14 - why

1.8K 227 15
                                    


silahkan tinggalkan jejak.

.

.

Yoona sudah duduk di sofa dekat dengan bangsal milik karina, ruangan yang sudah didesain sedemikian rupa agar karina tidak langsung berteriak saat terbangun nanti.

Yoona benar benar menjaga karina, ditemani winter yang betah berada di samping yoona yang menurutnya wangi uangnya sangat jelas tercium oleh winter, jika winter ingin rumah sakit ini mungkin yoona akan memberikannya sekarang juga.

Jessica sedang pergi mengurus bisnis yang tidak bisa ditinggalkan, taeyeon sedang menjalankan misi yang telah direnacanakan yaitu menghancurkan keluarga lee jeno, tidak akan tenang hidup lee jeno setelah melukai cucu kesayangan seorang IM YOONA.

Seulgi dan irene sedang kembali kerumah untuk memasak makanan yang akan diberikan kepada yoona dan winter, sedangkan tiffany tentu dirinya juga harus mengikuti taeyeon jika tidak takut jika emosi menguasinya hingga bablas membunuh jeno.

Luka tusuk yang karina peroleh tidak terlalu dalam, itu masih aman untuk organ dalam karina tetapi tetap saja, yoona ingin pemeriksaan seluruhnya, semuanya harus jelas dan terperinci.

" pulang sana, udah malem " ucap yoona kepada winter yang masih sibuk melihat karina yang sedang berbaring

" eung ? " winter menoleh kearah yoona lalu menggeleng

" pulang "

Winter menghela nafasnya, walaupun yoona baik tapi winter tetap taku, tatapan mata yoona itu hangat menyenangkan tetapi jika sudah berubah itu menjadi sangat menakutkan. Bangkit perlahan tanpa menoleh winter menuju pintu untuk meninggalkan karina.

"tongtong "

Winter menoleh melihaat yoona lagi " kemarilah, temani karina sebanyak yang kamu mau " seketika senyum winter langsung terpancar berlari memeluk yoona erat

" naynay terbaik "

Cup

Winter mengecup pipi yoona gemas

" eung " lenguh karina pelan, winter langsung menoleh " naynay yoong karina bangun " ucap winter langsung berlari mendekat begitupula dengan yoona.

Mata cantik itu perlahan terbuka, mengerjap beberapa kali sebelum terbuka lagi sepenuhnya, tatapan yang tajam itu menyayu, bibir merah yang hampir winter cium itu kini memucat.

Winter mengambil air minum di nakas lalu memberikan kepada karina membantunya untuk minum dan mengelap bibir itu yang akhir akhir ini selalu menjadi perhatian winter.

" naynay " panggil karina parau, suaranya serak

" iya sayang, karina ada apa ? mau apa ? mau beli hotel ? apartemen ? pabrik ? "

" naynay, ini karina baru sadar loh, orang sakit kalau ditanya yah sakitnya apa mau minum ngga laper ngga ini malah di tanyain mau hoter apartemen segala pabrik "

" loh suka suka naynay dong uang naynay banyak "

" bisa kasih winter aja ngga uangnya ? "

" bisa dong "

" manaaa "

" 1 syarat harus habis 1 hari "

" boleh "

" naynay kasih 100T kamu abisin besok "

" no thanks, permisi "

Yoona tersenyum melihat winter, sifatnya sama percis dengan taeyeon dasar ibu dan anak sama saja.

Friendshit | JiminjeongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang