[ Chapter 9 ; Princess Darjel ]
a girl who acts like a devil but is covered in her cute face and demeanor
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Acara masih berlanjut, masih ada beberapa sesi termasuk sesi dansa. Namun sayangnya Raja Baratheos harus mengundurkan diri dari pesta karena ada hal yang tidak bisa ia tinggalkan.
"Hiks haruskah kau menikah dengan dia? Tidakkah kau kasihan padaku jelisa?" sedih sunoo yang masih memeluk lengan adikknya
Ingat masih memeluk, sunoo sudah memeluk sang adik ketika selesai acara pasang cincin selesai. Karena tidak tahan rindu ia menyeret jelisa yang kebetulan tengah berbincang kepada salah satu putri duke.
Mereka tengah berada di sebuah meja. Bukan hanya berdua namun juga ada Riki, Sunghoon, dan Jay.
"Kakak kau tidak lelah memelukku seperti ini? benarkan posisi dudukmu dahulu" ucap jelisa khawatir lengannya akan patah jika sunoo terus-terusan memeluknya.
"Kak sunoo cengeng juga ya" celetuk riki yang mendapat tatapan tajam dari sunoo
"Apa maksudmu bocah aku tidak cengeng, aku hanya tidak ingin adikku tidak waras karena bermain denganmu" sunoo mencebik kesal
Dia tidak menangis dia hanya meneteskan air mata di ujung sedikit. Menangis kan mengeluarkan air mata banyak dan dia hanya sedikit berarti ia tidak menangis bukan?
"Menyebalkan, aku masih waras yang tidak waras itu kakakku"
Riki menatap kesal sunoo. Ia berkata jujur jika dirinya masih waras dari dua kakaknya itu. ah ralat di tambah jay jadi dia yang paling waras dari ketiga kakaknya.
"Sudah, mengapa kalian bertengkar? bertengkarlah besok di acara berburu" Jelisa ikut kesal melihat perdebatan di depannya.
Ngomong-ngomong tentang heeseung, ia kini tengah berbincang-bincang dengan para raja dan duke. Bahkan tidak sadar melupakan tunangannya yang sedari tadi menatapnya dari meja.
"Permisi"
Sebuah suara mengalihkan pandangan 5 orang di meja itu. Terlihat seorang gadis dengan gaun merah maroon mencolok. Jelisa menatap malas gadis yang tersenyum manis ke arah mereka.
"Putri Darjel, Apa kau butuh bantuan?" tanya Jay
Gadis itu tersenyum. Ia putri darjel, anak gadis semata wayang duke victorine yang juga merupakan gadis yang membuat jelisa tersesat dalam labirin istana di malam hari.
"Aku hanya ingin berbincang dengan putri jelisa" ucap darjel
Mau tidak mau jelisa mengangguk, lalu bangkit dan berpamitan pada orang orang di meja itu. Kedua gadis itu berjalan menuju ke arah balkon.
Dengan 8 pasang mata memperhatikan punggung gadis itu hingga menghilang dari pandangan mereka.
"Bukankah dia yang membuat jelisa tersesat dalam labirin istana waktu itu?" celetuk sunoo
KAMU SEDANG MEMBACA
Saudade ft. Lee Heeseung
Historical Fiction"Jangan melihat yang lain jika kau masih menjadi milikku disini" start publish : 31 August 2021 finish : ©2021 August, deejiyaa highest ranking #leeheeseung [05]