Ini adalah weekend, hari yang ditunggu tunggu, sama seperti karina dan winter yang saat ini berada di pusat pembelanjaan membeli berbagai macam makanan untuk memenuhi isi pendingin milik karina.
Winter tidak perlu membeli apapun karena dirumahnya pasti mimonya yang akan membeli toh ini pun hanya kegiatan kecil agar karina dan winter bisa keluar rumah, memiliki orang tua yang posesif membuat karina dan winter terkadang sulit untuk bermain keluar rumah tanpa pengawasan seorang pengawal.
" winter, kaki ku pegal aku menunggu diluar oke " karina dan winter sedang mengantri untuk membayar barang barang yang sudah berada di troli yang winter bawa
" heem, jangan kemana mana, tunggu aku "
Karina mengangguk dan segera keluar dari tempat ini, berjalan menuju tempat duduk tepat berada di dekat pintu super market, karina hanya menunduk, disini sedikit ramai dan karina tidak menyukainya.
Karina memiliki serangan panik yang sedikit sulit untuk diredakan, karina tidak bisa berada ditempat ramai kecuali winter disampingnya. Karena dengan adanya winter, Wanita yang selalu berhasil mengalihkan kepanikan karina dan beralih hanya memperhatikan winter.
" karina " suara Briton itu lagi, jeno
" hay jeno "
" sendiri ? "
Menggeleng semar lalu tersenyum sedikit " no, sama winter "
" diujung sana ada toko buku yang banyak banget buku tentang misteri "
" oh ya ? "
" iya, mau kesana ? aku mau kesana membeli buku "
" nanti, aku kesana sama winter, winter lagi bayar barang belanjaannya "
" ini ngga akan lama karina, sama aku aja "
" berapa lama jeno ? "
" sekitar15 menit "
"oke boleh "
Jeno berjalan Bersama karina yang berada disampingnya, bolehkan jika jeno berharap lebih dengan apa yang karina lakukan kepada jeno ? bolehkan ?
" jeno, disana ramai ? " tanya karina yang berdiri mematung, hanya berjarak 30m dari tempatnya berdiri menuju toko buku yang jeno sebutkan tadi.
" ini weekend, pasti banyak pengunjung, lagipula toko buku itu lengkap, wajar kalau ramai bukan "
" tapi aku takut jeno, aku kurang nyaman "
" its ok karina, ada aku, aku bisa jaga kamu "
Jeno menggenggam tangan karina yang sangat kecil, sangat pas jika digenggaman jeno yang bertangan besar.
Memasuki toko buku yang sebenarnya sangat terlihat nyaman, dimulai dari tempat duduknya, jaraknya dengan pembaca satu dan satunya, rak nya yang sangat rapih, dan pelayanannya yang sangat ramah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
