Saudade ft. Lee Heeseung

Chapter 3

[ Chapter 3 ; Redamancy ]
ㅡ
the act of loving the one who loves you; a love returned in full
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jelisa melangkah menuju istana besar di kota ini dengan di dampingi putra mahkota negeri ini di sampingnya. Ini bukan kali pertama ia menginjakkan kaki disini namun masih tetap membuat jelisa merasa gugup terlebih kerajaan ini adalah kerajaan milik kekasihnya.

"Permaisuriku sedang gugup?" tanya heeseung setengah berbisik

Ia menyadari ketika tangan milik jelisa sedikit bergetar di lengannya.

"Jangan memanggilku seperti itu, aku belum menikah denganmu putra mahkota" sinis jelisa melirik kekasihnya dan langsung kembali memasang senyum manisnya.

Heeseung berusaha menahan tawanya ia menyukai moment saat menggoda kekasih hatinya itu.

"Selamat datang putra mahkota Heeseung dan putri Jelisa, Yang mulia raja sudah menunggu kedatangan kalian" ucap Duke Haejun yang merupakan penasehat terkenal kerajaan Baratheos sembari menunduk hormat.

"Mari akan saya antar ke ruangan, Yang mulia raja"

Heeseung dan jelisa kemudian melangkah memasuki Kerajaan Baratheos. Gadis itu menelisik suasana kerajaan yang masih tetap membuatnya kagum.

Iris mata miliknya tidak bisa melepas pandangan sedikitpun dari detail interior kerajaan ini. Hingga suara pintu terbuka membuatnya mau tidak mau mengalihkan pandangan dari apa yang ia kagumi.

Perlahan kakinya melangkah memasuki ruangan yang cukup membuat siapapun tunduk. Terlihat Raja Baratheos tersenyum kearah sepasang kekasih yang baru memasuki ruangan itu.

Jelisa kemudian melepas pegangannya pada lengan heeseung. Ia memegang kedua sisi gaun miliknya dan merendahkan diri memberi hormat kepada Raja Baratheos yang agung di hadapannya.

"Semoga matahari selalu menyinari dan memberkati anda yang mulia" ucap jelisa lalu ia kembali tegak.

"Haha, putriku sudah lama tidak berkunjung kemari" sapa hangat Raja Baratheos kepada jelisa

Jelisa langsung semakin melebarkan senyumnya ketika Raja Baratheos menyapanya hangat.

"Maaf yang mulia, saya kurang memiliki waktu untuk mengunjungi anda karena kesibukan yang saya miliki"

"Tentu saja, kakak kan akan menjadi ratu pasti berat bukan?" ucap seorang lebih muda yang berada disana.

Jelisa lalu mengalihkan pandangannya kearah suara. Ia baru menyadari jika ruangan ini bukan hanya ada raja saja melainkan beberapa saudara kekasihnya juga ikut berkumpul disini.

"Jangan membuat kekasihku gugup riki" ucap heeseung sontak membuat nyali yang lebih muda sedikit ciut.

"Sebenarnya tidak terlalu, hanya saja ada beberapa hal yang belum aku pahami" balas jelisa dengan senyumannya.