[sesampainya mereka berdua dikelas]
"zivaa" sahut tenna.
"hoamm" ziva mengangkat kepalanya.
"gua barusan ketemu kak daffa. Tadi dia nyamperin lo?" tanya tenna yang berjalan menuju tempat duduk.
"iya"
"ngapain?" tanya tenna lagi.
"ga, cuman nanya uda makan apa belom" jawab tenna.
"lo sakit?" tanya imelda sambil memegang jidat ziva.
"gua cuman kurang tidur aja"
"lagian si nonton drakor ampe tengah pagi ck ck ck ck" kata tenna.
[bunyi bel masuk]
✨✨✨✨✨✨✨✨
"eh katanya lo mo nyusul ke kantin" ucap owen yang baru masuk kelas dengan suara yang lantang.
"iya tadi kan gue bilang kalo gue lagi liat adek gue di kelasnya. Lagi kurang enak badan dia mangkanya gua lama" jawab daffa.
Zorya menoleh ke arah daffa.
"sejak kapan lo punya adek?" tanya zorya.
"sejak dahulu" jawab daffa.
"kitanya aja yang jarang ke rumahnya bro" kata samuel ke zorya.
"oala..."
✨✨✨✨✨✨✨✨
[akhirnya bel pulang sekolah]
"imelda, ziva gue pulang dluan ya.. Soalnya bokap gue uda tunggu di depan" ucap tenna. Tenna pun berlari menuju gerbang sekolah.
"iya hati - hati"
[3 menit kemudian]
"yah... ziv aku uda di jemput ni, lo gapapa kan? Ato lo mo ikut?" tanya imelda.
"eh uda gapapa, gue pulang ama kakak gue aja" ucap ziva.
"ohh oke deh see you"
"see you, hati - hati ya"
Semua teman - teman ziva udah pada pulang semua tinggal ziva aja. Ga lama kemudian...
"dorr" daffa mengagetkan ziva dari belakang.
"ihhh kak... Bikin kaget aja" ucap ziva dengan kesal.
"nunggu lama ya? Sorry ya.. Tadi kakak bantu guru wali kelas antar buku - bukunya ke perpus" kata daffa.
"oala, iya gapapa kak"
"yauda yok pulang, gimana uda enakkan?" tanya daffa.
"mending lah" jawab ziva.
✨✨✨✨✨✨✨✨
[setibanya ziva dan daffa dirumah]
"siang" ziva dan daffa serentak memberi salam.
"siang non, siang aden" ucap bibi itin.
"loh bi, mama ama papa uda berangkat?" tanya daffa.
"uda den, sekitar 1 jam yang lalu" jawab bibi itin.
"ohh okedeh bi"
"iya aden"
Bokap dan nyokap mereka hari ini berangkat ke singapore selama 5 bulan karna ada kerjaan yang harus di kerjakan disana. Maka dari itu daffa dan ziva tinggal bersama bibi itin di rumah.
[keesokan harinya]
"kita berangkat dulu ya bi" sahut daffa dan ziva.
"iya, hati - hati"
[sesampainya mereka disekolah]
"uda sehat kan ziv?" tanya daffa.
"udah kok, udah fweess" ucap ziva dengan nada kiyowo >///<
"yauda gih ke kelas" ucap daffa.
"keysip" balas ziva dengan mengangkat jempolnya.
mereka pun ke kelas masing - masing.
Saat ziva berjalan menuju kelas, tiba - tiba...
"auu" jerit ziva.
ziva tak sengaja menabrak zorya sampai - sampai gantungan boneka yang ada di tas ziva terjatuh tanpa disadari ziva.
"s-sorry kak" ucap ziva.
Ziva pun berlari menuju kelasnya. Namun zorya tak sengaja melihat gantungan ziva terjatuh. Zorya mengambilnya dan ingin mengembalikannya tetapi ziva sudah lari ke kelasnya.
✨✨✨✨✨✨✨✨
"hai zorya" sapa olivia si cewe terpopuler di sekolah.
"hm" balas zorya dengan cueknya.
"kamu kenapa si... sapa hai gitu kek" ucap olivia.
"iya... hai oliv" jawab zorya dengan senyum terpaksa.
"nah gitu dong... Hmm lo-"
Olivia kebanyakan ngomong akhirnya zorya keburu sampe kelasnya.
"ihh zorya gua blom selesai ngomong uda masuk ke kelas aja" ucap olivia dengan kesal.
[bel masuk pun berbunyi]
✨✨✨✨✨✨✨✨✨
"permisi bu saya boleh nanya?" tanya ziva.
"iya silahkan ziva" ucap ibu guru.
"nomor 4 itu hidrogen kan buk? Bukan nitrogen?"
"oh iya bener nak, ibu salah dikte tadi. Ya anak - anak di ganti ya.. Seharusnya hidrogen, bukan nitrogen" ucap ibu guru dengan lantang.
"ziv, lo dari dulu ampe sekarang masi sempat - sempatnya teliti sama soal. Gua dulu asal baca, asal jawab juga hahaha" kata tenna sambil tertawa kecil.
Tiba - tiba saja zorya permisi masuk ke kelas ziva.
"selamat pagi... permisi ibu saya mau membagikan daftar eskul" ucap zorya ke ibu guru.
"baik zorya. Ya anak - anakku sekalian ini ada daftar eskul yang diberikan kakak osis kalian. Ibu minta tolong ziva bagikan ya ke teman - teman yang lain" kata ibuguru.
"zorya kamu kasih aja daftar eskulnya ke dia ya biar di yang bagi, dan kamu langsung kembali ke kelas saja" ucap ibuguru ke zorya.
"b-baik bu" jawab zorya.
"ziva ibu minta tolong bagikan ini ke masing - masing meja teman ya"
"i-iya bu"
Zorya memberi kertas pendaftaran eskul ke ziva.
"hm ini anak yang tadi bukan si?" batin zorya.
"adu mampus gue, ini kan kakak yang gue tabrak tadi" batin ziva.
Ziva pun mengambil kertas pendaftaran eskul dari zorya. Zorya pun kembali ke kelas dan ziva membagikan kertas pendaftaran ke masing - masing meja.
Ziva pun kembali ke tempat duduknya.
"ya anak - anak jika sudah menulis eskul kalian, langsung aja kumpul ke ibu guru" ucap ibu guru.
"lo ikut eskul paan ziv?" tanya tenna.
"gue ikut eskul musik aja, kalo lo sendiri?"
"gue eskul musik juga deh" jawab tenna.
"kalo lo mel?" tanya ziva.
"kalo kalian musik, aku juga musik deh hehe" kata imelda.
"oala okedeh" ucap ziva.
JANGAN LUPA DI VOTE DAN PANTENGIN TERUS YA 😉👌
KAMU SEDANG MEMBACA
My Zorya
Teen FictionZorya artinya bintang. Zorya adalah salah satu anak kelas 12 yang mempunyai wajah tampan dan zorya juga terbilang kakak osis paling cerdas dalam berbagai bidang. Hingga suatu hari zorya fall in love with salah satu adek kelasnya. Mau tau ceritanya...
