004

51 5 21
                                    

Collab sama Naomi_Shibano
Dan
Dairin
.
.
.
.

Aku harus membawanya pulang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku harus membawanya pulang.

Namun tiba-tiba naomi menggengam pergelangan tangan ku "kenapa kau keluar dari rumah?" Tanya nya dengan suara pelan.

"Mencarimu" Jawabku "Di mana dairin? Dia tidak ikut keluar kan?" Tanya naomi sekali lagi.

"Dia mencarimu, kami berpencar" Jawabku "goblok" Ujar naomi.

Lah? Bukannya bilang makasih, ini malah ngumpat. Dasar...

"Jaman sekarang bilang makasih susah ya?" Tanya ku dengan meninggikan suara ku

"Makasi" Guman naomi

Aku menggendong naomi di punggung ku. Anak ini, meski badannya kecil pendek, tapi lumayan berat juga.

"Cari dairin dulu... " Guman naomi di depan telinga ku.

Aku mengangguk.

Di luar gang itu ku lihat 6 orang pria yang memandang ku dan naomi.

Iya gua tau gua cantik, tapi tidak usah pandang gua gitu juga kali ngab_-

"Kau anggota party?" Tanya salah satu dari mereka yang memiliki surai jelang dan bermata belang hijau-merah.

Tunggu, party? Party apa? Apa kah itu julukan seperti di dalam game atau dalam geng?

AUTHOR POV

Sebelum itu, 15 menit yang lalu...

"Terima kasih telah membantu hifumi, ichiro-kun" Ucap papa, pakde kita a.k.a jakurai sensei

Ichiro terkekeh kecil "sama-sama sensei, penguntit itu sudah di tangkap polisi. Izanami-san tidak perlu takut di stalk lagi" Jawab ichiro tersenyum hangat

Mereka berenam, matenrou dan buster bros berjalan menyusuri kota.

"LEPASKAN DIA BRENGSEK!! "

Mereka berenam berhenti setelah mendengar caci maki seorang wanita.

"Ada masalah apa itu?" Batin ichiro
"Sensei aku akan mencek di gang depan itu dulu. Sebentar"

Ichiro berlari ke arah suara wanita tadi. Dilihat seorang perempuan yang sedang menghajar beberapa pria dewasa.

"Asik, gelut"batin ichiro berucap

Namun ichiro membelalak ketika salah satu preman itu mengeluarkan hypnosis mic, mic ilegal pula.

Dia ingin membantu, namun perempuan berambut putih tinggi juga mengeluarkan hypnosis mic. Ichiro sampai terkejut, karena setannya perempuan jarang memiliki hypnosis mic.

"Apa dia anggota party of words?" Batinnya bertanya

Karena ichiro tidak kembali setelah sepuluh menit, anggota matenrou dan kedua adiknya menyusul ichiro.

Selain melihat ichiro, mereka juga melihat dua orang perempuan yang keluar dari gang itu.

"Apa kau anggota party?" Tanya ichiro

"Party? Aku tak bergabung dengan party mana pun" Jawab gadis berambut putih itu lalu berjalan meninggal mereka berenam.

"Nii-chan/ichi-nii" Panggil jiro dan saburo

"Ada apa Ichiro-kun" Tanya jakurai

"Sensei gadis tinggi berambut putih itu punya mic" Kata ichiro

Mereka semua kaget dengan ucapan ichiro

"Apa mereka dari chuuoku ichi-nii" Tanya saburo

"Bukan"

Mereka memutuskan untuk mengikuti kedua gadis tersebut

.
.
.
.
.

Sementara kedua gadis itu tengah mencari teman mereka yaitu Dairin.

"Kau bukannya cari Dairin baik-baik, buka main hp" Kata Naomi dengan kesal

"Ini tengah di lacak teme" Kata mirai

Mirai melacak Dairin mengunakan pelacak di hp Dairin.

Akhirnya mereka menemukan Dairin

"DAIRIN" Teriak Mirai

"Jangan teriak juga kali" Kata Naomi sambil memukul pelan kepala Mirai

"Mirai"

Mirai memeluk Dairin dan Tanpa sadar, Naomi yang di gendong Mirai terjatuh.

"Kurang ajar, gua jatuh gak di tolong"

Mirai yang merasa punggungnya gak ada beban melihat ke belakang dan ternyata Naomi jatuh. Bukannya tolongin Mirai malah ketawa.

"Hahahhahaha lu kenapa duduk di aspal situ naomi" Kata Mirai sambil ketawa

"Jangan cuma ketawa, tolongin kek gitu"

"Iye-iye"

Mirai menolong Naomi yang terjatuh di aspal.

"Cup cup cup ngambek gak tuh~" Goda Mirai dan mendapatkan pukulan kasih sayang dari Dairin.

"Sopan Mirai" Kata Dairin sambil membungkuk di depan Naomi

"Kau harus contohin teman mu itu mi... Mana tuh anak?" Belum selesai Naomi berkata, Mirai dah hilang macam uang.

"Hey kalian siapa?"

Mereka berenam (matenrou dan buster bros) kaget dengan kedatangan mirai yang mendadak.

"Sejak kapan dia di sini" Batin mereka berenam

Naomi dan Dairin melihat Mirai bersama orang asing pun nyamperin.

"Mirai kau ini orang belum selesai bicara, kau sudah menghilang saja" Kata Naomi

Tiba-tiba tatapan mirai mendingin

"Saya bertanya sekali lagi, kalian siapa?" Tanya Mirai dengan tatapan tajamnya

"Maksud mu apa?" Tanya Naomi

Dia bingung maksud dari temannya itu

"Mereka mengikuti kita dari tadi loh~" Kata mirai

Shin sekaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang