebahkan dirinya kembali di kasur. Mencoba memejamkan mata dan tak lama Alan sudah terlelap memasuki alam mimpi.

🍂🍂🍂

Tok! Tok!

"Kak cepet bangun!" Laura menghela napas malas kemudian berjalan menuju pintu.

GALANDRA (story of me and you )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang