BOYS AT SCHOOL

08. KESALAHPAHAMAN

"Ketua kelas dari mana saja?"

"Ada apa, Hotae?"

"Minhyun dan Donghae berkelahi."

"Apa?" Leeteuk lekas berlari ke kelas, meninggalkan Hotae yang terpaksa membatalkan niatnya untuk menjelaskan.

Dari belakang, Kyuhyun yang sayu-sayu mendengarkan, lantas siap menghalangi Hotae. "Kamu mau kemana?"

"Aku mau melapor pada guru."

"Ayolah, kita bisa mengatasi ini sendiri. Ini hanya perkelahian kecil dengan teman." Kyuhyun coba mempengaruhi pikiran Hotae.

"Ada yang berkelahi?" Sela Siwon, yang sepintas mendengarkan.

"Mm." Kyuhyun masih mencoba menghalangi Hotae.

"Kalau begitu lebih baik lapor ke guru. Ini kan masih di lingkungan sekolah." Tambah Siwon.

Kyuhyun melirik Siwon. "Kalau tidak tahu cerita lengkapnya, jangan coba membuat kesimpulan."

"Seseorang berkelahi di kelas.." Ucap siwon polos dengan berbekal sedikit informasi. "Kan?"

Hotae mengangguk. "Donghae bahkan menonjok Minhyun." Memperagakan.

"Donghae?!" Mata siwon melebar dengan mulut yang masih membuka.

"Anak itu.." Kyuhyun lantas mengabaikan Hotae dan bergegas menuju kelas.

"Kim Hotae." Siwon membaca papan nama dari lawan bicaranya.

"Mm?"

"Sebaiknya kita juga kembali ke kelas."

"Hah? Tadi kamu bilang.."

"Lebih baik bukan berarti harus, kan?" Menyipitkan matanya.

"Itu.."

"Ayolah. Kita baru saja masuk sekolah, loh. Kalau kita buat masalah satu sama lain, bagaimana kelas lain akan menilai kelas kita?" Mengangkat alisnya.

"Mungkin kelas kita akan diremehkan"

"Nah. Itu maksudku." Menjentikkan jari. "Kita harus bisa menjaga keharmonisan di dalam keluarga kecil kita. Jangan perlihatkan kelemahan kita. Jangan merenggek pada guru untuk masalah kecil." Siwon coba mempermainkan psikologi Hotae, dengan mengangguk-anggukkan kepalanya. Memberi sinyal bahwa setiap ucapannya bisa dipercaya.

"Ba-baiklah."

Siwon lantas merangkul tangan Hotae, dan sedikit memaksanya untuk berjalan seirama. "Siang nanti, ayo ke kantin bersama."

"..." Menoleh tanpa menjawab.

"Sekarang kita ke kelas dulu."

****

Suasana di kelas masih riuh dengan beberapa kelompok anak yang saling berbisik, dan beberapa lagi ada yang merekam suasana di kelas.
Shindong dan Eunhyuk yang tiba disana langsung mendapat bisikan dari teman-temannya yang lain.

"Apa dia sudah gila?" Mata Eunhyuk tertuju pada Donghae.

"Kamu bicara dengannya." Shindong memberi isyarat pada Eunhyuk. "Aku akan bicara pada Minhyun."

"Mm." Eunhyuk lantas menghampiri Donghae yang duduk tenang di tempatnya.

Leeteuk mempercepat langkahnya, hingga akhirnya dia bisa melihat pintu kelas yang terbuka dan beberapa orang yang berdiri menonton sesuatu.

"Apa benar kamu mukul Minhyun?" Kali ini satu tangan Eunhyuk sudah berada di bahu Donghae.

Donghae masih diam, meski dia tahu jelas Eunhyuk sedang bicara dengannya. Dia lebih memilih untuk membenamkan wajahnya rapat-rapat pada tas yang sengaja ditaruhnya di atas meja.